Dan kuingin mengenalMu Tuhan...
Dan ku ingin mengenalMu Tuhan, lebih dalam dari smua yang kukenal.sayup-sayup
lantunan suara Sydney Mohede dari GMB yang diputar Radio Petra membangunkanku
dari tidur siang. Suatu kesempatan yang langka di hari libur, karena biasanya
hari libur adalah quality time
dengan anak saya aurelie yang berumur 6 tahun dan lagi seneng2nya berjalan2,
tapi karena jalan2nya sudah dilakukan kamis sorenya, jumat bener2 saya
manfaatkan untuk beristirahat.
Siang itu saya kena migraine. Migraine ini menyerang hanya di saat saya terlalu
banyak pikiran. Memang sudah hampir seminggu saya bergumul dengan trauma saya.
dan senandung lagu itu mengingatkan saya untuk lebih dan lebih lagi mengenal
pribadi agung yang kasih karuniaNya telah menyelamatkan saya. menghitung
berkat2Nya yang sebenarnya tak bisa dihitung karena terlalu banyak. Tak terasa
air mata saya meleleh.
Ah, saya memang harus belajar lagi untuk tidak fokus pada masalah2 melainkan
hanya memandang pada Yesus saja. Untuk lebih mengenalNya dan melakukan hanya
yang menjadi kehendakNya. Untuk dengan segenap hati, segenap jiwa, dan dengan
kekuatan yang ada untuk mengasihiNya. Untuk mengasihi sesama seperti saya
mengasihi diri saya. Saya memang harus lebih banyak belajar. Saya harus belajar
menjalani hari seperti anak perempuan saya menjalani harinya. Dengan penuh
sukacita, keriangan seorang anak kecil yang suka menyanyikan "semesta
bernyanyi" di pagi hari, dan kalo mamanya keliatan lelah dia nyanyi dengan
suaranya yang lantang lagu walking with Jesus. Anak yang memodifikasi firman
Tuhan di Pengkhotbah 4:9-12 dengan caranya sendiri: mama, 3 lebih baik daripada
2, karena bukan mama dan aku saja tapi ada Yesus.
Tuhan, bawa aku lebih mengenalMu lagi.
Jogja 23 april 2005
Sharing dari Pak Rahmat Manulang
Indonesia thn 2005 Menuai Haleluya
"Kita bersyukur, kita di tuntun Tuhan dgn mengirimkan hamba hamba Tuhan utk
meneguhkan mengenai apa yg terjadi di bangsa Indonesia, antara lain Rev Suzette
Hatting, Cindy Jacob.
Cindy Jacob meneguhkan ttg waktu yg di miliki sampai thn 2005, adalah wkt yg
sangat penting utk kita pahami dan kenapa tahun 2005 ????? karena Tahun 2005
adalah tahun yg special. Tahun 1965 sudah terjadi lawatan di bangsa Indonesia,
tahun 2005 du kurangi thn 1965 sama dengan 40 tahun, 40 tahun berbicara
generasi baru
Peneguhan lainnya dari ayat Firman Yes 60;19-20
"Aku akan segera melakukannya!!!!! ayat 21:"Pendudukmu semuanya orang orang
benar (yg dimaksud dgn mu adalah Indonesia)
Ibu Cindy Jacob menubuatkan Indonesia akan menjadi negara kristen terbesar di
dunia.
"AKU akan segera melakukannya !!!!! berarti makin cepat main baik.
"Dari thn 2002 sampai thn 2005, kita berharap ada lbh dari satu jua pendoa
syafaat yg perduli kpd kota dan bangsa. Kedatangan ED Silvoso ( hamba Tuhan
dari Argentina) membuka mata kita bhw utk transformasi market place dunia
usaha; tdk hanya berbicara ttg bisnis ttp juga pemerintahan, hukum, politik,
pendidikan.
Semuanya harus di transformasi terlebih dahulu.
Tuhan pulihkan tua tua sebagai pemimpin di market place, ttp mau tdk mau kita
jg hrs menyiapkan pemimpin pemimpin masa depan, orang orang muda karena kita
tdk berharap ketika transormasi itu dtg, kesempatan itu dtg, kita tdk punya
pemimpin utk mengisinya.
GBU
==========================================
From: [EMAIL PROTECTED]
AYAM GORENG
Tinggallah pasangan suami istri sederhana yang dikaruniai satu orang anak
perempuan yang berumur 5 tahun. Keluarga ini adalah keluarga yang takut Tuhan,
hari-hari mereka selalu diwarnai dengan doa dan ibadah. Nilai-nilai
kebenaranpun ditanamkan dalam diri si anak sedari kecil.
Suatu hari, sang suami diberhentikan dari pekerjaan karena alasan yang
tidak jelas. Awalnya ia kuat, namun lama-kelamaan ia mulai kecewa dan nyaris
putus asa, bahkan ia mulai meragukan kebaikan dan keperdulian Tuhan dalam
keluarganya. Iapun mulai enggan berdoa. Dengan penuh kesabaran sang istri terus
menghibur dan menguatkan sang suami dengan firman Tuhan. Sang istripun terus
berdoa dan berpuasa agar suaminya tetap kuat dalam Tuhan.
Keuangan yang terus menipis memaksa mereka untuk lebih berhemat, termasuk
dalam makanan sehari-hari. Suatu malam mereka berkumpul untuk makan malam. Di
hadapan mereka tersedia hidangan yang sangat sederhana.
Tiba-tiba si anak memanggil sang ayah. "Ayah, Tasyha pengen makan ayam
goreng."
Mendengar keinginan si anak, sang ayah merasa hancur, air matanya hampir
menetes. Dengan lembut sang Ibu menjawab: "Tasyha, apapun yang Tuhan b'ri kita
harus mengucap syukur. Lagipula lauk kita malam ini tidak kalah enaknya koq
dengan ayam goreng, apalagi kalau sebelum makan kita berdoa dulu." Ia juga
menyentuh tangan suaminya, tanda agar suaminya tidak menangis di depan sang
anak.
Dengan wajah gembira sang anak menatap ayahnya. "Oh iya, Tashya lupa,
ayah pernah bilang sama Tashya bahwa dalam Tuhan Yesus semuanya bisa terjadi
dan berubah. Itu artinya Tuhan bisa merubah rasa lauk ini jadi rasa ayam
goreng. Benarkan ayah?"
Gelagapan si ayah menjawab "Iya."
"Ma, Tashya aja yang berdoa ya!" Setelah selesai berdoa, dengan
kepolosannya sang anakpun makan dengan lahapnya sambil sedikit menjerit.
"Wah, Tuhan Yesus hebat. Rasa lauk ini benar-benar seperti rasa ayam goreng.
Ayah cobain dech"! Sang anak memasukkan ke dalam mulut sang ayah.
Sang ayahpun menangis. Ia bukan lagi menangis karena tidak bisa
memberikan ayam goreng. Ia menangis karena ternyata anaknya yang berumur lima
tahun lebih beriman dibanding dirinya yang telah mengenal dan mengecap
pertolongan Tuhan puluhan tahun.
Jujur saja, kita pun sering seperti ini; mengenal Tuhan bertahun-tahun
bahkan merasakan pertolongan- pertolongan Tuhan dalam hidup kita. Namun saat
ujian datang, dengan mudah kita melupakan kebaikan-Nya.
Mengapa saat ujian datang kita lebih memandang beratnya ujian tersebut?
Mengapa bukan kebaikan-Nya yang kita pandang? Mengapa kita tidak ingat semua
Kebaikan dan Kemurahhatian-NYA pada kita?
Malam Visi dan Doa NPC: Kesatuan Umat Menuju Transformasi Dunia
National Prayer Conference (NPC) mengadakan malam Visi dan Doa di gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, 28 Februari. Acara dihadiri oleh beberapa tokoh gerejawi aras nasional dan wakil dari organisasi kristiani.
Pada awal acara Pdt. Suhandoko sebagai panitia NPC memimpin doa untuk gereja dan HBL Mantiri berdoa untuk pemerintah.
Kemudian, Dr. Luis Bush sebagai fasilitator internasional dari Transform World Indonesia 2005 menyampaikan kotbah dari Yehezkiel, mengenai rupa Indonesia yang sudah di transformasi.
Dalam acara ini juga menjelaskan mengenai angka 55555, yaitu 500 jaringan doa sekota, 500 menara doa kota, 5 juta pendeta, 5000 Misionaris dan di angka 5 terakhir dikatakan akan ada 5 anugerah Tuhan.
Dalam kesempatan acara, salah satu pihak panitia NPC Pdt. Ir. Rachmat Manulang MSi. memberikan penjelasan tentang acara NPC di tahun 2005, yaitu rangkaian kegiatan doa yang terdiri dari :
1. Doa puasa 50/500. Yaitu doa puasa 50 hari yang dimulai 12 Maret sampai dengan 30 April, di 500 kota di seluruh Indonesia, dan diharapakan para pendoa tidak hanya berdoa tetapi juga berpuasa guna melancarkan acara NPC ini dan akan dibagikannya buku saku pokok doa agar ada kesatuan di dalam doa .
2. Pada tanggal 5 Mei 2005, seluruh gereja di 30-50 kota berhimpun di satu tempat di kota masing-masing pada waktu yang sama pukul 17.00-20.00 menaikkan doa syafaat, pujian dan penyembahan untuk kota dan bangsa Indonesia.
3. Seminar dan konser doa transformasi 6 -7 Mei di 30-50 kota. Seminar ini diadakan untuk memperlengkapi gereja didalam proses transformasi kota, yang akan dilayani oleh hamba Tuhan internasioal dan nasional dan pertemuan umumnya yang akan diadakan di 35 kota.
Pada tanggal 5 Mei 2005 pukul 500 kota diharapkan berdoa bersama pada jam 05.00 di seluruh Indonesia dan dari pukul 06.30-07.00 seluruh umat diharapkan berhenti sejenak selama 30 menit untuk berdoa bagi Indonesia, diharapkan lewat ini akan terjadi gerakan luar biasa bagi Indonesia.
Pada akhir acara, diadakan doa syafaat dan pujian penyembahan yang dipimpin oleh seluruh pendukung acara NPC termasuk panitianya.
biaya 5 Milyar untuk acara semacam itu
hmm...............
Gue ngomong transform Indo aja deh, drpd kejauhan transform dunia, ini aja udah muluk banget deh (cliché ).
Bapak-bapak yang bikin acara NPC itu udah transform dirinya belom?
Wong pemilihan Ketua Sinode GBI kemaren aja pake cara-cara preman
Bagaimana mau mentransform orang kalau spirit leader kita masih modelnya berkat oriented, rebutan jemaat, berlomba-lomba bikin gereja baru, sinode baru, berperilaku jet set.
Bagaimana mentransform bangsa merasa malu untuk korup, kalo spirit leader kita masih maruk duit.............
Mau Tarnsform Indonesia.................
tetapi para hamba Tuhan banyak yg masih cuek soal perkembangan politik Indo.
Mau transform Indonesia............
tetapi para hamba Tuhan jarang yang mulai mikir soal kemaslahatan.
Mau Tarnsform Indonesia.................
tetapi kita umat Kristen masih mengkotak2kan diri di denominasinya
Mau Tarnsform Indonesia.................
tetapi trend sekarang muncul denominasi baru, sinode baru, muncul gereja baru yang "keluar" dari gereja induk karna konflik
Mau Tarnsform Indonesia.................
tapi.................(isi sendiri lah)
jadi mikir nih.............
Kita harus mendoakan Indonesia, betul!
tetapi doa saja tidak cukup.
Dan tidak boleh berhenti sampai disitu, kita perlu action secara aktif, sigap, tanggap, thd gejolak dan movement sekitar kita dan ngga semata pasif menunggu miracle happen....
Sudah saatnya kita tidak melulu ke urusan Vertikal aja, tetapi aspek horizontal juga mulai dipikirkan.
Barapa banyak sih dari kita yg tidak sadar telah banyak produk2 Undang-undang bau yang sifatnya sektarian.
Tahun 2003 lalu kalo nggak salah mereka sudah menubuatkan akan ada transformasi di Indo tahun 2005!
Sudahkah ada transformasi di Indo sekarang ini?
Jadi kayaknya acara ini cuma menghibur diri aja atau sekedar acara rutin tahunan aja.
sorry to say nich, acara itu bisa jadi seperti acara komedi aja
Semua stasiun TV diblokir 30menit?, weleh MUI bisa protes dengan alasan klasik "kristenisasi"
Mau transform orang, itu perlu pemimpin yang menjadi simbol dan contoh. Bukan cuma kumpul2 doa bareng dan bikin semacam KKR. Datengin preacher2 Bule ngetop, Sewa artis rohani, sewa sound system, nyanyi-nyanyi trus udahan.
Nggak usah jauh-jauh cari figur seperti Gandhi, lihat Hidayat Nur Wahid aja lah.
Tokoh ini menjadi perhatianku sejak lama, HNW bayar harga dan punya integritas, menempatkan dirinya sebagai teladan dan simbol, menjadi panutan anak-anak muda PKS yang semangatnya sedang membara, dan mereka ini kaum intelek.
Infact, HNW menjadi seorang sufi/panutan, berlaku "cantik" di perpolitikan Indo, melakukan suksesi di partainya begitu menjabat ketua MPR, berani menolak Volvo, dan berbagai fasilitas "mewah" lainnya yang lazim diterima pejabat negara, dan tetap bersahaja.
Bayangkan aja ketua lembaga tertinggi negara ini pergi ke Aceh ikut mengangkat mayat korban tsunami dan memimpin solat jenazah. wow!, beautiful! owesome! tidak seperti pejabat2 lainnya yang sekedar "tour" bencana.
Adakah tokoh Kristen melakukan hal serupa di Nias atau Alor, Nabire?
Pribadinya telah mentransform sikap dan ideologi anak-anak muda PKS
andai saja ada tokoh Kristen kita seperti beliau...........
__________________
By what you decide to do everyday, you will be a good man or not
SOMBONG ROHANI Lukas 18:9-14
Perumpamaan yang diberikan Yesus saat ini yaitu mengenai dua orang yang pergi ke Bait Allah untuk berdoa, yang satu orang Farisi dan yang lainnya lagi pemungut cukai. Lihatlah doa yang dinaikkan oleh orang Farisi tersebut. Orang memang mengenal mereka sebagai pengajar pengajar Firman Allah dan orang orang yang beribadah. Orang farisi ini berdoa kepada Tuhan dengan memaparkan semua kebaikannya, ibadahnya dan ketidakjahatannya seperti orang lain. Dengan kata lain ia menyombongkan dirinya di hadapan Allah dan menganggap diri benar, lebih hebat dari yang lain. "Ini lho aku Tuhan, orang yang sempurna dan tidak berdosa seperti orang lain." Sedangkan si pemungut cukai berdiri jauh jauh bahkan tidak berani menengadah ke atas. Ia memukul mukul dirinya karena merasa tidak layak di hadapan Tuhan. Pemungut cukai ini telah menyandang predikat jelek di mata masyarakat. Tetapi sikap hatinya yang menyadari dan mengakui segala kekurangannya di hadapan Tuhan telah membuatnya berkenan dan dibenarkan.
Manusia cenderung memandang rendah orang lain, tetapi sangat jeli melihat kekurangan sesamanya dan dengan sombong berkata di dalam hatinya, "Betapa sempurnanya aku, aku berhasil melawan setiap keiginan dagingku sehingga aku tidak seperti mereka." Manusia memang gemar melihat kekurangan orang lain karena dengan melakukan itu mereka meneguhkan bahkan menyombongkan kelebihan diri sendiri. Tak perduli betapa buruknya perbuatan mereka, namun bukankah mereka selalu dapat menghibur diri dengan menemukan kelemahan kelemahan sesama yang mengisyaratkakn bahwa mereka masih jauh lebih baik dari sesamanya?
Ini merupakan salah satu bentuk kesombongan yang ditutupi dengan kemunafikan. Memang kita harus akui bahwa kadang kala atau bahkan seringkali kita "mengangkat" diri sendiridengan ‘merendahkan " orang lain, misalnya dengan memberi penilaian seperti, "Dia tidak sebaik saya." Seharusnya kita menyadari bahwa sebenarnya kita tidak berubah semakin lebih baik dengan memberikan penilaian seperti itu. Kebiasaan menilai dan menghakimi sesama tidak menguntungkan bahkan itu adalah suatu bentuk kesombongan!
Sadarilah bahwa kita tidak pantas menyombongkan diri sebagai orang yang lebih baik dari pada orang lain. Jika kita menaruh "cermin kebenaran Firman Tuhan" di depan kita, maka jari kita yang menuding dan menghakimi banyak orang serta protes terhadap banyak kejadian, semuanya akan berbalik menuding kita karena kitapun tidak lepas dari kelemahan dan dosa. Kita tahu bahwa selama ini kita merasa lebih baik dari pada sesama kita hanya karena kita tidak pernah memusatkan penilaian terhadap diri kita sendiri tetapi hanya menila orang lain saja. Kita akan menjadi sombong rohani karena kita menutup mata terhadap kekurangan diri sendiri sehingga akibatnya kita tidak mengenal diri kita yang sebenarnya.
Semoga renungan ini meniolong kita untuk dapat memasuki pelayanan Paskah Bagi Kota di satdion Gajayana mendatang, dimana semua GitGetters akan berbaur dengan banyak anak Tuhan dari berbagai gereja dan lembaga. Disitulah kita dituntut untuk rendah hati dan belajar menerima apa adanya, tanpa merasa lebih dari orang lain.
PERJAMUAN KUDUS GITGET]..cont
Dengan iringan keyboard, pujian dan pengagungan kepada Tuhan pun dinaikkan, yang dilanjutkan dengan pembacaan Alkitab dari Lukas 22:24-46 oleh Asi dan Agung secara bergantian, dan pembacaan dari I Korintus 13:4-7 oleh Wahyu.
Setelah pembacaan Alkitab dan puji pujian, GitGet menerima berkat Firman Tuhan yang disampaikan oleh Bp. Pdt. Adriaan Wakkary, yang diambil dari II Timotius 2:20.
"Ada dua tipe pelayan dalam rumah Tuhan - 2 jenis perabot dalam Rumah Besar.
1. Emas dan perak : dipakai untuk maksud yang mulia.
2. Kayu dan tanah - dipakai untuk maksud yang kurang mulia.
Hendaknya kita berusaha untuk bisa menjadi perabot atau alat seperti emas dan perak yang digunakan untuk maksud yang mulia. Jangan puas hanya menjadi seperti kayu dan tanah yang dipakai untuk maksud yang kurang mulia. Jangan ada pikiran"Ah, yang pentingkan masih bisa digunakan, yang pentingkan sama sama perabot di rumah Tuhan." TIDAK! Tuhan menuntut supaya kita melakukan yang terbaik, bukan yang asal asalan.
Ada 3 hal yang diperhatikan sebagai pelayan di rumah Tuhan.
1. Roma 12:2
Jangan menjadi serupa dengan dunia ini. Paskah kita ini semakin disempurnakan untuk menjadi serupa dengan Allah. Orang dunia dapat percaya, tidak harus melalui membaca Alkitab, tapi lewat kesaksian dari hidup kita. Kita adalah surat surat terbuka yang harus siap dibaca oleh orang dunia. Orang ingin membaca hati Allah lewat apa yang kita kerjakan dalam hidup sehari hari.
2. I Yohanes 2:15-16
Jangan mengasihi dunia dan segala isinya, karena yang ada dalam dunia adalah keinginan daging (Galatia 5:19-21), keinginan mata, serta keangkuhan hidup. Sedangkan yang dari Bapa adalah Buah Roh (Galatia 5:22-23).
3. Yakobus 4:4
Jangan bersahabat dengan dunia karena persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah. Hendaknya kita jadi sahabat setia Allah, jangan mendua hati.
Selesai pelayanan Firman, dilanjutkan dengan Perjamuan Kudus. Roti yang disiapkan dalam perjamuan Kudus ini masih utuh. Tjuannya adalah karena GitGet ingin tidak ada paksaan bagi mereka yang belum siap mengikuti Perjamuan. Bagi mereka yang siap, dipersilahkan mencuil roti . Setelah itu, setiap GitGet diminta untuk saling melayani perjamuan dengan sesama temannya. Khusus bagi mereka yang telah berumah tangga, boleh minum anggur dari satu cawan.
Usai Perjamuan Kudus, dilanjutkan dengan acara pembasuhan kaki, seperti yangditeladankan oleh Tuhan Yesus. Disinilah dituntut kerendahan hati yang tulus dari semua yang hadir. Ketulusan untuk menjadi seorang hamba, dan bersedia membasuh kaki sesamanya.
Ada sukacita melimpah yang dirasakan saat Perjamuan dan pembasuhan selesai. Ada kesatuan hati yang tulus dan dalam sehingga GitGet benar benar siap untuk melayani tuhan. Terima kasih Tuhan untuk teladan yang telah Kau beri.
back to info]..
GG @ONE MARCH]..cont
Firman Tuhan singkat disampaikan oleh Bapak Pdt. Gatot diambil dari Keluaran 17:8-16. "Kalau kita bersatu pasti ada rencana. Kita bersatu di ONE karena ada yang akan kita gempur, yaitu roh roh di udara. Kita bersatu untuk :
1. Ada Proyek, misalnyan melalui KBK dan Paskah bagi Kota. Tujuannya adalah untuk kesatuan Tubuh Kristus tanpa membawa panji panji denominasi gereja.
2. Ada pembagian tugas yang jelas. Saat bangsa Israel berperang, Musa kebagian tugas angkat tangan, Harun dan Hur kebagian menopangtangan Musa, bangsa Israel berperang dan Yosua memimpin peperangan. Masing masing kita sudah punya tempatnya sendiri sendiri. Oleh karena itu kita harus menempati tempat kita itu.
Kita harus punya hati yang mau menerima. Kalau ada kabar miring tentang seseorang yang sangat dekat dengan kita apalagi teman sepelayanan, katakan saja pada orang yang menyampaikan kabar itu bahwa Tuhan Yesus telah mengampuni dosa dia dan saya, jadi saya pun harus bisa mengampuninya.
3. Visi Allah adalah panji panji Allah. Tujuan ONE adalah pada akhirnya ada Panji Allah yang berdiri, bukan panji kita masing masing, karena kita hanyalah alat saja. Kita melakukan semua agar panji panji Tuhan ditegakkan di kota Malang. Tidak ada alasan untuk tidak bersatu."
GitGet dalam dress code all black, memujikan pujian ‘MEDLEY BERSUKA’ dan ‘DARI JAUH’.
back to info]..
GG @PEKAN MISI]..cont
Sekarang simak Firman Tuhan berikut : Yohanes 6:4-10.
"Yesus kasihan melihat orang orang yang sudah lapar sehingga Ia bertanya kepada para muridNya untuk membeli makan. Ia bertanya demikian bukan karena tidak tahu apa yang harus Ia lakukan, atau ingin mencari keuntungan diri sendiri tapi untuk menguji mereka. (Hal itu dikatakanNya untuk mencobai dia, sebab Ia sendiri tahu, apa yang hendak dilakukanNya." (Yoh. 6:6)
Tujuan utamanya adalah untuk membuka mata mereka, dan seluruh bangsa mengetahui bahwa Yesus Juruselamat mereka.
Yesus sangat tahu apa kehendakNya. Siapapun kita, Ia ingin kita percaya padaNya. Tapi Yesus tidak pernah memaksa kita untuk melakukan segala sesuatu yang Ia inginkan.
Akan ada kelaparan rohani besar yang terjadi. Kelaparan akan Yesus. Tugas kita adalah mengatakan tentang Yesus.
Tuhan telah mempersiapkan GEREJA Nya, namun gereja seringkali mengabaikannya. Tuhan Yesus ingin kita mempersiapkan diri untuk kesempatankedua yang telah Dia berikan kepada kita, karena setelah itu sudah tidak ada kesempatan lagi. Ia ingin kita membuang syndrome ketidakpedulian yang ada pada kita dalam namaNya. Dalam peristiwa Yesus memberi makan lima ribu orang, ada beberapa Syndrome yang terdapat ditengah tengah muridnya, dan hal ini juga ada dalam diri kita saat ini.
1. Syndrom Filipus (Kemustahilan).
Ay. 6 "Jawab Filipus kepadaNya : Roti seharga dua ratus dinar tidak akan cukup untuk mereka ini, sekalipun masing masing mendapat sepotong kecil saja."
Seringkali kita hanya ingin selalu dimengerti oleh Allah tapi tidak pernah mau mengerti kehendakNya. Di dalam Tuhan tidak ada yang mustahil, karena segala sesuatu adalah oleh Dia, dari Dia dan untuk Dia.
Kenapa Tuhan kita tidak masuk akal? Supaya Ia tidak diakalin oleh kita.
2. Syndrome Andreas (Pesimis)
Ay. 8-9 : "Seorang dari murud muridNya, yaitu Andreas, saudara Simon Petrus, berkata kepadaNya: "Di sini ada seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan: tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?"
Andreas melarang anak kecil itu untuk datang kepada Yesus dan memberikan lima roti dan dua ikan.
Tuhan tidak pernah mengambil apapun dari kita kecuali dosa dosa kita. Tuhan melihat setiap hati yang sama denganNya. Oleh karena itu biarkan Tuhan bekerja dan mengubah hidup kita dari kehidupan yang biasa menjadi kehidupan yang luar biasa untuk dapat melaksanakan misi Allah. Amin.
JUMAT, 29 MARET 2002, PK. 17.00 WIB KEBAKTIAN JUMAT AGUNG GBI DIASPORA
Dalam kebaktian ini, Gitget melayani melalui dua pujian yaitu lagu ‘MEDLEY BERSUKA’, dan ‘DARI JAUH’.
Firman Tuhan saat itu disampaikan oleh Bp. Pdt. Musa dari Pasirian - Lumajang. Beliau membahas dari Lukas 22:1-7, sebagai berikut :
"Paskah terus diperingati selama tujuh hari berturut turut, sebagai peringatan keluarnya bangsa Israel dari perbudakan di Mesir dan terhindarnya kematian anak sulung bangsa Israel di Mesir. Paskah berasal dari bahasa Ibrani PESAH yang berarti melewati. Peringatan ini diperingati dengan mengadakan perjamuan Paskah dimana para peserta "makan Paskah" yaitu "makan korban Paskah atau anak domba Paskah".
Dalam perjanjian Baru, Yesus Kristus disebut sebagai Anak Domba Paskah. Yesus Kristuslah yang menggenapi dan menyempurnakannya, sehingga sampai sekarang hari Paskah adalah perayaan kebangkitan Yesus Kristus.
Paskah adalah jatuhnya benih gandum. Yesus adalah Benih Gandum Sulung, yang harus jatuh mati agar kita memperoleh kehidupan kekal.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat Paskah seperti yang tercatat dalam Alkitab : Lukas 22:1-30. Waktu itu Paskah sudah dekat. Seharusnya Paskah harus dirayakan secara sakral tapi justru imam imam kepala dan ahli taurat merencanakan suatu kejahatan untuk membunuh Yesus.
Pada masa menjelang Paskah, iblis mendapat kesempatan besar :
- Lukas 4:13 : Iblis menunggu kesempatan yang tepat dan itu didapat menjelang Paskah.
- Yohanes 13:2 : Iblis membisikkan rencana dalam hati Yudas untuk berkhianat.
- Yohanes 13:27 : Yudas kerasukan iblis pada waktu makan / perjamuan Kudus.
Karena itu justru pada masa masa menjelang Paskah kita harus senantiasa berjaga jaga dan berdoa dan tidak memberi kesempatan pada iblis. Dengan kekuatan dari Tuhan, memakai perisai iman untuk mematahkan panah api dari si jahat.
Bagaimana seharusnya kita merayakan Paskah?
1. Teladanilah Yesus, dalam kepasrahan kepada Bapa dan kesederhanaan dan ketaatan dalam rencana Allah.
2. Berpesta bukan dengan keburukan dan kejahatan, tetapi dengan kemurnian dan kebenaran. ( II Korintus 5:7,8).
Senjata iblis yang paling ampuh adalah dusta /tipu. Karenanya harus dilawan dengan kebenaran /hidup jujur kepada Tuhan, dikuasai ketulusan dan kemurnian dari Allah, serta kekuatan kasih karunia. (II Korintus 1:12).
3. Rayakan dengan iman. (Ibrani 11:28).
Resume pertemuan Mirah 2005
Disimpan pada Uncategorized — forumcendikiabangsa @ 4:11 am
CENDIKIAWAN KRISTEN DALAM PROSES TRANSFORMASI BANGSA
Latar Belakang
Berdasarkan hasil pertemuan para cendikiawan kristiani pada seminar ”Peran serta Cendikiawan Kristiani Dalam Rangka Mewujudkan Transformasi Bangsa” yang dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 23 september 2005 di Hotel Mirah lalu maka sebagai tindak lanjut kami menuliskan intisari seminar sebagai berikut :
Dr. Clara M Kusharto
Kondisi masyarakat kita merupakan suatu potret ketidakberdayaan yang memprihatinkan. Jumlah masyarakat miskin yang semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan penduduk. Krisis multidimensi yang terjadi terhadap bangsa kita menambah angka kemiskinan. Dampak semakin meluas terhadap kesehatan masyarakat, pendidikan dan perekonomian masyarakat per keluarga yang rendah. Data-data yang diperoleh memang menunjukan tren yang tidak lebih baik. Permasalahan memang tidak bisa dipecahkan secara parsial. Berbagai faktor mempengaruhi dan berlaku spesifik. Tetapi yang pasti perlu adanya perhatian dari semua fihak termasuk para cendikiawan.
Dr. Ignasius Sutapa
Keterpurukan bangsa merupakan hasil dari pembentukan konsep sistem yang tidak jelas. Visi pembangunan secara makro belum mampu diterjemahkan dalam implementatif yang baik. Kesenjangan terjadi karena ketidakmerataan sistem pembangunan. Pengembangan sumberdaya manusia masih tertinggal padahal merupakan salahsatu dasar kemajuan bangsa dan kesejahteraan masyarakat. Dalam hal inilah perlu peranan aktif para cendikiawan sebagai salahsatu elemen bangsa untuk ikut merumuskan dan menyusun langkah-langkah strategis.Cendikiawan kristen adalah sokoguru yang sangat penting dalam pembangunan bangsa kita yang mejemuk. Nilai-nilai kristiani yang dibawa merupakan potensi yang diharapkan mampu menjawab kebutuhan yang ada untuk membangun Indonesia ke depan.
Rachmat T.Manulang.Pdt.M.Si
Transformasi adalah perubahan bentuk yang utuh dan melampaui kemampuan manusia menuju sesuatu yang lebih baik. Perubahan haruslah secara menyeluruh. Perubahan pribadi yang utuh akan membawa perubahan kepada yang dia tangani seperti pekerjaan atau pelayanannya kemudian membawa perubahan kepada orang-orang disekitarnya dan pada akhirnya membawa perubahan secara korporat dalam satu masyarakat, kota dan bangsa.Umat Tuhan merupakan kunci transformasi seperti yang dinyatakan dalam 2 Tawarikh 7:14,
” dan Umat-Ku, yang atasnya nama-KU disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalanNya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari surga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka”.
Panggilan terhadap Umat Tuhan bukanlah hanya kepada para pendeta atau gereja saja tetapi kepada semua Umat-Nya. Transformasi tidak cukup hanya berdoa saja tetapi harus ada yang melaksanakan manifestasinya. Cendikiawan adalah agen transformasi yang sangat penting sebagai pengelola dan penasehat.
Firman Tuhan Filsafat Kristiani IPTEK Teno terapan Produksi Kemakmuran.
Ketika cendikiawan tidak berperan maka kita membiarkan filsafat dan ilmu pengetahuan berjalan tanpa arah. Ketika cendikiawan kristen tidak berperan maka gereja tidak punya daya analisa dan tidak punya SDM yang berkualitas untuk terlibat di market place. Kehancuran bangsa dimulai dari kekurangan SDM yang berkualitas.
Aku mencari di tengah-tengah mereka seorang yang hendak mendirikan tembok atau yang mempertahankan negeri ini dihadapan-Ku,supaya jangan Kumusnahkan,tetapi Aku tidak menemuinya (Yehezkiel 22:30 TB).
Tiga hal Tuhan ingin peroleh :
1. Seorang, menjelaskan mengenai seseorang yang menemukan iman dan panggilan yang Tuhan berikan untuk berperan sebagai anggota tubuh Kristus dan agen transformasi bagi bangsa.
2. Mendirikan tembok, menjelaskan mengenai motivasi untuk membangun kesatuan dan kerajaan Allah bukan untuk kepentingan dan ambisi pribadinya
3. Mempertahankan negeri, menjelaskan mengenai komitmen untuk membela bangsa dengan siap untuk berkorban dan membayar harga.
Hasil dari Seminar diperoleh kesepakatan sebagai berikut :
Semua dimaksudkan untuk Kemuliaan nama Allah Bapa
Cendikiawan perlu ikut berperan aktif secara terpadu
Dibentuk Forum Cendikiawan Kristiani Bogor
Dibentuk Tim kecil sebanyak delapan orang untuk menindaklanjuti
Tindak lanjut :
Dalam membentuk suatu forum yang berperan secara strategis dan efektif diperlukan komitmen bersama untuk menghasilkan visi forum, tujuan dan bentuk forum yang lebih jelas dan permanen. Dengan demikian perlu adanya kesinergian agar langkah-langkah yang dilaksanakan lebih berdampak dan Tuhan berkenan memberkati kita dan bangsa kita.
Fasilitator
Home
Resources
Artikel
Artikel-artikel MISI
Bahan PA
Misi Allah Bagi Dunia &
Para Pengubah Dunia
Cerita Misi
Alkitab di Seluruh Dunia :
48 Kisah Nyata
Buku
Buku-buku Misi
Doa
Doa bagi Negara
Doa bagi Kota
Doa bagi Suku
PD Timotius
40 Hari Doa
e-KJDN
Info
Sejarah
Ulasan Tokoh MISI
Lembaga
Lebih dekat dengan lembaga MISI
Media
Berbagai program pengabaran Injil
Lintas Budaya
Lintas Religi
Profil Suku di Indonesia
Renungan
Kesaksian
[daftar negara asia]
| negara 43
dari 46 negara
I N D O N E S I A
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
Bencana Banjir di Beberapa Kota
Tak henti-hentinya bencana melanda Indonesia. Belum reda berita tentang bencana tsunami, sekarang telah disusul dengan bencana banjir di beberapa kota di Indonesia seperti di Jakarta, Aceh, Jambi, Palangkaraya dan beberapa tempat lain. Banjir yang melanda kota-kota tersebut telah menyebabkan gangguan kelancaran lalu-lintas dan terjangkitnya penyakit, seperti demam berdarah, diare, dan lain- lain.
[Dari berbagai sumber]
Pokok Doa:
* Doakan untuk mereka yang harus mengungsi karena wilayahnya terendam air. Jumlah para pengungsi ini diperkirakan akan terus bertambah karena hujan masih akan turun pada bulan Januari ini.
* Berdoa untuk pemerintah daerah agar dapat cepat mengambil tindakan untuk bersama-sama masyarakat menanggulangi bencana banjir ini, seperti membersihkan selokan atau tempat-tempat dimana aliran- aliran pembuangan air tersumbat.
* Doakan agar masyarakat ikut ambil bagian bekerjasama menolong memenuhi kebutuhan para pengungsi, khususnya kebutuhan pangan dan obat-obatan.
* Berdoa agar melalui bencana ini, masyarakat bisa mulai sadar lingkungan. Mereka bisa ikut mencegah tindakan penebangan hutan yang sewenang-wenang, menjaga kebersihan lingkungan di sekitarnya terutama sungai-sungai. Mereka juga tidak membuang sampah sembarangan. Dengan demikian, bahaya banjir bisa dicegah dan diantisipasi sedini mungkin.
e-JEMMi 04/2005
Transformasi bagi Kota dan Bangsa
Dalam menyongsong Konferensi Doa Nasional (National Prayer Conference), ada banyak kerinduan di hati umat Kristiani agar terjadi transformasi di kota ataupun bangsa mereka. Transformasi kota dan bangsa sangat ditentukan oleh apa yang dikerjakan umat-Nya. Karena itu, pemimpin jemaat beserta umat Tuhan harus menyingkirkan pintu penghalang transformasi dengan bersama berkumpul, berdoa syafaat, memuji, dan menyembah Tuhan secara serentak di waktu yang sama.
Transformasi adalah turunnya lawatan Allah atau masuknya Raja Kemuliaan atas satu kota dan bangsa melalui umat-Nya. Hal ini akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik, sehingga nilai-nilai kerajaan Allah nyata di segala segi kehidupan.
[Buletin VIP Edisi Januari 2005]
Pokok Doa:
* Berdoa untuk rencana pelaksanaan Konferensi Doa Nasional yang akan dilaksanakan oleh Jaringan Doa Nasional.
* Bersyukur karena saat ini beragam jaringan doa dari berbagai lapisan masyarakat telah terbentuk di beberapa kota di Indonesia (JDW, JDM, JDS, JDR, JDA, JDPM, JPKN, dsb.)
* Doakan agar melalui jaringan doa ini semakin banyak umat Kristen di Indonesia yang bersehati untuk mendoakan kota-kota di Indonesia untuk mengalami transformasi oleh kuasa Tuhan.
* Berdoa untuk orang-orang yang memiliki panggilan untuk berdoa syafaat agar bisa menularkan visi dan semangat pelayanannya kepada orang-orang di sekitarnya.
e-JEMMi 05/2005
Transformasi bagi Kota dan Bangsa
Perwakilan dari International Aid, saat ini berada di Indoensia untuk melihat usaha-usaha pemberian bantuan bagi para korban tsunami. Respon darurat terus mengalir bagi mereka yang mengalami musibah tsunami di Indonesia. Dari Jakarta, perwakilan ini mengatakan bahwa banyak orang melihat lingkup kerusakan dari dua dimensi. Berada di antara kedua dimensi itu membuat kita melihat akan mendesaknya kebutuhan untuk penyediaan rumah/tempat tinggal. "Saat Anda melihat foto atau video tentang bencana itu, maka Anda hanya melihat dari satu sisi saja. Namun ketika Anda sendiri berdiri tepat di tengah-tengah wilayah yang dulunya adalah sebuah kota dan melihat ke segala penjuru, maka Anda hanya melihat puing-puing kehancuran -- kota itu benar-benar dihancurkan oleh sebuah kekuatan yang tidak dapat dilawan. Perwakilan ini juga mengatakan bahwa International Aid berharap dapat mengirimkan bantuan sebesar 5-10 juta dollar. Masih ada lebih banyak bantuan yang tersedia. "Saya tidak dapat menghitung jumlah orang dari berbagai negara yang mempunyai harapan sama bahwa mereka bersedia menjadi orang pertama yang menyatakan kasih Kristus. Ingat, bahwa bagian dari Indonesia ini sebelumnya merupakan wilayah yang tertutup, sampai terjadinya bencana ini. Hanya karena tsunami, orang-orang dari luar wilayah itu diizinkan masuk.
[Mission Network News, January 11th 2005]
Pokok Doa:
* Doakan International Aid dalam usahanya untuk membantu korban bencana tsunami di Aceh.
* Berdoa supaya dibalik bencana yang menimpa Aceh saat ini ada pintu-pintu terbuka untuk memberitakan Kabar Baik.
e-JEMMi 03/2005
Kantor Sending Wec Indonesia (SWI)
*
Doakan penyebaran Majalah misi TERANG LINTAS BUDAYA (TLB) No. 58 dengan judul TIBET, surat doa versi cetak, dan surat doa versi e-mail dalam bahasa Inggris. Berdoa supaya melalui surat doa tersebut makin banyak orang Kristen menjadi sadar tentang pelayanan penginjilan sedunia yang sudah menjadi tanggung jawab kita sebagai anak TUHAN. Doakan juga penyusunan TLB No. 59. Apabila, Anda belum berlanggangan TLB, silakan kirim e-mail ke alamat
.
*
Berdoa agar TUHAN memanggil tambahan tenaga buat pelayanan perintisan di berbagai negara di dunia (Matius 9:36-39) dan untuk pelayanan di kantor SWI. Masih banyak tenaga diperlukan untuk memberitakan Injil kepada suku-suku terabaikan. Siapa perlu informasi lebih rinci, bisa menghubungi SWI melalui email
*
Jangan berhenti mendoakan mereka yang merasa terpanggil untuk melayani di ladang TUHAN dan sudah siap menjadi misionaris di antara suku-suku terabaikan di dalam dan di luar negeri. Biasanya mereka menghadapi berbagai kendala dalam persiapan. Doakan supaya mereka tidak frustasi. Mereka perlu ketabahan dan dukungan doa syafaat dari orang-orang percaya.
*
Doakan umat Kristen di Indonesia, agar kepada mereka diberi visi oleh TUHAN sendiri untuk melihat satu wawasan di ujung bumi sebagai dasar untuk perkembangan gereja mereka sendiri. Diharapkan umat Kristen mau dengan sukacita mendukung (1Tawarikh 29:9-14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3).
*
Berdoa agar ada lebih banyak persekutuan doa misi didirikan di mana-mana, khususnya untuk mau mendoakan pelayanan di dalam dan di luar negeri serta para pemberita Injil di wilayah-wilayah tersebut. Ada satu hak istemewa yang TUHAN berikan kepada kita, yaitu bahwa kita diberkati oleh Yesus agar kita bisa memberkati orang-orang yang belum mengenal Kristus.
*
Kami berharap, Anda semua membagikan pokok doa ini kepada saudara- saudara kita seiman yang mempunyai beban untuk berdoa syafaat. Dengan demikian, ada lebih banyak orang Kristen yang rindu ikut menggumuli pokok doa di hadapan TUHAN kita.
*
Para misionaris SWI, staf kantor, dan tim doa SWI sangat berterima kasih atas semua dukungan doa di tengah-tengah banyak tantangan yang dihadapi.
*
Kami berdoa untuk Anda agar semakin dikuatkan melalui doa syafaat untuk pelayanan-pelayanan yang mereka lakukan di beragam tempat.
[Sumber: Doa SWI Jan/Feb 05]
e-JEMMi 03/2005
Transformasi bagi Kota dan Bangsa
Untuk memulihkan wilayah-wilayah di Asia (termasuk Indonesia) yang dihantam tsunami diperkirakan membutuhkan waktu 10 tahun. Hal tersebut ditegaskan Sekretaris Jenderal PBB, Kofi Annan. Menurut rencana, Annan akan berkunjung ke Indonesia pada tanggal 6 Januari 2005 mendatang untuk ikut mengambil bagian dalam pertemuan para pemimpin dunia untuk membahas bantuan bagi wilayah-wilayah di Asia yang dihantam tsunami. Sejumlah kepala negara dipastikan akan hadir pada KTT Tsunami di Jakarta ini. KTT tersebut dipandang sangat perlu karena besarnya jumlah korban tewas (kurang lebih 150.000 orang) dan banyaknya negara yang terkena musibah.
[Berbagai sumber]
Pokok Doa:
* Doakan rencana KTT Tsunami yang akan diadakan di Jakarta pada tanggal 6 Januari nanti. Doakan penyelenggara, fasilitas yang dibutuhkan, dan keputusan-keputusan yang diambil.
* Berdoa supaya nantinya hasil KTT ini bisa mempercepat proses pemulihan wilayah-wilayah Asia yang dihantam tsunami.
e-JEMMi 01/2005
Tragedi Gempa dan Tsunami di Aceh
Menurut data terakhir Depsos, Minggu (2/1), korban tewas akibat bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda Aceh (26/12/2004) diperkirakan telah mencapai 80.259 orang. Data tersebut masih bersifat sementara karena sampai saat ini proses evakuasi mayat korban tsunami masih terus dilakukan oleh para relawan, tim SAR, maupun aparat keamanan. Kesulitan karena keterbatasan peralatan memperlambat proses evakuasi tersebut. Sementara itu, Presiden mengatakan bahwa dalam pekan ini prioritas penanganan bencana di Aceh adalah pembersihan kota. Sedangkan di sisi lain, juga perlu dipikirkan cara pendistribusian kebutuhan hidup bagi ribuan pengungsi, secara cepat dan tepat sasaran.
[Berbagai sumber]
Pokok Doa:
* Doakan langkah-langkah penanganan bencana yang sedang dilakukan para relawan dan aparat keamanan, antara lain evakuasi korban luka, pencarian jenazah, dan juga pemakamannya.
* Saat ini bantuan dana, obat-obatan, makanan, dan juga kebutuhan sehari-hari terus mengalir dari berbagai penjuru. Doakan proses pendistribusian bantuan-bantuan tersebut dan sarana-sarana transportasi yang diperlukan. Selama ini, salah satu hambatan terbesar adalah pendistribusian bantuan ke titik-titik penampungan pengungsi.
* Doakan pengadaan air bersih dan tempat berteduh yang layak bagi para pengungsi.
* Ketakutan akan merebaknya wabah penyakit di antara para warga yang selamat kini membayangi pikiran. Doakan untuk tenaga medis, sarana medis, dan obat-obatan yang dibutuhkan untuk merawat para korban luka dan menjaga kesehatan lingkungan.
* Berdoa untuk upaya proses pembersihan kota supaya wabah penyakit tidak menjadi ´bencana susulan´ bagi para pengungsi. Doakan supaya ada banyak relawan dan alat-alat berat yang dibutuhkan untuk melakukan pembersihan tersebut.
* Doakan gereja, organisasi/yayasan Kristen, dan umat Kristen di Indonesia juga semakin tergerak dalam hal memberi bantuan bagi para warga Aceh yang saat ini membutuhkan bantuan. Dukungan doa juga dibutuhkan termasuk kebutuhan para relawan untuk mengatasi trauma, kepedihan, dan kekuatiran hidup yang dialami para warga yang selamat dari bencana.
e-JEMMi 01/2005
Kondisi Pasca Bencana di Aceh
Umat Kristen siap untuk menjangkau negara-negara yang tertutup bagi Injil dengan kasih Kristus. Saat ini, ada banyak bantuan yang belum bisa menembus Aceh secepat di India, Sri Lanka, dan Thailand. Sampai saat ini, negara-negara terisolasi tersebut telah menindas Gereja Kristen, dan para pemimpinnya telah menolak bantuan dari luar. Organisasi Strategic World Impact mengatakan bahwa mereka siap untuk memberikan pengharapan sejati ke wilayah-wilayah terabaikan ini.
[Sumber: Mission Network News, January 4th 2005]
Pokok Doa:
* Allah melembutkan hati para pejabat tinggi di Aceh, sehingga mereka mau menerima berbagai macam jenis bantuan untuk para pengungsi yang saat ini benar-benar membutuhkan bantuan.
* Doakan sekali lagi untuk proses pendistribusian dari tempat penampungan barang-barang kebutuhan sampai ke tempat para pengungsi yang sungguh-sungguh membutuhkan bantuan pangan, sandang, dan obat-obatan secepatnya.
* Berdoa untuk upaya pembersihan kota Aceh dan sekitarnya agar bisa berjalan lancar dan berdoa untuk tersedianya peralatan berat yang memadai.
* Doakan semangat para relawan dalam membantu para pengungsi untuk memulihkan kesehatan jasmani dan rohani mereka, sehingga para pengungsi tersebut siap melanjutkan perjuangan hidup selanjutnya.
* Saat ini, banyak anak Aceh yang kehilangan orangtuanya dan juga para orangtua yang kehilangan anak-anaknya. Doakan agar Allah membebat kepedihan yang mereka alami dengan kasih-Nya yang luar biasa. Doakan untuk anak-anak Tuhan yang menjadi tim relawan di Aceh dan bertekad untuk menyatakan kasih Tuhan kepada jiwa-jiwa yang menangis.
e-JEMMi 02/2005
Jaringan Doa Anak
Pada 9 Oktober 2004 yang lalu, Jaringan Doa Anak (JDA) mengadakan pelatihan bagi fasilitator untuk memberitakan visi JDA ke seluruh kota di Indonesia. Materi yang disajikan, antara lain impartasi visi JDA dan cara-cara merintis JDA baru. Acara tersebut diikuti oleh 27 fasilitator JDA dari Jakarta, Tangerang, Bekasi, Bogor, Subang, Pagaden, dan Padang. Para fasilitator yang hadir diutus untuk merintis dan mentoring sekaligus mensosialisasikan visi JDA di daerah-daerah sekitar mereka.
[Sumber: Buletin VIP Edisi Januari 2005]
Pokok Doa:
* Bersyukur untuk pelatihan yang diadakan bagi fasilitator JDA. Doakan supaya pelatihan yang diadakan ini bisa membekali para pesertanya untuk merintis JDA baru di berbagai kota di Indonesia.
* Doakan 27 fasilitator yang mengikuti pelatihan JDA ini supaya mereka bisa menerapkan pengetahuan dan pengalaman mereka saat kembali ke daerahnya masing-masing.
* Banyak kendala yang dihadapi para fasilitator saat merintis dan memelihara JDA di wilayahnya nanti. Berdoa supaya mereka mendapat hikmat untuk menghadapi dan menyelesaikan kendala-kendala tersebut.
* Doakan JDA yang saat ini sudah ada di seluruh penjuru kota di Indonesia. Berdoa supaya melalui JDA tersebut akan muncul anak- anak Tuhan yang secara aktif menjadi pendoa-pendoa syafaat bagi kota tempat tinggal mereka dan juga bagi negara Indonesia.
e-JEMMi 06/2005
Mobilisasi Doa di Indonesia
Pengurus Nasional MD23 (Mobilisasi Doa 23) telah mengadakan rapat kerja bersama dengan para pengurus dan mobilisator di wilayah- wilayah untuk mensinergikan kegiatan yang dilakukan secara nasional ataupun regional pada 5-7 Januari 2005. Rapat tersebut diikuti oleh perwakilan dari Banjarmasin, Medan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Banten. Hasil yang dicapai antara lain:
* mengadakan seruan doa dan puasa untuk Aceh dan Nias secara internasional.
* mengadakan Prayer Journey ke wilayah Aceh dan Nias.
* mengadakan Konsultasi Mobilisator Doa Nasional.
[Sumber: Buletin VIP Edisi Pebruari 2005]
Pokok Doa:
* Doakan supaya melalui rapat kerja tersebut, seluruh wilayah dari para peserta yang mengikutinya bisa semakin dikuatkan jaringan doanya, semakin diperlengkapi, dan semakin terjadi jalinan komunikasi yang kuat.
* Berdoa agar setiap perwakilan yang mengikuti rapat kerja bisa membagikan apa yang diperolehnya saat kembali ke wilayahnya masing-masing.
* Doakan setiap hasil keputusan yang dicapai dalam rapat agar bisa digunakan sebagai titik awal untuk memicu gerakan mobilisasi doa bagi kota-kota di seluruh Indonesia.
* Berdoa untuk tim Prayer Journey ketika melayani di Aceh dan Nias, supaya Allah memberi mereka hikmat dan kekuatan saat melakukan pekerjaan mereka.
e-JEMMi 07/2005
I N D O N E S I A
Kesetiaan para pekerja dan jalinan kerjasama dengan bangsa-bangsa menjadi dasar yang solid bagi penyediaan bantuan jangka panjang untuk korban tsunami. Kerusakan pasca tsunami di Asia perlahan-lahan mulai menghilang dari pandangan media, tetapi CB International (CBI) tidak melupakan orang-orang yang masih sangat membutuhkan bantuan tersebut. CBI telah melayani di Indonesia lebih dari 50 tahun. CBI berada di Indonesia untuk membantu menyalurkan bantuan dan membangun kembali proyek-proyek yang ada. Perwakilan dari CBI mengatakan, "Kami bekerjasama dengan penduduk Indonesia. Kami bahu-membahu dengan gereja-gereja di Indonesia." Kepercayaan di antara kami dibangun seiring dengan berjalannya waktu yang mengubah sikap penduduk lokal terhadap umat Kristen. Perwakilan tersebut juga mengatakan tentang harapan mereka saat pemerintah Indonesia menyuruh para relawan asing untuk meninggalkan Indonesia, "Kami ingin gereja- gereja bisa mengatakan bahwa mereka tidak menginginkan kepergian kami. Kami ingin melayani mereka yang membutuhkan semampu kami dalam kasih Tuhan. Dengan demikian, kami dapat menyediakan bantuan jangka panjang dan mempunyai kesempatan untuk menjadi saksi-saksi sejati."
[Sumber:Mission Network News, February 10th 2005]
Pokok Doa:
*
Mengucap syukur untuk pelayanan yang dilakukan CB International dan dedikasi mereka yang tinggi dalam memberikan bantuan pada para korban tsunami di Aceh.
*
Doakan agar pemerintah Indonesia memberikan kesempatan lebih lama lagi kepada relawan asing untuk memberikan bantuan kepada korban bencana khususnya korban bencana tsunami di Aceh.
e-JEMMi 08/2005
Konferensi Misi Mahasiswa
Konferensi Misi Mahasiswa dengan tema "Mahasiswa Indonesia Menuai"- 2005 (MIM-2005) akan diadakan pada bulan Juli mendatang. Tujuan dan sasaran MIM, yaitu:
* Membuka wawasan mahasiswa dan pemuda tentang pelayanan misi dengan mendengar, melihat, mengetahui, dan memahami pekerjaan Tuhan yang luar biasa di Indonesia dan berbagai bangsa yang lain.
* Membagikan hati misi kepada mahasiswa dan pemuda.
* Mendorong, menantang, dan memperlengkapi mahasiswa dan pemuda untuk ambil bagian dalam pekerjaan pelayanan misi melalui profesi masing-masing.
* Menjaring kerjasama antarjaringan dan organisasi pelayanan mahasiswa dengan gereja dan lembaga misi untuk terlibat dalam pelayanan misi yang nyata.
[Sumber:Buletin VIP, Edisi Februari 2005]
Pokok Doa:
* Doakan panitia yang saat ini sedang mempersiapkan acara MIM-2005 dan segala persiapannya. Kiranya, Allah memberikan mereka hikmat dan kekuatan untuk mengerjakan tugas-tugas mereka.
* Doakan para calon peserta yang mempunyai kerinduan untuk mengikuti Konferensi MIM-2005. Berdoa agar mereka yang menjadi utusan dari berbagai kota di Indonesia bisa mempersiapkan hati dan juga akomodasi yang diperlukan untuk mengikuti konferensi tersebut.
* Berdoa bagi para pembicara yang akan mengisi MIM-2005 agar mereka diberi hikmat saat menyampaikan renungan. Dengan demikian setiap peserta yang hadir semakin bersemangat untuk terlibat dan melakukan pelayanan misi di profesi masing-masing.
* Berdoa untuk akomodasi dan dana yang diperlukan untuk menyelenggarakan konferensi MIM-2005.
* Doakan supaya melalui konferensi MIM-2005 akan bangkit generasi muda yang profesional dan misioner di berbagai kota di Indonesia.
e-JEMMi 08/2005
Kenaikan Harga BBM
Keputusan Pemerintah untuk menaikkan harga BBM telah mengundang pro dan kontra dari berbagai pihak. Kenaikan sebesar 30% tersebut telah menimbulkan kekuatiran tentang naiknya harga sembako dan ongkos transportasi umum. Untuk meredam kekuatiran tersebut, pemerintah menjanjikan adanya dana kompensasi sehubungan dengan kenaikan harga BBM tersebut. Alokasi dana tersebut direncanakan untuk membantu:
* pendidikan anak-anak yang kurang mampu
* peningkatan pelayanan kesehatan
* penyediaan beras murah
* pengentasan penduduk yang miskin dan keluarga yang kurang mampu
* pembangunan infrastruktur pada 11.000 desa tertinggal
* subsidi untuk transportasi umum
* dan pelayanan sosial lainnya.
[Dari berbagai sumber]
Pokok Doa:
* Berdoa supaya rakyat Indonesia di berbagai lapisan bisa melihat esensi yang sebenarnya tentang alasan pemerintah untuk menaikkan harga BBM. Berdoa supaya pemerintah secara bijaksana dapat memberi pengertian kepada rakyatnya.
* Doakan agar kenaikan harga BBM ini tidak menjadi ajang provokasi untuk meresahkan masyarakat luas. Biarlah banyak pihak bisa membantu agar dampak kenaikan harga BBM, yang akan mempengaruhi harga kebutuhan hidup sehari-hari, dapat ditekan sekecil mungkin.
* Berdoa agar banyaknya demo yang bermunculan untuk memprotes keputusan ini tidak menimbulkan kerusuhan. Doakan supaya rakyat boleh berbesar hati dalam menerima keputusan pemerintah tersebut.
* Doakan pemerintah agar bisa merealisasikan mengalihkan dana BBM tersebut ke bidang-bidang yang lebih dibutuhkan oleh rakyat kecil, misalnya pendidikan, kesehatan, pelayanan sosial, perumahan, dan sebagainya.
* Berdoa untuk mekanisme pendistribusian dana kompensasi tersebut agar bisa benar-benar dilaksanakan dengan jujur sehingga tidak ada sumber-sumber korupsi baru yang muncul.
* Doakan agar tidak muncul pihak-pihak yang akan memanfaatkan situasi untuk mengeruk keuntungan di tengah kesempitan ini.
e-JEMMi 10/2005
Dukungan Misi Dalam Negeri
* Jangan berhenti untuk berdoa bagi mereka yang TUHAN panggil, dan yang siap menjadi misionaris di antara suku-suku terabaikan di dalam dan luar negeri, agar mereka bersukacita diutus ke ujung bumi.
* Ada banyak kendala yang dihadapi. Para calon misionaris perlu ketabahan dan dukungan doa syafaat orang percaya. Seluruh penjuru bumi (termasuk Indonesia) adalah sasaran Bapa di surga yang sudah mengirim Yesus ke dunia -- Dia rela mengorbankan diri demi keselamatan suku-suku bangsa di dunia ini. Kalau kita mau hidup dalam poros kehendak Allah kita memerlukan visi ujung bumi ini.
* Doakan umat Kristen di Indonesia agar mereka dengan sukacita mendukung (1Tawarikh 29:9-14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3).
* Kami meminta kepada TUHAN, agar jauh lebih banyak persekutuan doa misi bisa diadakan di berbagai tempat, khususnya yang mau mendoakan pelayanan para pemberita Injil di dalam negeri dan di luar negeri.
[Diedit dari sumber: Pokok Doa Timotius Pebruari/Maret 2005]
e-JEMMi 11/2005
I N D O N E S I A
Fokus untuk memberikan bantuan darurat kepada wilayah-wilayah yang terkena bencana tsunami, sekarang telah mulai diganti dengan bantuan untuk membangun kembali wilayah-wilayah yang luluh lantak akibat tsunami. Fokus inilah yang Association of Christian Schools International (ACSI) miliki ketika mereka mulai terlibat membantu sekolah-sekolah di Indonesia. Perwakilan ACSI, Phil, mengatakan bahwa mereka telah membantu 70 sekolah di Indonesia. "Ada sekitar 14 sekolah yang menjadi anggota kami yang saat ini mengalami kerusakan yang agak parah dan sangat parah akibat gempa bumi dan perlu menerima bantuan agar sekolah-sekolah tersebut dapat dibuka kembali." Pendidikan Kristen telah menjadi target tekanan karena adanya murid-murid yang akhirnya menjadi Kristen di sekolah-sekolah umum. Membangun kembali sekolah-sekolah tersebut dan mengembalikan anak-anak ke sekolah-sekolah merupakan kebutuhan yang mendesak. Salah satu akibat dari tsunami adalah banyak anak yang menjadi yatim piatu dan mereka tidak bisa kembali ke sekolah-sekolah umum karena mereka dikumpulkan di tempat-tempat penampungan. Membentuk pikiran anak-anak sejak dini merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan mereka pada Kristus.
[Sumber:Mission Network News, February 28rd 2005]
Pokok Doa:
1.
Doakan pelayanan Association of Christian Schools International yang berfokus untuk membangun kembali sekolah-sekolah yang hancur pasca tsunami.
2.
Berdoa untuk penyediaan sarana pendidikan bagi anak-anak yang menjadi yatim piatu sekaligus kesempatan untuk mengenalkan mereka kepada Kristus.
e-JEMMi 11/2005
Pengelolaan Hutan
Menurut Departemen Kehutanan (Dephut), volume ekspor kayu bulat per Nopember 2004 mencapai 34 juta m3. Sedangkan, jatah produksi tebangan nasional yang diberikan Dephut hanya 5,7 juta m3. Ironisnya hanya 23,1% yang direalisasikan oleh pemegang izin Hak Pengusahaan Hutan (HPH). Sisanya dilakukan dengan penebangan liar.
[Sumber: Kalender Jaringan Doa Nasional, Edisi Maret 2005]
Pokok Doa:
* Berdoa untuk kepedulian masyarakat Indonesia terhadap hutan-hutan yang ada. Keberadaan dan kelestarian hutan-hutan itu sangat penting untuk menghambat datangnya bencana banjir atau tanah longsor.
* Doakan agar Departemen Kehutanan berani menegakkan hukum dan memiliki hikmat untuk menindak mereka yang melakukan penebangan liar.
* Doakan setiap anak Tuhan yang terlibat dalam usaha-usaha pelestarian hutan atau mereka yang bekerja di departemen kehutanan supaya semakin dikuatkan imannya dalam menghadapi beragam rintangan.
* Berdoa untuk para pejabat daerah setempat agar mendukung usaha melestarikan alam dan ikut serta melakukan pemberantasan korupsi, khususnya yang terjadi dikalangan para pejabat sendiri.
e-JEMMi 13/2005
Tragedi Gempa di Nias
Sehari setelah perayaan Paskah berlalu, gempa bumi berkekuatan 8,7 skala Richter melanda pulau Nias (Senin, 28 Maret 2005). Menurut laporan, guncangan gempa tersebut lebih keras dibanding gempa yang melanda Aceh Desember 2004 lalu. Gempa ini diperkirakan telah merenggut nyawa 1.000 - 2.000 penduduk Nias dan merusakkan sekitar 60% bangunan beton atau rumah bertingkat. Sejak seminggu lalu, proses evakuasi telah dilakukan untuk mengambil mayat-mayat yang masih tertimbun reruntuhan bangunan. Usaha pembersihan di wilayah- wilayah yang terkena gempa juga masih terus dilakukan.
[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi]
Pokok Doa:
* Doakan proses evakuasi yang masih berlangsung untuk mencari sisa korban yang tertimpa reruntuhan bangunan dan pembersihan wilayah- wilayah yang terkena gempa.
* Berdoa untuk para relawan, anggota TNI, dan tim medis yang saat ini memberikan bantuan di Nias, baik untuk evakuasi korban yang meninggal ataupun untuk merawat korban yang mengalami luka-luka.
* Doakan pemerintah setempat dalam membenahi dan memulihkan keadaan karena banyak aparat pemda setempat yang juga menjadi korban dan sedang mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman.
* Para korban gempa saat ini membutuhkan bantuan makanan. Berdoalah untuk bantuan makanan, obat-obatan, dll. yang belum bisa mengalir sebagaimana mestinya. Hal ini disebabkan karena banyaknya kerusakan jalan dan macetnya sarana transportasi, baik udara maupun laut.
* Doakan untuk bantuan kemanusiaan yang datang dari berbagai tempat agar dapat dikoordinasi dengan baik oleh pihak-pihak yang berwenang. Doakan juga agar tidak terjadi penyelewengan atas bantuan yang diberikan, sehingga semuanya bisa dipakai untuk memulihkan keadaan dan memelihara para korban gempa.
e-JEMMi 14/2005
Pelayanan Memberkati Sesama
Pada 7 Maret 2005, di Banjarmasin telah diselenggarakan Seminar Misi Sehari yang diikuti sekitar 80 hamba Tuhan dari 23 gereja lokal dan lembaga Kristen. Melalui seminar ini setiap peserta bisa melihat bagaimana Allah terus menggerakkan gereja-Nya untuk terlibat dalam pelayanan misi-Nya (Mission Dei). Setelah sesi selesai banyak hamba Tuhan dilawat untuk berkomitmen dan mau melayani sebagai saluran berkat bagi orang-orang/suku di sekitarnya.
[Sumber: Buletin VIP Edisi April 2005]
Pokok Doa:
* Sebelum seminar dimulai, umumnya peserta memiliki pandangan yang negatif akan Kaum Kedar-Nebayot. Bersyukur karena setelah sesi selesai, banyak hamba Tuhan yang terbeban untuk melayani orang- orang keturunan Kedar-Nebayot.
* Doakan terus Pelayanan Memberkati Sesama yang diadakan di setiap sudut kota Banjarmasin. Berdoa agar melalui pelayanan ini banyak orang yang mendapat kesempatan untuk mengenal kasih Yesus.
* Berdoa bagi setiap hamba Tuhan yang mengikuti seminar misi tersebut agar semakin diperlengkapi dalam melakukan pelayanan misi di daerahnya masing-masing.
* Doakan supaya melalui seminar misi ini, banyak gereja di Banjarmasin yang terpanggil untuk mempedulikan dan mengasihi komunitas di sekitar mereka.
* Melalui pokok doa ini, gereja di Indonesia semakin aktif terlibat dalam pelayanan memberkati sesama untuk mengenalkan besarnya kasih Allah yang tercurah melalui Yesus Kristus.
e-JEMMi 15/2005
Gunung-gunung Berapi Menunjukkan Tanda-tanda Aktif
Berbagai sumber mengatakan beberapa waktu lalu gunung berapi yang ada di beberapa wilayah di Indonesia menunjukkan tanda-tanda aktif. Bahkan, pada 14 April 2005 lalu Gunung Talang di Solok, Sumatera Barat telah menyemburkan debu vulkanik. Selain itu gunung berapi lain yang menunjukkan status meningkat aktif adalah Gunung Bromo di Jawa Timur sehingga wisatawan tidak bisa berkunjung ke sana; Gunung Tangkuban Perahu di Lembang, Bandung; Gunung Anak Krakatau di Banten; dan Gunung Semeru di Jawa Timur.
[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi]
Pokok Doa:
* Dalam menghadapi tanda-tanda keaktifan gunung api di beberapa wilayah di Indonesia, pemerintah telah mengambil beberapa langkah penting. Doakan supaya pemerintah kita diberi kebijaksanaan untuk mengambil dan menerapkan langkah-langkah tersebut.
* Berdoa bagi petugas pengawas gunung api supaya dapat bekerja dengan baik dan dapat memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat sekitar.
* Doakan penduduk yang tinggal di sekitar gunung berapi yang mulai aktif agar tidak panik, namun mereka dapat mengikuti instruksi yang diberikan oleh para petugas.
* Berdoa bagi penduduk yang sudah berada di tempat pengungsian, doakan kebutuhan mereka, terutama makanan dan air bersih juga kesehatan mereka selama berada di tempat pengungsian.
e-JEMMi 16/2005
Pelayanan di Sulawesi Barat
Berbagai sumber mengatakan beberapa waktu lalu gunung berapi yang ada di beberapa wilayah di Indonesia menunjukkan tanda-tanda aktif. Bahkan, pada 14 April 2005 lalu Gunung Talang di Solok, Sumatera Barat telah menyemburkan debu vulkanik. Selain itu gunung berapi lain yang menunjukkan status meningkat aktif adalah Gunung Bromo di Jawa Timur sehingga wisatawan tidak bisa berkunjung ke sana; Gunung Tangkuban Perahu di Lembang, Bandung; Gunung Anak Krakatau di Banten; dan Gunung Semeru di Jawa Timur.
Lokasi yang dikunjungi di Sulawesi Barat, yaitu desa A yang ditempuh melalui perjalanan darat dengan mobil dari kota Makassar - Sulawesi Selatan selama 13,5 jam atau 3,5 jam dari kota Mamuju, Sulawesi Barat (dari Makassar ke Mamuju dapat ditempuh dengan pesawat kecil). Perkunjungan ini dimaksudkan untuk melihat dari dekat kehidupan Jemaat, dan kemungkinan bagi Yayasan Misi Parousia dalam memberikan dukungan pelayanan kepada hamba Tuhan dan kebutuhan Jemaat. Jemaat yang dikunjungi mendapatkan pelayanan dari Ev. Ahmad di bawah Sinode Gereja Protestan Sulawesi Selatan. Ev. Ahmad melayani sejak Juli 2004, dan ditemani oleh istri dan putrinya yang berumur 4 th. Ev. Ahmad dan istrinya sebelumnya bekerja sebagai mantri dan perawat di Rumah Sakit Boromeus Bandung. Mereka terpanggil menjadi hamba Tuhan lalu dibekali di SAPPI, Palalangon, Jawa Barat -- Sekolah Teologia yang mempersiapkan pelayanan pedesaan. Ev. Ahmad berasal dari desa A ini yang sudah ditinggalkannya selama 20 tahun. Daerah ini jauh dari pusat keramaian, berada di sekitar perkebunan kelapa sawit, tidak ada aliran listrik di desa A kecuali memakai generator, serta kondisi air yang tidak terlalu mendukung kesehatan. Ev. Ahmad saat ini dibantu juga oleh seorang penginjil yang berasal dari desa itu dan merupakan lulusan SETIA, Jakarta.
Jemaat terdiri dari sekitar 150 anggota dewasa dan 70 remaja/pemuda/ anak-anak. Sebelumnya Jemaat ini berdomisili di atas bukit yang ditempuh dengan berjalan kaki selama sehari dari lokasi sekarang. Karena lokasi yang sulit dijangkau, maka mereka membuka lahan baru di lokasi sekarang dengan berkebun coklat, kopi dan bekerja di perkebunan.
Tantangan Pelayanan:
* Pengembangan Pelayanan Medis.
Sampai saat ini belum adanya tempat khusus untuk melayani pemeriksaan medis. Karena itu keluarga Ev. Ahmad merelakan kamar tidurnya sendiri menjadi kamar periksa. Hal ini mengundang risiko tercemar virus penyakit.
* Alat Transportasi.
Saat ini sangat dibutuhkan alat transportasi motor karena selama ini angkutan mobil yang melalui daerah ini hanya sekali sehari dengan biaya sekitar Rp. 70.000,00 menuju desa terdekat (PP).
* Pendidikan.
Kerinduan untuk memulai pelayanan pendidikan melalui Taman Kanak- kanak (TK).
* Kerinduan untuk membeli sebidang tanah bagi pelayanan TKK dan lainnya.
[Sumber:Majalah Pekan Misi Penginjilan ke-29, 2005, Gereja Injili Indonesia Hok Im Tong]
Pokok Doa:
* Doakan pengembangan pelayanan medis di desa A. Berdoa supaya ada tempat khusus yang bisa dipakai untuk melakukan pelayanan ini.
* Berdoa untuk keluarga Ev. Ahmad agar diberi kebijaksanaan, kesetiaan, kekuatan, dan kesehatan dalam melakukan pelayanan di desa A.
* Doakan tersedianya alat transportasi yang bisa mempermudah dan memperlancar perjalanan dari desa A ke desa-desa terdekat. Selain itu, doakan juga agar ada aliran listrik yang bisa masuk ke desa ini dan persediaan air bersih yang dibutuhkan.
* Berdoa bagi kebutuhan pendidikan, khususnya bagi anak-anak. Doakan tersedianya tempat dan pendidik bagi Taman Kanak-kanak.
* Doakan pelayanan misi yang dilakukan oleh Ev. Ahmad sekeluarga di tengah-tengah 'kesulitan' yang mereka alami. Pelayanan mereka tidak sia-sia dan bisa membantu penduduk desa untuk mengenal kasih Kristus.
e-JEMMi 17/2005
Indonesia bagi Bangsa-bangsa -- Kesatuan Umat Menuju Transformasi Dunia
Pokok Doa berikut ini dibuat oleh NPC yang akan didoakan secara serentak pada saat diadakan konser doa di Jakarta (5 Mei 2005) dan di 500 kota di Indonesia.
1. PENGAKUAN DOSA BERSAMA
Penyesalan dan pertobatan bersama-sama (secara korporatif) atas:
* Dosa yang telah dilakukan nenek moyang para pemimpin bangsa dari zaman dahulu sekarang (Nehemia 9-10).
* Dosa yang telah dilakukan para hamba Tuhan dan para pemimpin gereja, serta umat Tuhan.
* Dosa penyembahan berhala, okultisme, dan perdukunan.
* Dosa kepercayaan atau agama palsu buatan manusia.
* Dosa perzinahan, percabulan, dan pelacuran.
* Dosa ketidakadilan yang mengakibatkan kemiskinan dan bencana alam.
* Dosa kesombongan, kekerasan, pembunuhan, dosa mengadu domba sehingga terjadi perang antarsuku dan agama.
2. PENGUCAPAN SYUKUR ATAS KASIH SETIA TUHAN TERHADAP GEREJA DAN BANGSA
3. PERGUMULAN ROHANI TINGKAT STRATEGIS
* Hancurkan roh-roh teritorial yang menguasai kota dan negeri Indonesia.
* Hancurkan roh-roh kekerasan, perpecahan, dan korupsi.
* Hancurkan roh percabulan, perzinahan, perjudian, dan narkoba.
4. PERMOHONAN
* Dibangkitkan para pemimpin bangsa yang takut akan Tuhan dan memerintah dengan pimpinan Tuhan.
* Para hamba Tuhan dan para pemimpin Gereja serta umat Tuhan bangkit dan bersatu.
* Kekayaan alam Indonesia dikembalikan sebagai warisan Allah bagi generasi sekarang dan yang akan datang.
[Sumber:
Judul Buklet: Fokus 50/500
Penerbit : National Prayer Conference Indonesia 2005
Sekretariat : npc_2005@yahoo.com]
e-JEMMi 18/2005
Bangunan Sekolah
Sebanyak 261 desa di Bengkulu sampai saat ini belum memiliki Sekolah Dasar. Akibatnya, program pelaksanaan wajib belajar pendidikan dasar menjadi terhambat. Selain di Bengkulu, saat ini sedikitnya 900 sekolah yang sebagian besar Sekolah Dasar di Garut, Jawa Barat, kondisinya rusak berat dan umumnya terletak di daerah terisolasi. Keadaan itu diperparah dengan adanya kekurangan guru dan juga fasilitas pendidikan lainnya.
[Sumber: Berita di Surat Kabar dan Televisi]
Pokok Doa:
1.
Doakan Departemen Pendidikan baik di tingkat nasional dan propinsi untuk memberikan perhatian pada masalah sarana pendidikan ini. Bangunan sekolah sangat diperlukan karena merupakan tempat mendidik para penerus generasi bangsa.
2.
Saat ini pemerintah daerah Bengkulu sedang melaksanakan program membangun sekolah kecil di wilayah-wilayah yang belum mempunyai SD. Berdoa supaya program ini bisa berjalan dengan lancar khususnya untuk membantu anak-anak di Bengkulu dalam mendapatkan pendidikan dasar.
3.
Doakan kebutuhan guru Sekolah Dasar di Garut agar Tuhan mengirimkan guru-guru yang berkualitas dan bersungguh-sungguh dalam mendidik murid-murid Sekolah Dasar di daerah tersebut.
4.
Doakan juga fasilitas pendidikan yang dibutuhkan oleh sekolah- sekolah di Garut supaya Tuhan mengirimkan bantuan fasilitas yang dibutuhkan untuk kegiatan belajar mengajar melalui pemerintah dan masyarakat Indonesia.
5.
Berdoa bagi pemerintah daerah Garut agar bisa mencari solusi dalam rangka menyediakan sekolah-sekolah di daerah terisolasi dan membangun kembali sekolah-sekolah yang kondisinya rusak berat.
6.
Berdoa untuk anak-anak Tuhan yang bergerak di bidang pendidikan. Mereka tidak menutup mata terhadap permasalahan yang terjadi di Bengkulu dan Garut, namun memberikan sumbangan pemikiran dan doa yang berarti bagi dunia pendidikan di Indonesia.
e-JEMMi 19/2005
Firman Allah Membawa Pengharapan di Nias
Ketika banyak bangunan runtuh dan kehidupan banyak orang dijungkirbalikkan, ada organisasi yang melakukan apa yang bisa mereka perbuat untuk memperbaharui pengharapan di kepulauan Nias. Perwakilan dari Bible Pathways Ministries mengatakan bahwa organisasinya memainkan peran vital dalam membawa berita pengharapan tersebut. "Kami tidak bisa pergi ke sana secara langsung. Kami bekerjasama dengan para misionaris yang saat ini melayani di Nias. Melalui para misionaris tersebut, kami bisa memberikan Alkitab kepada para pendeta dan jemaat di Nias." Setiap Alkitab yang kami kirim ke Nias akan bermultiplikasi. Alkitab ini tidak hanya menjangkau satu orang. Firman Allah ini bisa menjangkau seluruh keluarga bahkan seluruh komunitas.
[Sumber: Mission Network News, May 6th 2005]
Pokok Doa:
1.
Doakan pelayanan Bible Pathways Ministries untuk memberitakan pengharapan kepada para korban bencana di Nias. Doakan kerjasamanya dengan para misionaris lokal yang bisa menjangkau langsung para penduduk untuk memperbaharui pengharapan mereka.
2.
Berdoa supaya Alkitab ini terus bermultiplikasi dan bisa memberikan dampak bagi para korban di Nias.
3.
Doakan agar melalui pelayanan ini, mata mereka bisa melihat betapa besarnya kasih Allah di tengah-tengah penderitaan yang mereka alami saat ini. Firman Allah bisa memberikan kekuatan bagi mereka untuk bertahan dalam hidup.
e-JEMMi 20/2005
Mahasiswa Indonesia Menuai II
Pada 25-28 Juli 2005 akan diadakan konferensi Mahasiswa Indonesia Menuai II (MIM II) di Bogor. Pada kesempatan ini, MIM II mengangkat tema tentang "World Changer".
Informasi Pendaftaran: Grace/Liliana
(Telp. 021-45843235; Fax. 021-45843242)
[Sumber: Sumber: Buletin VIP Edisi Mei 2005]
Pokok Doa:
*
Berdoa supaya tujuan MIM II untuk menanamkan visi di hati mahasiswa sebagai "World Changer" (Pengubah Dunia) bisa tercapai. Dengan demikian, sepulang mengikuti MIM II, para mahasiswa memiliki semangat untuk memberikan dampak bagi orang-orang di daerahnya.
*
Doakan untuk follow-up MIM II agar mereka yang telah termotivasi untuk menjadi "pengubah dunia" dapat disalurkan untuk sungguh- sungguh terlibat dalam pelayanan yang strategis.
*
Berdoa untuk para pembicara yang telah direncanakan untuk mengisi MIM II. Mereka bisa mempersiapkan diri dengan baik agar bisa membagikan visi dan memotivasi para peserta untuk menjadi World Changer.
*
Doakan persiapan panitia dalam mengurus segala akomodasi bagi para peserta dan sekaligus dalam mempersiapkan acara agar semuanya berkenan sesuai dengan kehendak Tuhan.
e-JEMMi 21/2005
Kondisi Kesehatan di Indonesia
Menurut Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari, sekitar 8% anak usia balita di Indonesia menderita busung lapar. Sedangkan khusus di NTB, persentasenya mencapai 10%. Ternyata tidak hanya busung lapar, saat ini ada beragam jenis penyakit yang menyerang di beberapa wilayah Indonesia, antara lain virus polio liar (VPL) yang saat ini menyerang 14 penderita di Jawa Barat dan Banten. Selain itu, ada sekitar 328 warga kabupaten Indragiri Hilir Riau terjangkit malaria dan mengganasnya wabah demam berdarah di Ketapang Sampit.
[Sumber: Sumber: Dari surat kabar dan televisi]
Pokok Doa:
*
Doakan departemen kesehatan Indonesia dalam menanggulangi beragam masalah kesehatan dan penyakit yang saat ini melanda di wilayah- wilayah Indonesia.
*
Berdoa untuk anak-anak Tuhan yang saat ini terlibat dalam pelayanan kesehatan. Salah satunya adalah pelayanan Obor Berkat Indonesia (OBI) yang ingin menyampaikan kasih kepada semua orang melalui perhatian dan cinta kasih para dokter dan paramedis OBI.
*
Doakan supaya terjalin kerjasama yang harmonis antara departemen kesehatan di tingkat pusat, di tingkat daerah, dan dengan para tenaga medis di lapangan sehingga bisa meningkatkan efektivitas pelayanan bagi para penderita penyakit.
*
Berdoa agar tersedia obat-obatan yang memadai dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat.
e-JEMMi 22/2005
Tentena Berkabung
Pada Sabtu pagi (28 Mei 2005) 2 bom meledak di Tentena, Sulawesi Tengah. Tentena merupakan kota tempat pengungsian terbesar bagi orang-orang Kristen di Sulawesi Tengah setelah mereka mengalami banyak serangan di wilayah asalnya masing-masing. Mereka yang berada di sekitar lokasi pemboman, ada yang meninggal di tempat, tapi banyak juga yang terluka parah. Saat berita ini ditulis, ada 21 orang meninggal di tempat dan 42 orang mengalami luka parah/ringan.
[Diedit dari sumber: Publikasi "Suara Martir" Edisi 30 Juni 2005 ]]
Pokok Doa:
*
Berdoa untuk para korban ledakan yang saat ini dirawat di rumah sakit dan juga keluarga dari para korban yang meninggal. Kiranya, Tuhan memberikan kekuatan dan penghiburan kepada keluarga masing- masing.
*
Berdoa bagi para tim medis di rumah sakit yang merawat korban ledakan. Doakan agar tersedia obat-obatan yang cukup dan peralatan yang memadai untuk merawat para korban.
*
Doakan aparat keamanan dan juga pemerintah daerah dalam menangani masalah peledakan ini. Doakan agar mereka bisa bertindak bijaksana dan profesional dalam mengusut tuntas masalah ini. Juga, berdoa supaya mereka bisa dengan segera mengembalikan kondisi keamanan di wilayah Tentena.
*
Berdoalah agar kebenaran sejati bersinar dan memancar dari umat- Nya yang saat ini menderita, khususnya di Tentena. Doakan agar mereka terus memandang hanya kepada Kristus saja yang sanggup memberikan kedamaian yang sejati.
*
Doakan umat Kristen di Tentena supaya mereka tetap dapat menjadi saksi-saksi Kristus dalam semangat persaudaraan meskipun ada banyak bahaya menghadang keselamatan mereka.
e-JEMMi 23/2005
Profil dan Pergumulan Kota Manado
Kota Manado diperkirakan sudah merupakan daerah pemukiman sejak abad ke-16, sekitar tahun 1623. Kata 'Manado' atau 'Manarouw' berarti tempat yang jauh untuk jual beli yang dikenal dengan Bandar, yang didirikan pada zaman Belanda yang sudah berusia 382 tahun. Jumlah penduduk pada tahun 2000 mencapai 388.008 jiwa, dengan kepadatan 2.202 penduduk per km2. Penyebaran penduduk merata di seluruh wilayah. Pada tahun 2003 jumlah ini meningkat menjadi 411.512 jiwa.
Demam berdarah adalah penyakit yang mewabah di kota ini, yaitu terjadi di 31 kelurahan. Diare juga mewabah di 20 kelurahan. Total kelurahan yang terkena wabah penyakit mencapai 35 kelurahan (51%). Kasus pencurian merupakan kasus kriminal yang paling sering ditangani oleh pihak kepolisian. Kasus ini terjadi di 42 kelurahan. Total: 48 kelurahan (70%) yang memiliki kasus kriminalitas.
Permasalahan Kota
1. Sistem pembuangan (drainase)
2. Pedagang Kaki Lima
3. Kemacetan
4. Perselingkuhan
5. Miras
6. Kurangnya lapangan pekerjaan
[Diedit dari sumber: VIP Tahun VII/Edisi Juni 2005 ]]
Pokok Doa:
*
Tersedianya air bersih yang lebih baik. Doakan supaya pemerintah turun tangan dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi penduduk.
*
Adanya kecenderungan saling menjatuhkan di kalangan birokrat. Doakan supaya hikmat ada pada para birokrat dan mereka dapat sungguh-sungguh menjalankan tugas mereka sebagai wakil rakyat dengan mengesampingkan kepentingan pribadi atau golongan.
*
Terbentuknya kesatuan Tubuh Kristus. Manado merupakan salah satu dari sedikit daerah di Indonesia yang merupakan kantong Kristen, doakan supaya ada kesatuan antar masing-masing gereja di Manado.
*
Masyarakat dapat memperbaiki pola hidupnya yang cenderung senang akan keramaian. Berdoa supaya Roh Kudus bekerja dalam hati masyarakat Manado dan orientasi mereka akan hidup diubahkan.
*
Adanya penanganan yang tuntas terhadap kasus korupsi, termasuk yang dilakukan oleh Walikota. Berdoa supaya aparat hukum diberikan hikmat kebijaksanaan dalam melakukan proses peradilan. Doakan juga campur tangan Tuhan agar kejahatan dapat tersingkap dan kebenaran yang timbul.
*
Doakan supaya pemerintah daerah Manado dapat bertindak dan bersikap bijaksana dalam menangani permasalahan kota. Di antaranya penanganan pembuangan, pedagang kaki lima, dan kemacetan.
*
Berdoa supaya pemerintah memiliki solusi yang tepat dalam menangani masalah pengangguran dan dalam membuka lapangan pekerjaan.
e-JEMMi 24/2005
Pelayanan Literatur Kristen
Pokok Doa:
*
Doakan pelayanan literatur Kristen di Indonesia agar bisa bertumbuh secara dewasa dalam iman Kristen sehingga dapat menghasilkan karya-karya rohani yang dapat memberkati masyarakat Kristen Indonesia.
*
Berdoa bagi para penulis Kristen Indonesia agar melalui talenta menulisnya mereka memiliki visi dan misi yang jelas untuk memuliakan Allah dan membangun iman para pembaca melalui tulisan- tulisannya.
*
Doakan lembaga-lembaga literatur Kristen di Indonesia, baik yang bergerak di bidang pelayanan literatur cetak seperti LAI, YPII, Gandum Mas, Kalam Hidup, Gloria, Kairos, Kanisius, Penabur, dsb. maupun yang bergerak di bidang pelayanan literatur online, seperti Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Berdoa agar lembaga/yayasan tersebut bisa membantu dan mendorong tumbuhnya literatur-literatur Kristen yang bermutu dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
e-JEMMi 25/2005
Enam Bulan Setelah Tsunami
Tsunami yang melanda Aceh enam bulan yang lalu telah total menghancurkan dua desa (Lampuyang dan Lhoh), termasuk fasilitas pendidikan dan kesehatan. Keduanya sedang mulai dibangun kembali. Kerinduan untuk memperbaiki setiap fasilitas dan sistem pendidikan di Aceh juga semakin besar untuk mencetak generasi penerus bangsa.
[Sumber: Mission Network News, June 21st 2005]
Pokok Doa:
*
Doakan organisasi kemanusiaan di Aceh yang saat ini memperhatikan khusus pada pembangunan kembali fasilitas dan sistem pendidikan. Mereka bisa membangun fasilitas pendidikan yang bagus dan segera memberikan pendidikan yang memadai bagi anak-anak Aceh.
*
Berdoa agar melalui fasilitas pendidikan yang sudah ada saat ini, anak-anak usia sekolah bisa terus belajar dengan maksimal dan dipersiapkan menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas.
*
Tidak hanya di bidang pendidikan, bidang pembangunan fasilitas pedesaan dan kesehatan masyarakat juga terus dilaksanakan. Hal ini sangat penting dilakukan untuk segera membantu penduduk Aceh agar bisa mandiri dan mulai mapan dalam segala aspek kehidupan.
e-JEMMi 26/2005
Pemilihan Kepala Daerah di Berbagai Daerah
Beberapa waktu yang lalu telah diadakan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) di wilayah Jawa Tengah, Sumatera Barat, Depok, dan sebagainya. Pemilihan secara demokratis dimana penduduk bisa memilih langsung calon pemimpin daerahnya bisa memberikan dampak positif dan negatif. Positifnya, mereka bisa memilih pemimpin yang sesuai dengan keinginan mereka. Namun sisi negatifnya, pihak-pihak yang kalah kemungkinan besar tidak bisa menerima hasilnya sehingga memicu diadakannya demo-demo.
Pokok Doa:
*
Doakan supaya penduduk daerah bisa menerima calon pemimpin yang memenangkan suara terbanyak, dan mempunyai hati terbuka untuk mendukung setiap pasangan yang telah terpilih.
*
Berdoa untuk mereka yang terpilih supaya mereka menepati janji- janji yang telah diucapkan dan dapat menjalankan tugasnya dengan baik setelah dilantik.
*
Doakan untuk demo-demo yang marak terjadi di beberapa wilayah yang telah melakukan Pilkada. Doakan agar berbagai pihak terkait bisa mengatasi masalah ketidakpuasan ini dengan damai dan tercipta suasana yang aman dan kooperatif.
e-JEMMi 27/2005
Persediaan BBM di Berbagai Wilayah
Akhir-akhir ini terjadi kelangkaan BBM di sebagian besar wilayah di Indonesia. Akibatnya, banyak terjadi antrian panjang di SPBU. Beberapa pengamat mengatakan bahwa konsumen Indonesia paling boros dalam menggunakan BBM. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Purnomo Yusgiantoro, mengatakan bahwa pemerintah akan mengeluarkan berbagai aturan mengenai penghematan energi dan BBM mulai pekan depan. Rencana pemerintah ini telah mendapat persetujuan dari Presiden dengan dikeluarkannya inpres tentang penghematan energi. Khusus mengenai BBM, kuota BBM Pertamina untuk tahun 2005 telah ditetapkan sebesar 59,6 juta kilo liter atau lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2004 (sebanyak 62 juta kilo liter). Ini merupakan langkah positif pertama yang diharapkan bisa dilanjutkan dengan tindakan-tindakan yang lebih mendukung penghematan.
[Dari Berbagai Sumber]
Pokok Doa:
*
Berdoa untuk pengurangan kuota BBM yang dilakukan oleh pemerintah agar mendapat dukungan dan kerjasama penuh dari masyarakat luas.
*
Doakan pemerintah agar dapat mengambil langkah yang bijaksana dalam mengantisipasi efek sampingan dari pengurangan kuota BBM ini.
*
Doakan masyarakat agar bersikap tenang dalam menghadapi masalah ini. Berdoa juga agar dalam setiap antrian di SPBU tidak terjadi keributan dan mereka bisa mendapatkan BBM sesuai dengan kebutuhan.
*
Doakan agar pemerintah cepat tanggap terhadap kecurangan- kecurangan yang dilakukan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dalam menyalahgunakan kesempatan ini untuk kepentingan pribadi.
*
Berdoa untuk kebijakan yang telah dikeluarkan pemerintah tentang penghematan pemakaian energi dan BBM. Kiranya, hal ini bisa disusul dengan dukungan infrastruktur yang memadai, misalnya perbaikan dan penambahan transportasi umum, dan lain-lain.
e-JEMMi 28/2005
MIM (Mahasiswa Indonesia Menuai)
MIM (Mahasiswa Indonesia Menuai) merupakan pertemuan mahasiswa dari seluruh nusantara untuk dilengkapi bersama, berdoa bersama, menyatukan visi, dan gerakan untuk ambil bagian dalam tanggung jawab terhadap bangsa dan negara, agar Indonesia mengalami transformasi melalui kaum muda.
Sejarah mencatat bahwa perjalanan bangsa-bangsa banyak dipengaruhi oleh para mahasiswa. Mahasiswa menjadi penggerak dan pelaku perubahan di segala bidang. "Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda." (Mazmur 127:4) Akan diarahkan ke mana kekuatan anak muda ini? Mahasiswa perlu diasah dan dipertajam untuk diarahkan pada sasaran yang tepat. Menjadi terang dan berkat bagi bangsa-bangsa di zaman akhir ini.
Semula MIM diprakarsai oleh Persekutuan Jaringan Riset Nasional (PJRN) Jakarta pada tahun 2003. Tahun ini MIM Yogyakarta 2005 diselenggarakan bersama oleh: JOY Fellowship, Jaringan Doa Sekota (JDS), Institute for Christian Research (ICR), LPMI, Navigator, Yayasan Gloria dan Melisia Christy, serta didukung oleh gereja- gereja.
Tema-tema Utama yang dibahas dalam MIM Yogyakarta 2005
1. Supremasi Allah dalam Misi
2. Supremasi Allah atas Hidup Pribadi
3. Karakter dan Persiapan Orang yang Dipakai Allah
4. Kebutuhan Manusia akan Tuhan
5. Kondisi Misi Global Saat ini
6. Be a Light to All the Nations
7. Menemukan Panggilan Keterlibatan dalam Misi
dan masih banyak lagi tema-tema spesifik dalam kapita selekta.
[Sumber diedit dari: MIM Yogyakarta 2005]
Pokok Doa:
*
Doakan tujuan dari penyelengggaraan MIM Yogyakarta 2005 pada bulan Agustus nanti untuk menyatukan visi dan gerakan dalam mengambil bagian dan tanggung jawab terhadap bangsa dan negara agar Indonesia mengalami transformasi melalui kaum muda.
*
Doakan para pembicara yang direncanakan untuk mengisi setiap session. Bersyukur untuk setiap kesediaan mereka dan minta agar Allah memberikan hikmat saat melakukan persiapan untuk acara MIM.
*
Berdoa untuk para peserta khususnya mahasiswa yang rindu mengikuti MIM Yogyakarta 2005. Doakan persiapan hati untuk mengikuti acara ini sehingga mereka bisa mendapat berkat dan semangat baru setelah mengikuti MIM.
*
Doakan para panitia yang bekerja keras untuk mempersiapkan segala sarana untuk MIM nanti.
e-JEMMi 29/2005
Berdoa Untuk Tentena
Sejarah
Tentena adalah kota tua yang usianya hampir sama dengan kota Poso. Mayoritas penduduknya beragama Kristen Protestan.
Penduduk
Jumlah penduduk pada tahun 2000 mencapai 1.524 jiwa, dengan kepadatan 251 penduduk per km2.
Ekonomi
Tentena memilik kategori penduduk dengan tingkat ekonomi cukup.
Wabah Penyakit
Wabah penyakit yang menyerang daerah ini adalah diare, infeksi saluran pernafasan, dan malaria.
Kriminalitas
Kasus pencurian merupakan kasus kriminalitas yang paling sering ditangani oleh pihak kepolisian. Daerah ini juga memiliki kasus aniaya.
Permasalahan Kota
1. Praktik perjudian semakin marak
2. Narkoba
3. Masih ada kelompok masyarakat yang trauma akibat kerusuhan
[Sumber diedit dari: VIP Tahun VII/Edisi Juli 2005]
Pokok Doa:
*
Terbentuknya kesehatian di antara para hamba Tuhan sehingga dapat terwujud kesehatian Tubuh Kristus di Tentena.
*
Terciptanya persekutuan dan persatuan yang harmonis antarjemaat Tuhan yang berada di Tentena.
*
Allah melembutkan hati jemaat Tuhan di Tentena untuk memberikan pengampunan kepada Kaum Kedar.
*
Masyarakat yang masih trauma akibat kerusuhan yang pernah terjadi bisa pulih sepenuhnya.
*
Pemberantasan perjudian dan narkoba bisa dilakukan secara efektif dan berbagai pihak terkait bisa saling bekerjasama dalam melakukannya.
e-JEMMi 30/2005
YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)
YLSA adalah salah satu contoh organisasi non-profit yang falsafah pelayanannya adalah pelayanan iman (faith ministry), karena seluruh kebutuhan finansial pelayanan ini hanya bergantung kepada kemurahan Tuhan yang mengirimkan para donatur. Pelayanan YLSA, yang bergerak dalam pelayanan elektronik (via komputer dan internet), memiliki visi untuk menjadi "hamba elektronik", yaitu dengan membangun berbagai pusat sumber bahan, khususnya berbagai versi Alkitab, bahan biblika, dan bahan-bahan kekristenan lain dalam bentuk elektronik/ digital. Misi pelayanan YLSA adalah:
* menyediakan dan mendistribusikan CD SABDA© (Software Alkitab, Biblika Dan Alat-alat),
==> http://www.sabda.org/sabda/
* membangun situs-situs sumber bahan kekristenan terlengkap,
==> http://www.sabda.org/katalog/
* menerbitkan publikasi-publikasi elektronik Kristen (salah satunya adalah milis publikasi e-JEMMi yang Anda baca saat ini),
==> http://www.sabda.org/publikasi/
* membangun komunitas pembelajaran online Kristen.
==> http://www.pesta.org/
Seluruh pelayanan YLSA diberikan secara GRATIS kepada seluruh masyarakat Kristen Indonesia yang membutuhkan. Untuk mengetahui lebih banyak tentang YLSA, silakan berkunjung ke alamat: ==> http://www.sabda.org/ylsa/
Pokok Doa:
*
Bersyukur untuk penyertaan Tuhan atas pelayanan YLSA dan pemeliharaan yang Tuhan berikan di tahun-tahun yang telah dilewati. Bersyukur untuk para donatur, sukarelawan, mitra, dan staf YLSA yang setia mendukung pelayanan YLSA ini. Kiranya, terjalin kesatuan hati untuk melayani Dia dengan hati yang murni.
*
Doakan juga untuk pelayanan YLSA tahun 2005 ini, yang sudah dan belum dicapai. Kiranya, Tuhan terus memberikan hikmat dan pimpinan agar terus memakai pelayanan ini untuk kemuliaan nama-Nya.
*
Berdoa untuk rencana peluncuran CD SABDA versi 3.0. Kiranya persiapan yang dilakukan bisa segera selesai dan segera bisa dipakai oleh masyarakat Kristen Indonesia secara luas.
*
Doakan untuk dana yang dibutuhkan untuk mengembangkan pelayanan YLSA, termasuk mencetak CD SABDA dan kebutuhan fasilitas lain. Kiranya, Tuhan tambahkan donatur untuk terlibat mendukung pelayanan ini.
*
Berdoa untuk proyek-proyek yang sedang dikerjakan YLSA, khususnya proyek Interlinier yang terus dikembangkan.
*
Doakan untuk kebutuhan SDM yang berdedikasi melayani Tuhan dan memiliki kemampuan memadai yang dibutuhkan. Kiranya, Tuhan kirimkan mereka, di mana pun saat ini mereka berada.
*
Doakan para Sahabat YLSA yang setia memberikan dukungan, baik doa, dana maupun tenaga. Kiranya, berkat Tuhan senantiasa melimpah pada kehidupan mereka.
Soli Deo gloria!
e-JEMMi 31/2005
PERSIAPAN HUT RI KE-60
Pada tanggal 17 Agustus 2005 nanti bangsa Indonesia akan bersama- sama memperingati HUT RI ke-60. Ini bukan usia yang muda lagi. Banyak masalah yang telah dapat diatasi oleh bangsa kita, namun lebih banyak lagi permasalahan yang datang yang harus dilalui. Pengeboman masih mewarnai wajah negeri ini, tindakan anarkisme masih terdengar di sana-sini, selain itu penegakan hukum masih terseok- seok. Oleh karena itu, marilah kita bersatu hati berdoa bagi bangsa kita ini. Berikut ini beberapa pokok doa yang akan kita naikkan bersama:
*
Doakan untuk situasi kota-kota di Indonesia menjelang perayaan HUT RI ke-60 ini agar semuanya dapat berjalan lancar dan tertib. Doakan untuk kegiatan-kegiatan sosial yang diadakan dalam rangka memperingati HUT RI agar dapat mempererat tali persaudaraan antarwarga.
*
Berdoalah bagi pemerintah negara tercinta ini agar Tuhan melawat dengan kasih-Nya. Mintalah kepada-Nya agar tercipta pemerintah yang bersih, jujur, bertanggung jawab, memiliki kredibilitas dan moralitas dalam melaksanakan pemerintahan di segala bidang.
*
Berdoa agar aparat pemerintah diberikan kebijaksanaan dalam menghadapi kelompok-kelompok radikal sehingga dapat terkendali dan menciptakan rasa aman, damai, dan bersahabat di Indonesia.
*
Berdoa untuk umat Kristen di Indonesia agar bersatu hati menciptakan kesaksian hidup yang dapat menjadi daya tarik untuk mereka mengenal prinsip-prinsip kebenaran iman Kristen.
*
Doakan agar pemerintah Indonesia terus menjunjung tinggi kebebasan warganya untuk memeluk agama dan beribadah dengan damai.
*
Berdoa supaya gereja-gereja di Indonesia bisa menjadi alat Tuhan untuk menyalurkan berkat dan menyatakan kebenaran kasih Tuhan bagi lingkungan sekitarnya.
e-JEMMi 32/2005
DUKUNGAN MISI DALAM NEGERI
Pokok doa :
*
Doakan mereka yang sudah dipanggil Tuhan dan yang siap menjadi misionaris bagi suku-suku terabaikan di luar negeri agar mereka dapat diutus ke tempat panggilannya.
*
Doakan supaya ada lebih banyak lagi persekutuan doa misi yang didirikan yang khusus mau mendoakan pelayanan di luar negeri dan para pemberita Injil yang ditugaskan di situ.
*
Doakan supaya jemaat-jemaat Indonesia mau, dengan sukacita, mendukung pelayanan misi dengan doa-doa mereka.
*
Doakan media-media yang dipakai untuk menyebarluaskan pekerjaan misi (internet, cetak) supaya informasi misi yang disampaikan menjangkau banyak orang dan juga didoakan lebih banyak orang.
*
Berdoa untuk setiap organisasi/gereja yang rindu terlibat dan mendukung pelayanan misi.
e-JEMMi 33/2005
PELAYANAN KESEHATAN
Pokok doa :
*
Doakan supaya pemerintah dapat menyediakan sarana dan prasarana kesehatan yang memadai dan terjangkau oleh masyarakat yang kurang mampu.
*
Doakan untuk penyakit yang akhir-akhir ini mewabah, doakan supaya pemerintah dapat mengambil langkah-langkah yang tepat, guna pencegahan lebih lanjut.
*
Berdoa untuk pelayanan kesehatan yang dilakukan anak-anak Tuhan di beberapa tempat seperti di Nias dan Aceh. Berdoa untuk peralatan dan obat-obatan yang mereka butuhkan bagi masyarakat di sana.
*
Doakan supaya rumah-rumah sakit tidak hanya berorientasi pada uang, tetapi dapat melihat pada sisi kemanusiaan dan kasih pada sesama.
*
Doakan kesehatan anak-anak Tuhan yang melayani di seluruh dunia, dari yang melayani di desa-desa terpencil sampai di perkotaan.
e-JEMMi 34/2005
PELAYANAN DI INDONESIA
Kunci pelayanan misi adalah berjejaring dengan anggota tubuh Kristus, karena Tubuh Kristus sebagaimana tubuh kita -- bisa berfungsi secara maksimal jikalau setiap anggota tubuh dapat menjalankan fungsinya sesuai dengan talenta yang diberikan Tuhan.
Pokok doa :
*
Doakan untuk kerjasama antarlembaga atau organisasi misi dan gereja-gereja di Indonesia.
*
Doakan organisasi misi yang sedang berusaha merekrut tenaga-tenaga muda dalam pelayanan misi sedunia, termasuk tenaga-tenaga pelayanan untuk suku-suku terabaikan.
*
Doakan kegerakan misi dan even misi yang dilakukan oleh organisasi, gereja, atau individu dalam rangka kebersamaan.
*
Doakan organisasi misi Indonesia dalam menebar kasih Kristus kepada bangsa-bangsa.
*
Doakan mereka yang terpanggil menjadi `goers` (yang diutus), yang memerlukan `senders` (pendukung) baik dalam doa, dana, dan moral.
e-JEMMi 35/2005
PELAYANAN LINTAS BUDAYA
Pokok doa :
*
Doakan agar pintu-pintu boleh terbuka untuk mengabarkan Kebenaran kepada bangsa/suku bangsa yang belum mendengar Injil di seluruh dunia.
*
Doakan supaya anak-anak Tuhan yang berada di ladang misi dapat membagikan prinsip-prinsip Kebenaran kepada orang sekitar mereka.
*
Doakan mereka yang diutus ke daerah asing yang sedang mempelajari bahasa daerah di mana mereka akan melayani.
*
Berdoa untuk proses adaptasi para utusan Injil dengan orang-orang baru, lingkungan baru, kebiasaan yang baru, dan makanan yang baru.
*
Berdoa untuk perasaan kesepian (loneliness) yang kadang-kadang dirasakan oleh anak-anak Tuhan yang bekerja di ladang misi yang jauh dari dukungan sosial.
*
Doakan keamanan, kesehatan, dan kebutuhan hidup para utusan Injil ini agar pelayanan mereka bisa terus terpelihara dengan baik.
e-JEMMi 36/2005
PENERJEMAHAN ALKITAB
Ada lebih dari 700 bahasa daerah di Indonesia. 78 bahasa diantaranya sudah memiliki Alkitab Perjanjian Baru. 104 versi bahasa sudah selesai diterjemahkan, namun masih ada 520 bahasa yang belum mempunyai terjemahan Alkitab. Sebuah organisasi misi lintas budaya sedang mengadakan kerjasama dengan berbagai gereja di Indonesia untuk menyiapkan tenaga-tenaga lokal yang siap melayani secara lintas budaya, untuk membawa Firman Tuhan kepada ratusan suku di Indonesia yang masih terisolir karena kendala bahasa, budaya dan letak geografis. Suku-suku ini membutuhkan Firman Tuhan dalam bahasa yang paling mereka mengerti, yaitu bahasa suku mereka.
Langkah-langkah menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa suku:
1. Mempelajari bahasa setempat dengan cara mengumpulkan data-data bahasa, merekam bahasa dan menganalisanya, serta menentukan abjad agar bahasa yang belum tertulis tadi menjadi tertulis.
2. Mempelajari budaya setempat dengan melakukan survey dan pengamatan sambil ikut serta dalam kegiatan sehari-hari masyarakat. Tenaga penerjemah juga mempelajari cerita-cerita rakyat, sistem kekerabatan, musik tradisional, dan ritual setempat. Disertai dengan pembuatan dokumentasi foto untuk semua kegiatan dan kondisi dalam masyarakat.
3. Tahap penerjemahan awal adalah saat diterjemahkannya buku-buku yang dibutuhkan masyarakat (seperti kesehatan, pertanian, perikanan), dan cerita-cerita pendek dari Alkitab.
4. Tahap penerjemahan lanjutan adalah saat diterjemahkannya bagian- bagian dari Alkitab dan kitab-kitab Perjanjian Baru. Bila tidak ada hambatan apa pun selama proses tersebut, maka sebuah program penerjemahan Alkitab akan dapat selesai dalam waktu sekitar 10-15 tahun.
Tujuan akhir dari program penerjemah Alkitab adalah perubahan hidup suatu masyarakat yang mau menyerahkan diri untuk berjalan di bawah kehendak Firman Tuhan. Ini bisa terjadi bila Firman Tuhan itu bisa mereka baca dalam bahasa mereka sendiri.
[Ringkasan dari brosur-brosur "Penerjemahan Alkitab" terbitan Organisasi Kartidaya]
Pokok doa :
*
Mengucap syukur untuk pekerjaan penerjemahan yang telah selesai. Berdoa agar masyarakat dari suku-suku terasing tersebut dapat dengan penuh semangat membaca dan memberi respon iman kepada Firman Tuhan yang telah tersedia dalam bahasa mereka.
*
Berdoa untuk organisasi misi yang melayani penerjemahan Alkitab supaya dapat membagikan berkat sukacita kepada suku-suku di Indonesia.
*
Doakan supaya tercipta kerjasama yang baik antara organisasi misi dengan gereja dalam menyiapkan tenaga-tenaga lokal yang siap mengadakan pelayanan lintas budaya untuk membawa Firman Tuhan kepada ratusan suku di Indonesia.
*
Berdoa untuk proses pengumpulan data-data bahasa, perekaman dan analisa bahasa, serta proses penulisan bahasa verbal daerah tersebut.
*
Berdoa untuk proses pemeriksaan terjemahan kitab-kitab yang sedang dikerjakan.
*
Berdoa untuk berbagai pelatihan lanjutan dan konsultasi yang diikuti oleh para penerjemah yang akan memperlengkapi mereka untuk dapat melayani dengan lebih efektif.
*
Berdoa untuk para tenaga penerjemah dalam proses mereka mempelajari budaya setempat, serta mengadakan hubungan dan kerjasama yang baik dengan masyarakat setempat.
*
Doakan untuk kesehatan dan keselamatan dalam setiap perjalanan yang harus ditempuh oleh penerjemah.
e-JEMMi 37/2005
Creative Media Conference 2005
Creative Media Conference (CMC) adalah Konferensi Nasional untuk memperlengkapi kaum muda Kristen agar siap bergerak menjadi garam dan terang serta berkarya di marketplace, secara khusus dalam bidang media dan menjadikan media sebagai alat kemuliaan-Nya untuk kegerakan transformasi di Indonesia.
Konferensi ini di adakan pada:
Tanggal : 3-5 November 2005
Tema : HIS WONDERFUL LIGHT (1Petrus 2:9)
Tempat : ITHB (Institut Teknologi Harapan Bangsa)
Jl. Dipatiukur No. 80-84 Bandung
Pembicara : Pdt. Ir. Rahmat Manulang; Rev. Mark McClendon;
Pdt. Timotius Hardono, M.A.; Rev. Ricky Nelson, B.Th.;
Pdm. Ir. Jacobus Wibowo; Rev. Gerrit Hansen
Formulir : http://christianmediaconference.com/
Email : christianmediaconference(at)gmail.com
Pokok doa :
*
Doakan kiranya tujuan CMC untuk memperlengkapi kaum muda Kristen agar menjadi terang dalam dunia media bagi kemuliaan Allah bisa disharingkan dalam konferensi ini.
*
Berdoa untuk para pembicara dan pelatih yang telah direncanakan untuk mengisi CMC ini. Doakan agar mereka mempersiapkan diri dengan baik untuk dipakai Tuhan membagikan visi dan motivasi pada para peserta untuk menjadi Terang melalui dunia media.
*
Doakan persiapan panitia agar segala sesuatunya bisa berjalan lancar, khususnya acara agar semuanya berkenan sesuai dengan kehendak Tuhan.
e-JEMMi 38/2005
Flu Burung dan Penanggulangannya
Sejak Indonesia dinyatakan berstatus "Kejadian Luar Biasa" (KLB) nasional, pasien yang diduga menderita flu burung terus bertambah. Sampai 26 September 2005, ada 42 kasus flu burung di seluruh Indonesia. Dari data itu, 10 kasus dinyatakan positif flu burung termasuk enam diantaranya meninggal dunia. Kasus itu tersebar di delapan propinsi dengan jumlah terbanyak DKI Jakarta (28 kasus). Merebaknya flu burung di Indonesia mengundang keprihatinan masyarakat dan juga organisasi-organisasi internasional, seperti PBB dan WHO. [Sumber: berbagai surat kabar]
Pokok doa :
*
Doakan untuk pemerintah Indonesia agar dapat memberikan penyuluhan kepada masyarakat, khususnya dalam melakukan tindakan-tindakan pencegahan yang efektif sehingga tidak menimbulkan kepanikan yang tidak perlu.
*
Berdoa agar keputusan pemerintah untuk memusnahkan unggas-unggas di daerah-daerah yang terjangkit flu burung mendapat dukungan masyarakat setempat khususnya para pemilik unggas tersebut.
*
Doakan supaya pemerintah dengan departemen kesehatan nasionalnya bisa bekerja sama dengan masyarakat untuk menanggulangi penyebaran virus flu burung.
*
Berdoa untuk keluarga dari warga yang terserang atau diduga terjangkit virus flu burung. Kiranya mereka dimampukan untuk merawat anggota keluarganya yang sakit dan melakukan tindakan- tindakan penjagaan diri yang efektif.
*
WHO mengkuatirkan bahwa virus flu burung H5N1 bisa bermutasi menjadi virus yang bisa menular antar manusia. Jika ini terjadi maka akan menimbulkan pandemi flu burung yang bisa menimbulkan korban jiwa dalam jumlah besar. Doakan agar kekuatiran tersebut tidak menjadi kenyataan karena menurut penyelidikan di Indonesia belum ada bukti bahwa H5N1 bisa menyebar dengan mudah dari orang ke orang.
*
Berdoa supaya penduduk Indonesia dapat tetap tenang menghadapi masalah nasional ini dan bersama-sama pemerintah bekerjasama menjaga kebersihan dan cara hidup yang sehat.
e-JEMMi 39/2005
Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM)
Per 1 Oktober 2005 pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga BBM. Kenaikannya mencapai 50% - 80%. Sejak tahun lalu Indonesia tidak lagi mengekspor minyak, namun telah menjadi pengimpor minyak. Minyak mentah yang akan diproduksi dan diolah untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri dibeli oleh Pertamina dengan harga internasional dan dijual kembali ke masyarakat dengan harga domestik. Tahun 2005 ini, pemerintah menganggarkan subsidi BBM dalam APBN kurang lebih sebesar 75 triliun. Namun subsidi itu telah habis sebelum tutup buku. Karena itu, tidak ada jalan lain bagi pemerintah selain menaikkan harga BBM. Dan hal ini menuai protes dari berbagai pihak di mana-mana.
(Dari berbagai sumber)
Pokok doa :
*
Berdoa supaya rakyat Indonesia di berbagai lapisan bisa melihat alasan baik pemerintah dalam menaikkan harga BBM. Berdoa supaya pemerintah secara bijaksana dapat memberi pengertian kepada rakyat dengan jelas dan tegas.
*
Doakan agar kenaikan harga BBM tidak menjadi alat provokasi untuk meresahkan masyarakat luas. Banyaknya demo yang bermunculan untuk memprotes keputusan ini kiranya tidak sampai menimbulkan kerusuhan.
*
Doakan agar pemerintah pusat dan daerah dapat dengan bijaksana mendistribusikan dana kompensasi BBM agar bisa benar-benar sampai ke pihak-pihak yang membutuhkan.
*
Kesatuan hati umat Kristen untuk meminta agar Allah mencurahkan berkat atas Indonesia dan memberikan hikmat kepada pemerintah untuk menyelesaikan masalah perekonomian yang ada supaya tidak semakin terpuruk.
*
Berdoa untuk suatu pemerintahan yang takut akan Tuhan; terbuka dan bersih dari tindakan-tindakan keserakahan. Biarlah campur tangan Tuhan semakin nyata dalam pemerintahan di Indonesia.
e-JEMMi 40/2005
Bom Bali
Sabtu 1 Oktober 2005, dua bom meledak di Jimbaran dan Kuta Square, Bali. Puluhan korban meninggal akibat bom yang diduga adalah bom bunuh diri. Saat ini polisi masih berusaha mengidentifikasi tiga pelaku bom bunuh diri tersebut.
(Sumber: Dari berbagai media berita)
Pokok doa :
*
Doakan aparat kepolisian yang saat ini sedang berusaha mengidentifikasi ketiga pelaku bom bunuh diri tersebut. Berdoa supaya dalang dari para pelaku dapat diketahui dan aparat dapat mengambil langkah tegas atas kejadian tersebut.
*
Doakan pemerintah dan aparat kepolisian dalam memulihkan kondisi keamanan di Bali. Saat ini, banyak turis yang meninggalkan Bali karena takut akan adanya ancaman bom.
*
Berdoa agar peristiwa peledakan bom ini tidak memberikan dampak negatif khususnya bagi Bali sebagai pusat pariwisata Indonesia yang telah memberikan devisa besar bagi negara.
*
Doakan agar pemerintah daerah dan segenap lapisan masyarakat bisa bekerja sama untuk memulihkan kondisi di Bali dan bersama-sama mengoptimalkan pengamanannya.
*
Tidak ada tempat di bawah langit ini yang aman bagi kita untuk ditinggali. Serahkan segala keadaan hanya di dalam nama Yesus yang menyediakan tempat perlindungan yang paling aman.
e-JEMMi 41/2005
MAF masih membantu pembangunan pasca tsunami. Pembangunan kembali adalah fokus dari pelayanan bantuan tsunami di Indonesia. Mission Aviation Fellowship (MAF) bekerja sama dengan Samaritan`s Purse membantu penyediaan kebutuhan hidup dan SDM bagi daerah bencana terparah di Banda Aceh. Wakil MAF, ketika dihubungi lewat jaringan telepon internet mengatakan bahwa mereka bekerja di daerah yang hampir semua penduduknya non Kristen ini untuk satu alasan yang sangat penting: menjalin hubungan. "Pejabat pemerintah di sini boleh jadi berusaha menghalang-halangi kegiatan kami, demikian juga dalam hal menjalin hubungan pribadi ini. Namun, pada tingkat yang lebih dalam, saat kita melihat kondisi yang terus menerus dialami orang- orang ini, menjalin hubungan antar pribadi adalah intinya." Selanjutnya wakil dari MAF mengatakan bahwa orang-orang Indonesia yang sependapat telah bekerjasama dengan mayoritas warga tersebut dalam membangun kembali hidup mereka, "Di daerah dimana keseluruhan konsep mereka tentang orang Kristen sangat negatif." Persepsi itu telah berubah. Pekerjaan MAF dibatasi oleh kurangnya landasan pesawat terbang di beberapa daerah. Doakan keselamatan dan kunci hubungan yang akan dikembangkan dalam membantu pertumbuhan pelayanan di daerah tersebut.
(Sumber: Mission Network News, October 7th 2005)
Pokok doa :
*
Doakan keamanan para staf MAF yang melayani di Banda Aceh serta anak-anak Tuhan lainnya yang melayani di sana. Berdoa untuk penyertaan Roh Kudus dalam setiap aktivitas mereka.
*
Doakan agar jalinan hubungan pribadi yang terbina bisa berkembang dengan baik antara penduduk, para relawan dan pemerintah daerah.
e-JEMMi 42/2005
Pelayanan Operation Mobilization (OM) Indonesia
Pokok doa :
*
Mercy Team International (MTI) adalah kepanjangan tangan OM yang khusus bergerak dalam bidang sosial, pertumbuhan gereja, pengembangan masyarakat, pemuridan, dll di beberapa negara Asia Tenggara. Doakan dua orang perwakilan Indonesia yang melayani di MTI.
*
Doakan MTI dalam menebar kasih-Nya kepada bangsa-bangsa dengan pelayanan kasih.
*
Berdoa untuk seorang hamba Tuhan dari Indonesia yang beberapa tahun melayani di MV DOULOS.
*
Doakan wakil dari OM Indonesia yang saat ini melayani di Eropa, Turki, Tajikistan, Moldova, dan Malaysia Timur. Berdoa untuk kekuatan, anugerah dalam pelayanan serta dana yang mereka perlukan.
*
Doakan rencana OM dan lembaga-lembaga lainnya yang akan mengadakan KKR misi di kota-kota di JATENG. Doakan rencana mereka mengadakan perekrutan tenaga muda dalam pelayanan misi sedunia termasuk tenaga pelayanan bagi suku-suku terabaikan di Indonesia.
*
Puji Tuhan dengan kegerakan misi dan even misi di Indonesia baik yang dilakukan oleh OM, gereja, individu maupun dalam rangka kebersamaan.
*
Puluhan universitas dari berbagai provinsi ambil bagian dalam kegiatan Mahasiswa Indonesia Menuai (MIM) yang diadakan di Kinasih (Bogor) Juli 2005 dan Yogyakarta pada Agustus 2005 dimana OM ikut terlibat di dalamnya. Doakan mahasiswa-mahasiswa yang berkomitmen untuk ambil bagian dalam kegiatan misi serta follow-up dari organisasi-organisasi misi yang ikut dalam even tersebut.
*
Doakan mereka yang terpanggil menjadi goers (pelaku) yang memerlukan senders (pendukung) baik dalam doa, dana maupun moral.
Sumber diedit dari : Berita dan Surat Doa OM Indonesia,
Edisi Agustus 2005
e-JEMMi 42/2005
Peranan Gereja Lokal dalam Misi
Pokok doa :
*
Doakan gereja-gereja lokal yang mengambil peranan dalam misi; mengadopsi misionaris, mendukung dalam doa dan moral. Berdoa supaya mereka dapat terus bertekun dalam pelayanannya dan menggerakkan gereja lain untuk terlibat dalam misi lintas budaya.
*
Doakan supaya gereja-gereja dapat mengajarkan kepada para jemaat dan keluarganya tentang pentingnya pelayanan misi dan bagaimana mereka bisa terlibat didalamnya.
*
Doakan persekutuan-persekutuan doa misi yang diadakan di setiap gereja dan organisasi supaya mereka dapat tetap bertekun dalam doa syafaat, mendoakan segala kebutuhan saudara-saudari seiman kita yang saat ini berada di ladang misi dan menjalin relasi dengan para misionaris yang diutus oleh masing-masing gereja.
*
Doakan buletin-buletin misi melalui media cetak, internet, siaran televisi, radio serta media lain yang digunakan untuk menyebarluaskan kegiatan misi di dalam dan di luar negeri agar semakin efektif dalam menjangkau mereka yang dapat terlibat dan brdoa dalam pelayanan misi.
e-JEMMi 43/2005
Arus Mudik Lebaran
Departemen Perhubungan (Dephub) akan mengeluarkan surat edaran kepada Perusahaan Otobus yang isinya mengingatkan mereka agar segera mematok tarif Lebaran bus non-ekonomi. Dephub akan terus memantau kewajaran tarif bus non-ekonomi. Dan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, sejumlah perusahaan jasa transportasi sudah menambah jumlah armadanya. Sementara itu, pemudik telah memadati sejumlah tempat pemberangkatan di stasiun bus maupun kereta api.
Pokok doa :
*
Mengucap syukur atas kebijakan Dephub untuk memantau kewajaran tarif bus non-ekonomi. Berdoa supaya kebijakan ini bisa dipakai untuk mengantisipasi lonjakan harga tiket di luar batas kewajaran.
*
Doakan segenap aparat keamanan yang mengatur ketertiban arus mudik di seluruh pelosok Indonesia.
*
Berdoa untuk kelancaran arus mudik ke berbagai tempat di Indonesia termasuk tersedianya alat transportasi mudik yang memadai jumlahnya dan dengan tarif yang wajar.
*
Doakan agar melalui perayaan Ramadhan tahun ini semakin meningkatkan rasa kebersamaan dan saling menghargai dari lingkungan yang paling kecil (keluarga).
e-JEMMi 44/2005
Dampak Kenaikan BBM pada Kenaikan Jumlah Pengangguran
Kenaikan harga bahan bakar minyak telah memicu naiknya tingkat pengangguran terbuka (TPT) sebesar 10,84% pada bulan Oktober. Penambahan tingkat pengangguran ini termasuk yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) atau kehilangan pekerjaannya. Kenaikan BBM juga berpotensi menciptakan tambahan pengangguran baru. Selain itu, pengangguran juga terjadi di usaha-usaha kecil yang menggunakan BBM sebagai penunjang kegiatan utamanya, misalnya seperti nelayan. Tidak dapat dipungkiri bahwa kenaikan BBM ini menimbulkan banyak masalah baru yang perlu segera dicari solusinya.
[Sumber: surat kabar dan televisi]
Pokok doa :
*
Kenaikan BBM menimbulkan dilema yang membuat pemerintah berada di posisi yang sulit. Berdoa agar Allah memberikan hikmat kepada pemerintah untuk mencari solusi-solusi yang tepat sehubungan dengan masalah-masalah baru yang timbul akibat kenaikan BBM.
*
Berdoa supaya pemerintah dapat memikirkan tentang penyediaan lapangan pekerjaan yang dapat menunjang kehidupan banyak orang.
*
Doakan supaya orang-orang percaya, gereja, dan juga organisasi- organisasi Kristen bisa jeli dan peka dengan kebutuhan akan lapangan pekerjaan dan memiliki beban untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.
*
Doakan mereka yang kehilangan pekerjaan ataupun yang belum mendapat pekerjaan supaya tidak hilang harapan. Agar mereka bisa kreatif dan menciptakan lapangan kerja baru sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang mereka miliki.
*
Berdoa untuk turut campur tangan Tuhan yang luar biasa bagi perekonomian bangsa kita.
e-JEMMi 45/2005
Tragedi Poso
Penembak misterius kembali beraksi di Poso, Sulawesi Tengah. Sementara itu, untuk meningkatkan koordinasi, Polda Sulawesi menggelar pertemuan di Palu, Sulawesi Tengah. Pertemuan itu membahas beberapa gangguan keamanan di Sulteng dan strategi peningkatan pengamanan di Sulawesi termasuk peningkatan sumber daya personil di kesatuan keamanan.
[Sumber: surat kabar dan televisi]
Pokok doa :
*
Berdoa untuk peningkatan sumber daya personil keamanan di Sulawesi.
*
Doakan untuk orang-orang Kristen di Poso agar dikuatkan imannya dalam menghadapi masa-masa yang berat ini.
*
Doakan supaya penduduk Sulawesi tidak gampang terprovokasi tapi dapat berpikiran bijak dan jernih.
*
Terus berdoa untuk keamanan di Sulawesi Tengah dan sekitarnya.
e-JEMMi 46/2005
Beberapa waktu yang lalu, draft terjemahan kitab Timotius dan Tesalonika dari misionaris Darcy Berglunda telah dikoreksi oleh seorang konsultan, Jill Goring. Turut membantu proses koreksi tersebut adalah seorang guru sekolah Alkitab dari NTM (New Tribes Mission) yang juga ahli bahasa Yunani, Jason Weaver. Dan beliau jugalah yang melakukan paling banyak koreksi. "Proses koreksi itu sangat menarik, dan seperti biasa, saya mengambil banyak pelajaran dari hal itu," tulis Darcy. "Sebagian besar terjemahan memang sudah benar, namun seperti yang selalu terjadi, kami menemukan beberapa bagian yang masih perlu lebih dikembangkan." Tim bidang kepemimpinan NTM juga sempat singgah selama beberapa hari untuk bertemu kelompok misionaris setempat. "Kami menyempatkan beberapa waktu guna mendengarkan para penatua gereja lokal saat mengemukakan gagasan- gagasan mereka untuk mengembangkan terjemahan ini," tulis Darcy. Mereka berdiskusi tentang bagaimana kelanjutan proyek itu sambil menetapkan langkah-langkah yang akan dilakukan di beberapa bulan ke depan dan selama musim semi. Sebagai tambahan, mereka juga akan memakai hampir sepanjang 3 bulan ke depan untuk menyelesaikan draft kitab Roma, Lukas dan sisa kitab Perjanjian Lama yang diperlukan untuk bahan mengajar. "Kami membutuhkan banyak dukungan doa agar bola dapat tetap bergulir ke arah yang tepat," kata Darcy. "Begitu banyak yang harus saya pikirkan dan rencanakan, namun saat saya tahu bahwa kalian selalu memberi dukungan doa, hal itu sangat menguatkan saya. Terima kasih karena Anda telah ikut ambil bagian dalam perkembangan pekerjaan ini."
[Sumber: Get Info -- New Tribes Mission, November 11th, 2005]
Pokok doa :
*
Naikkan syukur untuk draft terjemahan kitab Timotius dan Tesalonika yang sudah selesai dikerjakan dan sedang dalam tahap koreksi. Berdoa untuk mereka yang mengoreksi draft ini supaya diberi hikmat, tenaga yang cukup serta kerjasama tim yang baik selama proses koreksi berlangsung.
*
Doakan rencana pembuatan draft kitab-kitab lainnya dalam Alkitab yang diperlukan sebagai bahan mengajar serta usaha-usaha mereka dalam mengembangkan draft-draft yang telah selesai dibuat.
e-JEMMi 47/2005
Dukungan Misi dalam Negeri
Pokok doa :
*
Para Misionaris
Doakan para misionaris Indonesia yang sudah menerima panggilan TUHAN dan siap melayani di antara suku-suku terabaikan di dalam negeri dan di luar negeri agar mereka dapat segera diutus ke tempat panggilannya. Terus berdoa agar jemaat-jemaat gereja Tuhan di Indonesia dan di luar negeri dapat terus mendukung (1Tawarikh 29:9-14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3) tersebut dalam sukacita.
*
Situs e-MISI
==> http://www.sabda.org/misi
Berdoa untuk Situs e-MISI (Mengabarkan Injil ke Seluruh Indonesia) yang dikelola oleh Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). Doakan agar situs berbahasa Indonesia ini dapat terus menyediakan berbagai informasi seputar misi sekaligus pokok-pokok doa misi yang bisa Anda pergunakan.
*
Persekutuan Doa Misi
Jangan putus untuk meminta kepada TUHAN agar persekutuan doa misi di berbagai tempat semakin bertambah. Persekutuan doa ini secara khusus mendoakan pelayanan dan misionaris di dalam dan di luar negeri. [Bagi Anda yang memerlukan informasi lebih lengkap tentang persekutuan misi, silakan mengirim email ke: <>.
*
Mobilisasi Doa 23 (MD 23)
Berdoa untuk MD 23 yang sudah ada di beberapa kota di Indonesia. Mereka secara aktif mengadakan seminar/KKR sehingga ada lebih banyak orang yang semakin rindu untuk mendoakan suku-suku terabaikan.
*
OM Indonesia (Obor Mitra, Operation Mobilisation)
Doakan wakil dari OM Indonesia yang saat ini melayani di berbagai negara di Eropa, Turki, Tajikistan, Moldova, dan Malaysia Timur. Berdoa untuk kekuatan, anugerah dalam pelayanan serta dana yang mereka perlukan.
*
Badan Pengutus Lintas Budaya (BPLB)
Terus berdoa bagi BPLB yang sedang menyiapkan dan mengutus tenaga untuk ladang penginjilan di Asia Timur.
*
Sending WEC Indonesia
Bersama-sama kita terus berdoa bagi Zending WEC Indonesia yang siap mengutus misionaris ke berbagai daerah yang penduduknya masih belum banyak yang mengetahui Injil; untuk usahanya menerbitkan Majalah misi Terang Lintas Budaya; dan mengirimkan via email surat doa Zending WEC Indonesia dalam bahasa Indonesia, Inggris, dan Jerman. Kunjungi Situs WEC Indonesia di alamat:
==> http://www.wec-int.org/swi
[Diedit dari sumber : Pokok Doa Timotius Okt/Nov. 05
Informasi berlangganan:
* versi cetak: kirim data ke PD Timotius PO. Box 12 IKIP, Malang 65145, Indonesia
* versi email: <> ]
e-JEMMi 47/2005
Pelayanan Pemberdayaan Masyarakat
Salah satu bentuk pelayanan pemberdayaaan masyarakat adalah pengelolaan data studi masyarakat untuk dijadikan acuan menjalankan program-program kegiatan pemberdayaan masyarakat di suatu desa. Cara-cara yang ditempuh diantaranya adalah dengan menyiapkan berbagai lokakarya untuk meningkatkan taraf ekonomi dan pendidikan masyarakat serta pengadaan proyek-proyek pembangunan fasilitas yang diperlukan oleh masyarakat setempat.
Pokok doa :
* Doakan tim misi yang sedang menyiapkan sekaligus mengelola data studi dasar masyarakat yang akan dipakai sebagai acuan dalam menjalankan program-program kegiatan pemberdayaan masyarakat.
* Doakan usaha mereka dalam menjalin hubungan dengan penduduk lokal serta kerjasama dengan rekan sepelayanan.
* Doakan supaya lokakarya-lokakarya kecil yang diadakan di desa-desa yang dilayani itu dapat benar-benar bermanfaat sebagai upaya meningkatkan taraf kehidupan masyarakat setempat.
* Berdoa untuk orang-orang yang telah dilayani agar makin bertumbuh dalam kebenaran.
* Berdoa untuk kesehatan, kekuatan dan hikmat bagi tim misi selama melayani di desa-desa.
e-JEMMi 48/2005
Persiapan Natal
Memasuki bulan Desember ini, persiapan yang dilakukan gereja-gereja dan jemaat Kristen di berbagai tempat untuk merayakan Natal juga semakin intensif. Bukan hanya semata-mata persiapan perayaan, tapi yang paling penting adalah persiapan hati kita dalam menyambut Immanuel.
Pokok doa :
* Berdoa untuk setiap jemaat gereja agar mempersiapkan hati dalam menyambut Natal tahun ini. Kiranya mereka dapat semakin bersyukur untuk kasih Allah di tengah-tengah keadaan bangsa kita yang sedang mengalami krisis.
* Kiranya damai dan sukacita Natal dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan jemaat Tuhan dan memperbarui semangat penginjilan untuk menjangkau orang-orang di sekitar mereka.
* Doakan agar sukacita Natal bisa dirasakan tidak hanya oleh jemaat gereja tetapi juga oleh orang-orang yang berada di sekitar jemaat tersebut.
* Doakan supaya gereja-gereja tidak hanya berfokus kepada perayaan- perayaan Natal saja. Supaya mereka juga dapat membagikan sukacita Natal kepada masyarakat di sekitar gereja yang membutuhkan.
* Doakan aparat keamanan yang mempersiapkan pengamanan menjelang Natal di gereja-gereja dan tempat-tempat umum supaya dapat melakukan tugasnya dengan penuh tanggung-jawab.
* Natal juga merupakan saat untuk menyatakan kasih kepada keluarga. Berdoa supaya kita masing-masing bisa saling memberikan kasih dan perhatian kepada keluarga kita.
e-JEMMi 49/2005
Reshuffle Kabinet
Pada 7 Desember 2005, Presiden melantik enam menteri hasil reshuffle terbatas. Keenam menteri yang dilantik adalah Menko Perekonomian Boediono, Menko Kesra Aburizal Bakrie, Mennakertrans Erman Suparno, Menteri Perindustrian Fahmi Idris, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Paskah Suzetta. Dengan reshuffle kabinet ini, Presiden mencanangkan enam agenda di bidang ekonomi yang diharapkan bisa meningkatkan stabilitas makro ekonomi, di samping peningkatan sektor lainnya.
[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi, 7 Desember 2005]
Pokok doa :
* Doakan enam agenda yang direncanakan khususnya di bidang ekonomi:
1. Mempertahankan dan memperbaiki kondisi makro ekonomi yang ada sekarang menuju makro ekonomi yang sehat.
2. Upaya pengurangan kemiskinan dan perlindungan terhadap masyarakat ekonomi lemah dalam menghadapi inflasi.
3. Peningkatan koordinasi dan sinkronisasi antara pemerintah sebagai pengambil kebijakan fiskal dengan Bank Indonesia sebagai otoritas moneter.
4. Pemerintah daerah diminta untuk benar-benar mengarahkan anggarannya kepada peningkatan lapangan kerja dan pengentasan kemiskinan.
5. Segera menuntaskan reformasi dan tatanan di bidang anggaran dan pajak, termasuk sektor keuangan secara menyeluruh.
6. Langkah-langkah mewujudkan pemerintahan yang bersih dapat terus dilanjutkan dan diintensifkan.
* Selain di bidang ekonomi, Presiden juga memberi pengarahan untuk bidang kesejahteraan rakyat (kesra). Berdoa supaya di tahun-tahun mendatang departemen yang menangani bidang itu dapat lebih gigih lagi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat Indonesia saat ini.
* Doakan juga bidang ketenagakerjaan. Doakan upaya Mennakertrans dalam mewujudkan janjinya untuk memprioritaskan penanganan masalah pengangguran, upah, perburuhan, TKI, dan transmigrasi.
* Berdoa untuk anak-anak Tuhan yang dipercaya untuk terlibat di bidang ekonomi, ketenagakerjaan, dan kesejahteraan rakyat serta bidang-bidang lainnya. Supaya mereka bisa menjadi garam dan terang dalam memberikan inspirasi yang bermanfaat bagi kemajuan Indonesia sesuai dengan rencana-Nya.
e-JEMMi 50/2005
Bencana Kelaparan di Yahukimo (Papua)
Sampai saat ini, diberitakan 55 orang meninggal dan 112 orang sakit parah di Kabupaten Yahukimo, Papua. Hal ini terjadi diduga karena kelaparan dan menderita sakit. Curah hujan yang cukup tinggi telah menyebabkan gagalnya panen umbi-umbian di kabupaten ini. Pemerintah melalui Menkes telah menurunkan tim kesehatan ke Yahukimo. Penduduk yang sakit saat ini dirawat di Rumah Sakit Wamena. Selain obat- obatan, Depkes juga memberikan bantuan makanan dan minuman untuk pasien di RS Wamena yang berasal dari Yahukimo.
[Sumber: Surat Kabar Harian dan Siaran Televisi, 13 Des 2005]
Pokok doa :
* Doakan penduduk Yahukimo yang saat ini sedang menderita kekurangan pangan dan gizi agar mereka dapat segera pulih kembali. Doakan tersedianya obat-obatan yang memadai untuk proses kesembuhan dan pemulihan kesehatan mereka.
* Berdoa supaya pemerintah melalui Menkes dan dinas kesehatan setempat bisa menanggulangi bencana kelaparan dan busung lapar yang saat ini melanda Yahukimo. Supaya mereka bisa secara bijaksana dalam memberikan bantuan pangan dan obat-obatan kepada semua orang yang membutuhkan di Yahukimo.
* Berdoa bagi tim medis yang melayani di daerah Yahukimo. Doakan kesehatan dan kekuatan tubuh mereka saat mengobati masyarakat Yahukimo.
* Doakan gereja, jemaat, dan para hamba Tuhan yang melayani di antara masyarakat Yahukimo supaya mereka dapat memberikan bantuan baik secara jasmani maupun rohani bagi masyarakat di sana.
USNS Mercy Lakukan Pengobatan Gratis
Rumah sakit terapung atau kapal Rumah Sakit (RS) United States Navy Ship (USNS) Mercy milik pemerintah Amerika Serikat (AS) akan melakukan pengobatan gratis kepada masyarakat Kota Kupang selama sepekan. Kapal itu tiba di Kupang pada Minggu, (20/8). Kapal yang membawa 600 kru termasuk 75 dokter itu akan berada di Kupang hingga 26 Agustus. Tim medis menargetkan akan memberikan pelayanan kesehatan kepada 2.000 pasien.
"Kami belum mendata jumlah pasien yang sudah kami tangani, tetapi kami targetkan bisa melayani 2.000 pasien selama satu minggu berada di Kupang," kata Public Affairs Officer USNA Mercy, Billy Ray Davis, di Kupang, Senin, Antara memberitakan.
Selama sepekan berada di Kupang, kata Billy, tim medis dari rumah sakit terapung ini akan melakukan pelayanan di semua rumah sakit yang ada di Kota Kupang. Selain itu, tim juga akan melayani pengobatan di Kelurahan Naioni, Bolok dan Tablolong.
Kapal yang berpangkalan di San Diego ini, kata Billy, mampu memberikan berbagai pelayanan seperti, penanganan korban bencana, pengobatan mata, penyakit menular, kesehatan kulit, saluran pencernaan dan pembuangan, kebidanan, operasi mata, operasi bedah umum, bedah plastik, berbagai pelayanan pemeriksaan dasar, imunisasi, pelatihan dan pengujian kesehatan umum, pengobatan dan pelayanan gigi, kontrol penyakit menular dan kesehatan hewan, Pos Kupang memberitakan.
Kapal yang memiliki panjang 894 kaki (kurang lebih 298 meter) ini juga membawa sebuah tim kecil yang terdiri dari para pelaut dari Pasukan Zeni Bangunan ‘Seabees’ (Lebah laut) yang akan melaksanakan berbagai perbaikan infrastruktur dan berbagai proyek berskala kecil untuk memperbaiki berbagai kondisi hidup dan kesehatan yangada. Bukan itu saja, musik band angkatan laut AS juga akan tampil di atas kapal maupun di berbagai tempat tertentu di Kota Kupang dan sekitarnya.
USNS Mercy memiliki kekhasan kemampuan dalam mendukung kebutuhan kemanusiaan dan medis yang dapat dengan cepat merespon berbagai situasi dan kondisi di lapangan dengan pemberitahuan singkat. Tahun 2004, kapal ini pernah memangani tsunami di Asia Tenggara dan telah melayani ribuan korban di Indonesia, Timor Leste dan Papua New Guinea. Sebelum tiba di Indonesia, selama kunjungannya ke Zamboanga, Jolo dan Tawi-Tawi di Filipina, Cittagong, Banglades dan Pulau Simeulue, Nias dan Banda Aceh, Sumatera.
Menurut dia, sejak Senin pagi, tim medis dari kapal USNS Mercy ini telah melakukan kunjungan ke sejumlah pusat kesehatan masyarakat (Puskemas) yang ada di sekitar Kupang untuk memberikan pelayanan kesehatan secara gratis kepada masyarakat.
Terhadap para pasien yang memerlukan operasi, tim medis membawa mereka ke kapal menggunakan heli kopter untuk melakukan tindakan operasi, karena seluruh peralatan operasi berada di atas kapal, katanya.
"Kami sangat senang melayani masyarakat, karena mereka menyambut kami dengan baik dan para petugas dapat menjalankan tugas dengan lancar," katanya.
Tentang kemungkinan ke Pulau Flores atau Sumba, dia mengatakan, dalam pelayaran kali ini tidak ada jadwal untuk menyinggahi Flores dan Sumba.
Ketua MPR Minta Paus Tegur Barat
Thursday, Oct. 12, 2006 Posted: 6:45:13PM PST
Ketua MPR Hidayat Nurwahid mendesak Paus Benediktus XVI menegur keras warga Barat yang sampai sekarang berusaha melecehkan umat Islam khususnya Nabi Muhammad SAW.
“Saya berharap Paus Benediktus melakukan teguran keras,” kata Hidayat kepada pers setelah menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kantor kepresidenan, Rabu.
Sebuah media di Denmark baru-baru ini membuat lomba karikatur antara lain memperlihatkan Nabi Muhammad, sementara di Berlin Pemerintah Jerman telah melarang sebuah kegiatan operet yang bisa ditafsirkan melecehkan Nabi Muhammad dan umat Islam.
Hidayat mengatakan pemerintah Indonesia memang telah memanggil para diplomat Denmark yang ditempatkan di Jakarta untuk menyampaikan protes terhadap lomba karikatur itu.
“Namun, saya mengharapkan pemerintah Indonesia juga melakukan koreksi mendasar,” katanya.
Ia mengatakan karena kasus sejenis itu terjadi berulang-ulang maka masyarakat Barat harus ditanyakan apakah memang mereka benar-benar ingin mengembangkan demokrasi atau tidak.
“Kalau tindakan-tindakan semacam itu dibiarkan maka umat Islam akan menganggap Barat hanya manis di mulut dan terus melakukan standard ganda,” katanya.
Sebelumnya, di tempat terpisah Menlu Hasan Wirajuda mengatakan kejadian-kejadian di Eropa tersebut tidak mendukung upaya-upaya untuk melakukan dialog antarumat beragama.
Hasan juga mengatakan jika pembuatan karikatur tersebut terus dibiarkan baik sengaja maupun tidak disengaja akan menimbulkan kesan bahwa Barat terus-menerus melakukan provokasi terhadap umat Islam. (Ant)
Hillsong United Dukung Gerakan Doa Pemuda Global SHOCKWAVE
Tuesday, Oct. 10, 2006 Posted: 4:06:01PM PST
Youth pastor dari Hillsong Youth di Australia telah mengekspresikan dukungannya untuk peristiwa doa pemuda global mendatang yang didedikasikan untuk 200 juta umat Kristiani yang teraniaya.
"Saya hanya ingin mengatakan kalau kamu harus terlibat dalam SHOCKWAVE pada 2 Maret 2007," kata Phil Dooley Kamis lalu melalui siaran video. "Apa yang kami minta hanyalah agar semua orang berkumpul bersama dan berdoa bersama dengan kawan-kawan anda, di kelompok-kelompok pemuda kami, atau kamu sendiri.
"Hei, mari jadi orang yang serius mengenai iman kita dan membantu dan mendukung mereka yang berada dalam situasi sulit saat ini. Kita bisa melakukannya hanya dengan berkumpul pada 2 Maret untuk SHOCKWAVE dan berdoa dan percaya ombak goncangan akan keluar ke seluruh penjuru dunia kita dan berdampak dan menguatkan mereka yang imannya dalam pencobaan saat ini."
Ribuan orang di seluruh dunia akan berdoa untuk sekitar 200 juta orang Kristiani yang menderita karena iman mereka selama doa nonstop untuk dunia Muslim pada 2-4 Maret. Acara doa pemuda tiga hari itu diatur oleh Underground, ministry pemuda dari Open Doors dan akan menjadi tahun kelima bagi SHOCKWAVE.
"Saudara dan saudari kita sudah mengatakan kepada kita apa yang mereka butuhkan. Pertama, dan yang paling penting, mereka memohon kita untuk berdoa!" kata Brother Andrew, pendiri Open Doors dalam sebuah pernyataan.
"Hal itu sama dengan pelayanan saya yang sudah limapuluh tahun lamanya; kemanapun saya pergi untuk menguatkan saudara dan saudari kita, mereka selalu meminta doa…doa adalah bagian kritis dari pekerjaan Open Doors…doa menghubungkan kita dengan tubuh. Doa menolong kita mengidentifikasi mereka yang menderita dan berjuang sebagai orang Kristiani di saat-saat sulit. Doa membawa masalah-masalah ini menjadi satu sumber yang benar-benar dapat membawa perubahan," kata Brother Andrew.
SHOCKWAVE akan dimulai di Selandia Baru dan bergerak di sepanjang zona waktu dan "melewati halangan-halangan buatan manusia dan zona-zona buntuk, secara harafiah benar-benar menutupi dunia dalam doa," jelas Open Doors Inggris.
Remaja dari Selandia Baru, Australia, Indonesia, Afrika Selatan, Swiss, Italia, Norwegia, Kamerun, Rumania, Inggris Raya, Irlandia, Amerika Serikat dan Brasil berpartisipasi dalam SHOCKWAVE 2006. Di Perancis, sekitar 100 kelompok terlibat sementara di Namibia tiga sekolah berkumpul untuk berdoa dengan total 1.200 "pejuang doa".
"Doa benar-benar sangat dibutuhkan untuk negara-negara seperti Korea Utara, yang tetap teratas dari World Watch List Open Doors selama empat tahun berturut-turut," menurut rilis berita Open Doors Inggris. "Korea Utara diikuti Kerajaan Islam Arab saudi berada di tempat kedua sementara Iran, Somalia dan Maldives di belakangnya."
Menurut Open Doors Inggris, Irina Ratushinskaya, yang adalah tahanan di sebuah kamp penjara Soviet selama tujuh tahun, dia mengalami kekuatan langsung dari doa dan menulis: "Percayalah kepada saya, seringkali terjadi: dalam sel isolasi, pada waktu musim dingin tiba-tiba ada perasaan sukacita dan kehangatan - kata kasih yang tidak dapat diucapkan. Dan pada saat saya tidak bisa tidur, duduk menghadap sebuah tembok beku - seseorang mengingat saya dan memohon di hadapan Tuhan saya."
Phil Togwell, UK Base Leader dari 24-7 Prayer, memberi kesaksian: "Dalam kotak surat saya ada email dari seorang sahabat saya. Dia tinggal bersama istri dan kedua anaknya di sebuah negara yang sangat beresiko untuk mengakui kamu seorang Kristiani, dan dia meminta saya untuk berdoa. Mereka berusaha bertemu dengan orang Kristiani lain, tapi orang akan dipenjara kalau melakukan ini. Saya menemukan ini sangat sulit untuk dibayangkan, tapi itu sangat nyata, sangat nyata."
"Di penjuru dunia, umat Kristiani dipenjara dan dipukuli dan disiksa, dan bahkan dibunuh, hanya karena mereka mengasihi Yesus. SHOCKWAVE mengingatkan kita akan perlunya kita berdoa untuk Gereja Teraniaya, dan juga memperlengkapi kita dengan sesuatu untuk dilakukan. Saya mendorong kamu untuk ikut terlibat."
Untuk informasi lebih lanjut kunjungi: www.odshockwave.org
Kelompok HAM Inggris Tunjuk Mantan Menteri sebagai Presiden Baru
Tuesday, Oct. 10, 2006 Posted: 9:17:34AM PST
Sebuah organisasi hak asasi manusia Kristiani di Inggris yang berspesialisasi dalam kebebasan beragama mengumumkan presiden kehormatan yang baru Jumat lalu.
Jonathan Aitken, mantan menteri kabinet dan seorang wartawan, akan menjadi presiden baru Christian Solidarity Worldwide.
"Adalah sebuah kehormatan untuk ditunjuk menjadi Presiden CSW," kata Aitken dalam sebuah pernyataan. "Kita hidup pada momen di abad ke-21 dimana, sangat mengherankan, jumlah orang yang dianiaya karena iman mereka semakin bertambah di seluruh dunia. Jadi ada banyak yang harus dilakukan untuk melanjutkan misi pembelaan CSW sebagai 'suara bagi yang tidak bersuara.' Saya sangat gembira dapat bergabung dengan tim-tim ahli CSW agar kita dapat melanjutkan pekerjaan yang sangat diperlukan ini."
Aitken membuat komitmen untuk Kekristenan pada 1999 yang dipublikasikan secara luas dan dalam beberapa tahun terakhir dia telah menulis refleksi mengenai mazmur dan beberapa otobiografi.
Presiden CSW yang baru itu sebelumnya melayani sebagai Dewan Referensi CSW selama beberapa tahun dan berbicara di banyak acara dan konferensi untuk organisasi tersebut.
"Sebagai kawan lama dan pendukung pekerjaan kita, kita semua di keluarga CSW sangat gembira Jonathan setuju menjadi Presiden kita dan menantikan untuk bekerja dengan dia," kata Kepala Eksekutif CSW Mervyn Thomas. "Bagi saya secara pribadi, ini adalah sukacita yang khusus menyambut kawan lama dan rekan doa saya yang telah berdiri bertahun-tahun lamanya."
CFI Gunakan Usaha Mikro Membantu Umat Kristiani yang Teraniaya
Tuesday, Oct. 3, 2006 Posted: 6:29:59PM PST
Christian Freedom International (CFI), sebuah organisasi kemanusiaan non profit yang bertujuan untuk menolong umat Kristiani yang teraniaya di seluruh dunia, telah merilis Katalog Kerajinan Tangan 2006/2007 yang berkaitan dengan program usaha mikronya.
Katalog itu menampilkan lusinan barang-barang kerajinan tangan yang dijual, termasuk pakaian etnik, tembikar, perhiasan dan tas, yang semuanya dibuat oleh pekerja Kristiani di negara-negara seperti Pakistan, Laos, Bangladesh, dan Indonesia.
Sebagai bagian dari usaha mikro, atau program "self-help," CFI menyediakan pelatihan dan materi bagi pekerja, kemudian membaway mereka untuk kerajinan yang kemudian dikapalkan dan dijual di Amerika Serikat. Bagi umat Kristiani yang amat muskin, program ini terbukti sangat sukses untuk mendapatkan penghasilan bagi mereka sendiri dan bagi keluarga mereka.
Usaha-usaha mikro hanyalah salah satu proyek yang dikerjakan CFI dalam usahanya mendanai umat Kristiani yang menderita di seluruh dunia.
Dengan memonitori negara-negara dimana penganiayaan paling sering terjadi, organisasi itu dapat bekerjasama dengan gereja-gereja setempat dan anggota-anggota gereja untuk menyediakan perlengkapan dasar seperti makanan, Alkitab, obat-obatan, dan perawatan medis, dan juga membantu pengoperasian sekolah dan yatim piatu, di wilayah-wilayah yang benar-benar membutuhkannya.
Statistik secara mengejutkan menunjukkan bahwa semakin banyak orang Kristiani yang menjadi martir karena iman mereka dalam 100 tahun terakhir dibandingkan dengan 1900 tahun bila jumlahnya digabungkan menjadi satu.
Christian Freedom International dikenal luas akan usahanya menyediakan bantuan dan pembelaan untuk pihak umat Kristiani yang hidup di negara-negara dimana tindakan sederhana seperti memiliki Alkitab adalah ilegal.
Untuk memesan Katalog Kerajinan Tangan 2006/2007 CFI, atau untuk mengetahui lebih lanjut mengenai umat Kristiani teraniaya, kunjungi www.christianfreedom.org.
British Airways Hukum Pegawai yang Menolak Lepas Kalung Salib
Monday, Oct. 16, 2006 Posted: 5:12:51PM PST
Seorang pegawai British Airways mendapat dihukum dari pekerjaannya karena menolak membuka sebuah kalung salib Kristiani.
Nadia Eweida, seorang petugas check-in di Bandara Heathrow London, mengatakan kepada surat kabar Daily Mail bahwa dia menuntut maskapai penerbangan itu untuk dikriminasi religius setelah dirumahkan karena melanggar kode berpakaian British Airways (BA).
Petugas tersebut dilaporkan mengatakan: "British Airways mengijinkan umat Muslim mengenakan kerudung, umat Sikh mengenakan turban dan cara-cara berpakaian iman lain. Hanya umat Kristiani yang dilarang mengekspresikan iman mereka."
British Airways berkomentar kebijakan perusahaannya mengatur pegawai mereka untuk mengenakan perhiasan di bawah seragam mereka, dan secara eksplisit kebijakan itu termasuk simbol-simbol agama.
Dalam pernyataannya, maskapai itu berkata, "Peraturan ini berlaku untuk semua perhiasan dan simbol agama dan tidak secara spesifik mengatakan salib."
"Barang-barang lain seperti turban dan kerudung dapat dikenakan karena tidak praktis bagi staf menyembunyikannya di bawah seragam mereka."
Anggota partai Liberal Demokrat Vincent Cable, yang mewakili Twickenham di London barat, mengatakan kejadian itu "benar-benar tidak masuk akal maskapai penerbangan pembawa bendera Inggris bisa memperlakukan pegawainya dengan cara yang sangat picik dan memalukan."
"Nadia adalah seorang umat Kristiani saleh yang menampilkan imannya, tapi dengan cara yang sopan dan sama sekali tidak provokatif," katanya.
"Sangat benar jika minoritas agama lain diberikan perkecualian dari kode berpakaian, tapi kenapa seorang umat Kristiani tidak diperlakukan dengan cara yang sama?"
Simbol-simbol dan pakaian religius menjadi topik yang hangat di Inggris minggu ini setelah Menteri Luar Negeri Inggris Jack Straw memunculkan kontroversi mengenai isu kerudung dan seorang asisten guru sekolah umum yang Muslim dihukum karena menolak membuka bagian depan kerudungnya saat mengajar kelas bahasa Inggris setelah murid-murid mengeluh tidak mengerti saat ia berbicara.
Istri Pembunuh 5 Siswi Memuji Komunitas Amish atas Belas Kasih
Monday, Oct. 16, 2006 Posted: 8:05:12PM PST
Janda seorang pria yang menembak lima siswi di sekolah rumah kecil di Pennsylvania memuji komunitas Amish atas kasih dan pengmpunan yang mereka tunjukkan setelah peristiwa menakutkan tersebut.
Marie Roberts mengatakan dia dan keluarganya sangat takjub akan "pengampunan, anugerah dan kemurahan hati" yang telah ditunjukkan kepada mereka sejak suami mereka, Charles Roberts, menyerang sekolah itu pada 2 Oktober dan membunuh 5 siswi, sebelum mengarahkan pistol ke dirinya sendiri.
Kaum Amish menyentuh hati manusia di berbagai penjuru dunia akan kemurahan kasih mereka yang berlimpah dalam menghadapi tragedi seperti itu, mengulangi dan terus mengulagi pesan pengampunan Yesus dan menekankan bahwa mereka telah mengampuni si pembunuh.
Komunitas Amish di Nickel Mines juga membantu mendirikan dana untuk keluarga Roberts di sebuah bank setempat, lapor BBC.
Marie Roberts menulis surat yang ditujukan kepada kawan-kawan Amish, tetangga dan komunitas setempat: "Kasih kalian untuk keluarga kami menyediakan penyembuhan yang benar-benar sangat kami perlukan."
Ny Roberts juga dengan tulus berterimakasih kepada kaum Amish atas welas asih mereka terhadap dirinya sendiri, ketiga anaknya yang masih kecil, dan seluruh anggota keluarganya.
Menurut sebuah situs koran setempat Lancaster, bibi Ny Roberts bahkan disambut di rumah korban Marian Fisher oleh ibu dan nenek anak itu sehari setelah penembakan.
Kakek Ny Roberts juga dilaporkan mengadiri pemakaman Marian.
Lima siswi usia tujuh sampai 13 tahun tewas saat Charles Roberts secara membabi buta menembak kelas-kelas West Nickel Mines Amish School pada 2 Oktober pagi. Dia juga melukai lima anak lainnya yang masih kritis.
Sekolah rumah yang berlumuran darah itu dihancurkan Kamis lalu untuk menutup setidaknya sebagian peristiwa yang tragis itu.
"Tolong ketahui bahwa hati kami hancur oleh semua yang telah terjadi. Kami dipenuhi dengan kepiluan untuk semua tetangga Amish kami yang kami kasihi dan akan terus kami kasihi," kata Ny Roberts dalam suratnya.
"Kami tahu ada banyak hari-hari sulit ke depannya bagi mereka yang kehilangan orang yang mereka kasihi, jadi kami akan terus menaruh pengharapan dan kepercayaan kami di dalam Tuhan dari segala penghiburan, sementara kita berusaha membangun kembali kehidupan kita," tulisnya.
Akan tetapi, ada kabar baik yang muncul dari tragedi itu, saat surat kabar New Era of Lancaster melaporkan Barbie Fisher, 11, saudari Marian, dibolehkan pulang dari rumah sakit pada hari Jumat, kata kakeknya.
Cendekiawan Muslim Menerima Pernyataan Paus
Monday, Oct. 16, 2006 Posted: 8:20:02PM PST
AMMAN, Yordania (AP) - Lusinan cendekiawan Muslim dan kepala mufti dari berbagai negara telah menerima pernyataan penyesalan Paus Benediktus XVI atas komentarnya mengenai Islam dan kekerasan, kata editor sebuah jurnal Muslim Jumat lalu.
Para cendekiawan itu telah menandatangi surta terbuka yang akan diberikan ke seorang utusan Vatikan dalam harapan mengajan paus dalam sebuah dialog untuk meniadakan prasangka terhadap Islam, kata editor Islamica Magazine, Sohail Nakhooda.
Nakhooda mengatakan imam-imam terkemuka di balik surat itu adalah Sheik Habib Ali dari Taba Institute di Emirat Arab dan Pangeran Ghazi bin Muhammad, penasihat khusus Raja Yordania Abdullah II.
Nakhooda mengatakan 38 penanda-tangan menerima "ekspresi kepiluan pribadi dan jaminan bahwa kutipan kontroversial itu bukan pendapat pribadinya."
Nakhooda menambahkan, surat yang akan diterbitkan di situs Islamica Magazine pada hari Sabtu, adalah "sebuah usaha untuk mengikutsertakan kepausan dalam dasar-dasar teologikal untuk menangkal kesalahpahaman yang semakin meluas tentang Islam di dunia Barat."
Nakhooda mengatakan penandatangan termasuk mufi agung Mesir, Rusia, Bosnia, Kroasia, Kosovo, Turki, Uzbekistan dan Oman, dan juga imam Shiite Iran Ayatollah Muhammad Ali Taskhiri, dan Profesor Seyyed Hossein Nasr dari Georgetown University.
Islamica Magazine adalah majalah tiga bulanan yang markasnya berada di Los Angeles.
Terjadinya Penganiayaan Anak Kecil di Gereja Pondok Daud Dibantah
Penggugat akan Digugat Balik
Thursday, Dec. 16, 2004 Posted: 12:00:16PM PST
Tudingan sebuah LSM yang menyebutkan bahwa di rumah doa yang dikelola terjadi penganiayaan anak, dibantah oleh pihak Gereja Pusat Pantekosta Indonesia (GPPI) Pondok Daud.
Penasihat hukum GPPI Pondok Daud Martin Parengkum pada tanggal 15 Desember mengatakan, mengapa penganiayaan baru dilaporkan jika terjadi pada tahun 2000 yang lampau. Lanjutnya, tuduhan bahwa pihak gereja melakukan penganiayaan anak dengan dalih bagian dari ritual tidak logis.
Kasus ini muncul ketika Ester Yusuf, aktivis LSM dari Yayasan Solidaritas Nusa Bangsa didampingi penasehat hukum Hotman Timbul Hutapea melaporkan dugaan adanya penganiyaan anak di rumah doa yang dikelola oleh GPPI Pondok Daud ke Polda Metro Jaya. Dan ditindaklanjuti dengan Polda menetapkan satu orang tersangka penganiayaan, DAP (28 thn) terhadap seorang anak kecil yang berusia lima tahun, Ezra, yang terjadi di salah satu rumah doa GPPI di Jakarta.
kata Hotman Timbul Hutapea mengatakan, yang terungkap baru di Meruya, tapi yang terjadi penganiayaan lain banyak terjadi di 12 rumah doa lain yang ada di Jakarta dan telah berlangsung sejak 1996.
Penasehat hukum GPPI Pondok Daud, Martin Parengkum, menepis tuduhan itu dengan memperlihatkan Ezra, kedua orang tua Ezra dan dua pengurus GPPI Jacob Bernhard Sumbayak dan Susan Sumbayak di Polda Metro Jaya. Ia mengatakan, tuduhan bahwa kaki Ezra direndam dengan air panas hingga melepuh memiliki motif tertentu untuk menyudutkan pihak gereja.
Yovinca, ibu kandung Ezra, juga membantah anaknya, Ezra menjadi korban penganiayaan pihak gereja dan kejadian yang menimpa anaknya adalah faktor ketidaksengajaan. "Siapa yang merendam anak saya dengan air panas. Siapa bilang saya tersiram air panas. Saat itu, saya bawa air panas dalam panci lalu Ezra saya menarik tangan saya sehingga air tumpah dan mengenai kaki Ezra," katanya. Ia mengakui, sejak adanya tudingan itu, kehidupannya menjadi susah.
Pengelola GPPI Susan Sumbayak juga membantah telah terjadi penganiayaan di GPPI. "Kami tidak mungkin melakukan itu dan kalau memang ada, gereja kami sudah ditegur oleh pemerintah," katanya singkat. Pihak GPPI juga berencana akan melakukan gugatan secara hukum kepada para pelapor namun tindakan itu baru akan dilaksanakans setelah proses di kepolisian selesai.
Sidney Mohede:Belajar dari Billy Graham
Saturday, Sep. 18, 2004 Posted: 10:03:10PM PST
Disiplin dari diri sendiri, berani berkata dan bertindak tegas mungkin beberapa karakter yang terus dibangun Sidney. Kesukaannya membaca buku membuat bisa belajar lewat banyak hal termasuk kisah orang-orang yang mengagumkan “Saya pernah baca biografi Billy Graham, ia sangat menjaga hidupnya.” ujarnya penuh kekaguman
Salah satu contoh yang ia lakukan adalah ia tidak pergi bersama dalam satu mobil dengan sekretarisnya. Jauh sebelum menikah, Sidney telah membuat ‘pagar-pagar’ untuk menjaganya. Antara lain, bagaimana menghadapi fans terutama para gadis belia yang kadang tidak terkontrol, dan cenderung nekad. “Satu kali setelah konser di satu kota yang tidak mau saya sebut namanya, tengah malam pintu kamar hotel diketuk beberapa kali, saya tidak mau buka pintu, karena saya dengar suara wanita. Saya bukannya mau jaga jarak tapi itu benar-benar karena saya memang harus begitu. Saya tak peduli alasannya, mau didoakan kek, mau konseling kek, yang begini saya harus berani bilang, No, thank you. Untuk menjaga, saya pun tidak mau memberikan no hp pribadi, kalau mau hubungi saya, saya bilang saja, silakan hubungi saya di kantor.
Saya dengar begitu banyak hamba-hamba Tuhan jatuh oleh hal seperti ini. Saya percaya untuk hal yang satu ini, saya tidak boleh menganggapnya remeh” tegasnya. Meski, tambahnya, banyak pula ‘kejadian kecil’ yang tak terhindarkan. Misalnya, turun panggung ada yang melayangkan cubitan dan cakaran bahkan ada juga yang tiba-tiba naik ke atas panggung menciumnya.
Berjumpa Tuhan
Sedikit menengok ke belakang, Sidney bersama kedua saudaranya seolah terpaksa menelan pil pahit kehidupan saat mereka masih kanak. Orang tua mereka bercerai ketika Sidney kelas lima SD. Tiga kakak beradik inipun di boyong sang mama di Amerika menjalani kehidupan baru tanpa papa.
Membawa bekal uang pas-pasan membuat mereka hidup prihatin. Mereka tinggal di motel dengan ukuran kamar yang sangat kecil. Sidney satu-satunya laki-laki. Untuk itu, meski masih kecil, ia harus mengalah tidur di lantai. Hampir seluruh waktu milik mamanya dihabiskan untuk bekerja keras di pabrik. Jadilah, Sidney ikut membantu kebutuhan keluarga bekerja mengantar koran di kawasan tempat tinggal mereka Monterey Park tiap jam lima pagi sebelum berangkat sekolah. Pulang sekolah, Sidney kembali keliling mengantar koran atau mengambil tagihan yang sifatnya sukarela. Lalu Sidney mengecap pekerjaan baru yaitu menjaga toko buku komik. Ketika SMA, ia mendapat beasiswa dari Walt Disney dan bekerja di perusahaan percetakan, mengerjakan desain. “Saat waktu senggang saya melukis untuk orang. Ketika kuliah saya mulai bisa nabung dan bisa membeli sebuah mobil bekas. Tahun 1994 saya mulai hidup mapan… “ kenang pria kelahiran 27 Maret 1973.
Sidney mengaku pernah bandel saat menjelang masuk SMA, doyan pesta, minuman keras dan ngegelek, “Saya sering pulang pagi diantar polisi dalam keadaan mabuk,” tambahnya
Momen penting dalam hidup Sidney saat kelas tiga SMA. Ia datang ke gereja Indonesia di LA, seorang pembicara dari Pasadena di tengah khotbahnya berhenti dan menunjuk Sidney yang duduk di bangku paling belakang dan minta Sidney maju ke depan lalu berkata,”Tuhan sayang padamu. Ia ingin kau kembali.”
Kalimat nubuatan itu sungguh amat mengagetkan Sidney. Mengapa? Ia sedang berpikir dan bertanya-tanya tentang Tuhan dalam hatinya. Batinnya bergolak. “Kalau Tuhan sayang padaku, tunjukkan!” tuntutnya dalam hati. Ia merasa deretan pertanyaan itu terjawab dalam kalimat pendek pembicara tadi. Itulah yang membuatnya berpikir dan bertanya, apa rencana Tuhan padaku? Sidney segera berbalik arah, mencari wajah Tuhan. “Pelayanan pertama yang saya lakukan adalah menata kursi untuk ibadah dan menggulung kabel. Tapi suka citanya luar biasa…” kenang Sidney terharu.
Dalam acara tahun baru, akhir 1994 Samuel Doktorian menyampaikan nubuatan untuk Sidney. Intinya, Tuhan ingin Sidney pargi ke tempat yang tidak ia ingini. Indonesia! Ya, Indonesia! Sidney memang tidak ingin mengunjungi negara itu. Selama 11 tahun di Amerika vokalis Giving My Best (GMB) ini belum pernah sekalipun pergi ke Indonesia. Sebelumnya, nubuatan bernada sama dari orang yang berbeda sudah pernah diterima Sidney, “Keluarlah dari zona kenyamanan dan pergilah ke mana Aku ingin pergi. Jadi itu merupakan nubuatan penguatan untuk saya,” ujar produser dari True Worshipper Production berapi-api.
Berawal Dari Pernikahan teman
Sidney punya prinsip memberi yang terbaik dan Tuhan sendiri akan membuka jalan-jalan-Nya. Istilah yang kerap dipakai, promosi dari Tuhan. Ia tak setuju tentang pendapat banyak orang yang bekerja sesuai honor atau gaji. “Saya pernah dengar begini, kalau saya dapat gaji lima juta, saya baru akan bekerja keras. Kenapa nggak berpikir, saya akan beri yang terbaik bagi pekerjaan saya, soal penghasilan pasti mengikuti. Saya percaya dengan firman Tuhan, bila kita setia dengan perkara kecil Tuhan akan mempercayakan perkara besar,” tuturnya bijak.
Bulan Mei, 1995 Sidney datang ke Indonesia. Ia ke Jakarta tanpa kenal satu orang pun dengan tujuan yang menurut manusia pada umumnya. “tidak jelas”. Pokoknya melayani Tuhan, begitu tekadnya. “Saya tidak punya saudara di Jakarta, semua ada di Menado. Jadi, saya benar-benar merasa asing. Namun saya percaya Tuhan pasti buka jalan. Dua hari di Jakarta, teman saya orang Indonesia yang tinggal di Amerika menikah di JHCC. Saya datang dan menyanyi. Di sanalah saya kenal musisi Erwin Badudu, Franky Sihombing, Amos Cahyadi, dan Sari Simorangkir” kisahnya takjub.
Satu persatu jalan di buka Tuhan untuk Sidney. Melalui acara HUT RI ke 50 dengan “tema Jakarta Bersyukur” di Istora Senayan, masyarakat Kristen melihat dan mendengar suara emas ‘penyanyi rohani’ baru bernama Sidney Mohede. Lalu disusul konser GMB pertama di Pecenongan, Jakarta yang dipenuhi dengan anak muda. Ia pun lalu ikut gabung dengan VOG. Semakin hari semakin bertambah-tambahlah teman dan pelayanan Sidney.
Meski Sidney tergolong ‘pria klimis’, trendy, berwajah ganteng, dan tinggal lama di Amerika, pasti tak ada yang menyangka beberapa tahun di Jakarta ia pergi kemana-mana dengan bis, mikrolet dan ojek. Tapi ia tak menyesali keputusannya’ meninggalkan ‘zona kenyamanan’. Hatinya yakin bahwa Tuhanlah yang telah membuatnya kembali ke negara yang ‘terpaksa’ ia tinggalkan.
Melayani Tuhan dengan sungguh membuat Sidney berusaha terus menerus memberi yang terbaik dan bersikap profesional, sebagai ungkapan hormat pada Tuhan. Ia datang dan menyanyi tanpa pilih-pilih tempat. “Saya masih ingat pulang pelayanan menerima amplop berisi uang sejumlah Rp. 7.500, Rp.14.000 dan pernah juga amplop kosong bertuliskan, terimakasih atas pelayanannya. Buat saya nggak masalah. Saya pun tidak bersungut-sungut karena hal seperti itu. Urusan saya, memberi yang terbaik. Tuhan pastilah yang memberkati dengan caranya. Percayalah satu persatu Tuhan sediakan bagi kita. Saya bersyukur banget untuk banyak hal yang Ia kerjakan bagi saya sendiri maupun komunitas saya,”jelasnya mantap. Kini tentu saja Sidney tak perlu berdesak desakan dalam bis kota, Tuhan telah memberinya dua mobil yang mengantarnya pelayanan.
Terjun ke Kancah Internasional
Sidney memang patut bersyukur, lagu-lagu yang ditulis dalam bahasa Inggris banyak dinyanyikan di gereja gereja di luar negeri. Bukan saja gereja Indonesia di luar negeri tapi juga gereja ‘bule’ asli. Album GMB edisi bahasa Inggris segera dipasarkan lewat Koorong Book Store di Australia. Lalu kalau tak ada aral melintang Agustus 2004 ia akan melempar album solo ke dua bertajuk Better Days kerjasama dengan Harvest Music. Konon, nilai kontraknya lumayan bagus. “Secara nominal, berkatnya luar biasa,”aku Sidney. Satu lagi berita gembira yang tentu ditunggu banyak orang yaitu konser tunggal Sidney, rencananya akan digelar September tahun ini.”Kita melakukan pekerjaan kita sebaik mungkin, Pasti Tuhan akan selalu buka jalan untuk kita. Pokoknya saya percaya, promosi dari Tuhan,” ujar Sidney yang sewaktu kelas 3 SD meraih juara ke 3 lomba nyanyi se-DKI.
Hari-hari di depan Sidney nampaknya makin indah, makin baik seperti judul album terbarunya, Better Days…
PARA ADVOKAT KRISTEN
Pokok Doa:
1. Mari bersyukur untuk kehadiran anak-anak Tuhan yang berprofesi sebagai advokat di negara kita. Mintalah agar ada lebih banyak lagi anak Tuhan yang menjadi advokat yang benar-benar berintegritas untuk menegakkan hukum di negeri ini.
2. Doakan agar mereka dapat menjadi advokat-advokat yang jujur untuk setiap kasus yang mereka tangani, yang tidak terpengaruh dan tidak menggunakan tekanan dan intimidasi, tapi menjalankan tugasnya sesuai dengan hukum yang berlaku dan bergantung pada Tuhan.
3. Doakan agar mereka tidak hanya memberikan yang terbaik bagi klien mereka, tapi di atas segalanya, agar mereka juga memberikan yang terbaik bagi keadilan dan kemuliaan Tuhan.
4. Berdoalah agar melalui cara kerja mereka yang bersih, yang jauh dari kecurangan, mereka bisa menjadi saksi tentang siapa Yesus Kristus dan pengaruh yang dilakukan-Nya kepada setiap pribadi yang mereka layani.
e-JEMMi 41/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
ORANG-ORANG PERCAYA DI PEMERINTAHAN
Pokok Doa:
1. Naikkan syukur untuk orang-orang percaya yang duduk dalam kursi pemerintahan. Doakan agar mereka berani menyatakan suara dari orang-orang percaya di Indonesia.
2. Tidaklah mudah untuk hidup jujur dan berpegang teguh pada keyakinan sebagai orang percaya di antara orang-orang yang belum percaya. Oleh karena itu, marilah kita naikkan doa dan meminta Roh Allah untuk terus menguatkan dan meneguhkan iman percaya mereka, agar mereka dapat teguh menunjukkan kejujuran dan iman percaya mereka.
3. Doakan agar hikmat Tuhan bekerja kala mereka menyampaikan suara rakyat. Agar mereka dapat bertanggung jawab atas pernyataannya dan tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain.
4. Doakan agar sikap jujur dan buah-buah Roh dalam hidup mereka dapat menjadi kesaksian tentang Kristus Yesus kepada orang-orang di sekitarnya.
5. Doakan anak-anak Tuhan yang saat ini sedang duduk dalam bangku pendidikan pegawai pemerintahan. Kiranya mereka juga dipersiapkan oleh Roh Kudus untuk dapat menjadi aparat negara yang menyaksikan kasih Kristus kepada orang lain.
e-JEMMi 40/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
LAPANGAN PEKERJAAN
Pokok Doa:
1. Doakan agar pemerintah dapat membuat kebijakan ekonomi yang mengutamakan terciptanya lapangan pekerjaan yang cukup bagi penduduk Indonesia. Doakan juga agar masyarakat kita tidak tinggal diam, menunggu atau berputus asa, tapi juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan untuk dirinya.
2. Mari doakan agar orang-orang percaya juga dapat menciptakan lapangan kerja baru yang dapat menyerap tenaga kerja yang ada di sekitar tempat tinggal mereka, selain untuk menjadi berkat bagi sesamanya, sekaligus juga memperkenalkan Kristus lewat kesaksian hidup mereka.
3. Doakan agar tercipta keamanan yang stabil di negara kita sehingga iklim usaha juga dapat berjalan dan berkembang lancar.
4. Kita juga perlu berdoa agar mata anak-anak muda Kristen terbuka pada lapangan pekerjaan yang disediakan oleh Bapa surgawi karena ladang sudah menguning dan dibutuhkan banyak pekerja untuk menuai hasilnya.
e-JEMMi 39/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
PELAYANAN KAUM "UNDERGROUND"
Kaum "underground" yang dimaksud di sini bukanlah sebagaimana yang berada di Cina (gereja bawah tanah). Kaum "underground" di sini adalah komunitas anak-anak muda yang menggemari musik "underground" beserta gaya hidupnya (pemberontakan, mabuk-mabukan, kekerasan, seks bebas, dsb). Jumlah komunitas yang satu ini terus berkembang terutama di kota-kota besar. Jika selama ini kita memiliki pandangan yang negatif terhadap komunitas ini, kini saatnya untuk mulai mengubah cara pandang kita terhadap kaum yang tersisihkan ini karena Tuhan Yesus mengasihi setiap orang tanpa memandang rupa.
Bila ada pertanyaan seputar pelayanan bagi komunitas ini, silakan menghubungi kami di:
==>
Pokok Doa:
1. Doakan organisasi Kristen yang saat ini terbeban untuk terlibat dalam pelayanan bagi komunitas "underground" ini. Berdoalah supaya visi dan misi mereka dapat ditularkan kepada orang lain.
2. Bersyukur atas beberapa orang dari komunitas ini yang telah mengambil keputusan untuk mengikut Yesus dan kemudian terlibat langsung dalam pelayanan ini. Bersyukurlah juga karena lewat perubahan yang terjadi dalam hidup mereka, kasih Tuhan boleh terpancar.
3. Doakan agar anak-anak "underground" ini bisa ditolong dalam proses pemuridan sehingga mereka bisa bertumbuh secara rohani dan menjangkau mereka yang telah terlibat dalam kehidupan underground. Berdoa juga untuk setiap pekerja yang terlibat dalam pelayanan ini.
4. Mari kita juga bersatu hati untuk mendoakan anak-anak ini supaya mereka mempunyai kesempatan melanjutkan kehidupan dan dapat diterima oleh lingkungannya.
5. Mohonkanlah kepada Bapa di surga agar kita tidak sebatas mendukung dalam doa saja, namun juga tergerak untuk melakukan tindakan nyata dengan membantu organisasi yang melayani komunitas "underground" ini dengan dana dan tenaga.
e-JEMMi 38/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
KOMISI PEMUDA DI BERBAGAI GEREJA
Pokok Doa:
1. Doakan setiap komisi pemuda yang saat ini aktif melakukan pelayanannya di gereja. Berdoalah agar Allah memberikan hikmat kepada setiap pelayan dalam komisi tersebut dalam usahanya untuk:
* menolong dan memperkenalkan misi kepada generasi muda gereja;
* melibatkan para pemuda itu dalam pelayanan misi gereja secara aktif;
* mempersiapkan pemuda gereja menjadi generasi misi baik di gereja maupun di lingkungannya.
2. Berdoalah supaya melalui pelayanan komisi pemuda ini, gereja bisa membentengi dan memperlengkapi para pemudanya dari beragam pengaruh dunia yang merusak.
3. Komisi pemuda merupakan generasi penerus bagi gereja suatu saat nanti. Berdoalah supaya para pengurus komisi dan anggotanya bisa menyadari hal tersebut dan dengan sungguh-sungguh mengelola tanggung jawab yang sudah gereja percayakan kepada mereka.
4. Doakan para pengurus komisi agar senantiasa mencari hikmat Allah dalam mengambil keputusan, membuat program, merencanakan kegiatan, dan menolong anggotanya untuk bisa terlibat secara aktif dalam pelayanan. Berdoalah juga agar mereka bisa menyediakan makanan rohani yang sesuai untuk anggotanya sehingga pengenalan mereka akan Tuhan dapat bertumbuh dan para pemuda itu bisa menemukan jati dirinya yang sejati dalam Kristus.
5. Doakan pula agar komisi pemuda bisa menjangkau rekan-rekan mereka sesama pemuda, baik yang sudah bergereja maupun yang belum untuk memberikan pelayanan pribadi (PI), sekaligus memperkenalkan pelayanan untuk para pemuda-pemuda lain yang mereka kenal.
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
Pasangan missionaris A dan B merasa terhormat karena diundang untuk menghadiri upacara pernikahan pasangan Indonesia dan menggunakan waktu itu sebaik-baiknya untuk mempelajari budaya Indonesia.
Upacara pernikahan ala Indonesia dimulai dengan makan pagi. Pasangan misionaris A dan B berjalan menuju rumah teman mereka, orang tua C, pada hari Minggu pukul 8 pagi. Banyak orang sudah berkumpul di sana, sambil makan nasi, ayam panggang, sayuran dengan sambal, telur rebus, dan buah-buahan. Misionaris A dan B tidak terbiasa menyantap makanan sejenis itu, tapi mereka mencicipinya agar tidak dianggap tidak sopan.
Selanjutnya, para tamu masuk ke dalam tiga taksi dan menuju kota lain tempat upacara akan diadakan. Perjalanan ini memakan waktu 45 menit. Ketika misionaris A dan B tiba, mereka melihat sekitar 250 orang duduk bersama di atas kursi plastik. Meja tertata di antara orang-orang tersebut dan di atasnya tersedia banyak gelas berisi teh panas dan makanan ringan. Di Indonesia, di setiap acara pasti tersaji makanan.
Mereka melihat bahwa pria biasa duduk berkelompok dengan pria lainnya, dan wanita duduk bersama di area lainnya. Banyak tamu menyanyikan lagu tradisional sementara mereka menunggu. Setelah 45 menit, prosesi dimulai dengan keluarnya orang tua mempelai wanita dan berjalan di antara para tamu. Mempelai wanita didampingi oleh enam orang pagar ayu dan dua orang anak perempuan kecil penyebar bunga. Mereka semua duduk di hadapan para tamu. Lalu mempelai pria keluar didampingi oleh enam orang pendamping. Semuanya memakai pakaian adat dan senjata yang diselipkan di pakaian. Mempelai wanita dan pria juga memakai pakaian adat dan juga memakai sarung. Mempelai wanita memakai kebaya, dan mempelai pria memakai beskap.
Misionaris A dan B sangat menikmati upacara tersebut. Ini bukan sekadar upacara yang menyenangkan, tapi juga merupakan peluang untuk mempelajari budaya Indonesia. Mereka juga mempelajari bahasa dan budaya sehingga dapat memberitakan Injil kepada orang-orang Indonesia.
[Sumber: New Tribes Mission, Agustus 2006]
Pokok Doa:
* Berdoalah untuk keluarga pasangan misionaris A dan B dalam mempelajari bahasa dan budaya Indonesia.
* Doakan agar orang-orang yang belum percaya dapat dijangkau oleh A dan B dengan Injil.
e-JEMMi 37/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
BREAKTHROUGH ON MISSION (BOM) DI BOGOR
Pada 28--31 Agustus 2006 di Bogor telah dilaksanakan konferensi misi mahasiswa "Breaktrough on Mission" (BOM), untuk Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) sewilayah Jatinangor. Konferensi ini diikuti oleh 80 peserta dari berbagai perguruan tinggi yang ada di wilayah itu. Beberapa organisasi misi diundang untuk berbicara, termasuk Yayasan Lembaga SABDA (SABDA). Mari kita bersama-sama menaikkan syukur untuk terselenggaranya acara ini dan teruslah berdoa untuk kaum muda Kristen yang dipersiapkan Tuhan untuk terlibat dalam pelayanan misi, baik di Indonesia maupun di luar negeri.
Pokok Doa:
1. Bersyukur kepada Bapa di surga untuk para mahasiswa yang telah dibukakan dengan berbagai pelayanan misi. Kiranya lewat konferensi ini hati mereka semakin terbuka untuk terjun dalam pelayanan misi.
2. Bersyukur juga kita naikkan untuk kaum muda yang punya komitmen untuk bermisi di bidangnya masing-masing. Doakan agar mereka diberikan hikmat, kebijaksanaan, serta keberanian saat memberitakan Kabar Baik bagi orang-orang di sekitar mereka.
3. Doakan agar api misi selalu menyala dalam hati mereka. Mintalah agar Roh Kudus semakin meneguhkan komitmen mereka.
4. Doakan juga agar Roh Kudus terus bekerja di hati para peserta sehingga apa yang mereka terima dan dengar tersimpan dan bekerja dengan luar biasa sehingga semangat bermisi pun menjalar kepada kaum muda lain di kampus-kampus mereka.
5. Doakan agar ada tindak lanjut, baik dari panitia maupun dari pembicara untuk mahasiswa yang sudah memberikan hatinya bagi pekerjaan Tuhan ini.
6. Berdoalah agar PMK-PMK lain di seluruh Indonesia dapat mengadakan acara serupa sehingga banyak kaum muda yang mengenal lebih dekat dengan ladang-ladang yang sudah menguning dan terpanggil menjadi pekerja yang berpotensi dan berkualitas.
e-JEMMi 36/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
PELAYANAN MISI DAN GEREJA DI INDONESIA
Kunci pelayanan misi adalah adanya jejaring antaranggota tubuh Kristus. Gereja, sebagaimana tubuh kita, akan berfungsi secara maksimal jikalau setiap anggota dapat menjalankan fungsinya sesuai dengan talenta yang diberikan Tuhan.
Pokok Doa:
1. Doakan setiap kerja sama antarlembaga atau organisasi misi dan gereja-gereja di Indonesia.
2. Doakan organisasi misi yang berusaha merekrut tenaga-tenaga muda dalam pelayanan misi sedunia, termasuk tenaga-tenaga pelayanan untuk suku-suku terabaikan.
3. Doakan pergerakan misi dan penyelenggaraan misi yang dilakukan oleh organisasi, gereja, atau individu dalam rangka kebersamaan.
4. Doakan setiap organisasi misi Indonesia dalam pelayanan mereka yang menebar kasih Kristus kepada bangsa-bangsa.
5. Doakan setiap mereka yang terpanggil menjadi orang-orang yang diutus (goers) yang memerlukan pendukung (senders), baik dalam doa, dana, maupun moral.
e-JEMMi 35/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
JEMAAT DI PEDALAMAN
Pokok Doa:
1. Naikkan syukur atas pemeliharaan Bapa kepada jemaat-Nya yang berada di pedalaman. Berdoalah supaya iman dan semangat mereka terus menyala untuk melayani Bapa di surga dan jemaat-Nya.
2. Ada banyak jemaat yang harus menempuh perjalanan yang jauh untuk beribadah. Doakanlah agar hal ini tidak memengaruhi semangat mereka dalam memuji dan memuliakan nama-Nya.
3. Jemaat-jemaat yang berada di pedalaman sering terbentur dengan kurangnya hamba Tuhan yang mau melayani mereka. Doakan agar ada individu atau keluarga hamba Tuhan yang mau tinggal di sana untuk melayani mereka.
4. Doakan supaya mereka dapat terus memegang iman percaya mereka kepada Kristus, meskipun sering berbenturan dengan masalah keterbatasan dan kekurangan, baik dalam dana maupun kebutuhan lain.
5. Berdoalah agar iman para jemaat bertumbuh semakin dewasa dalam Firman Tuhan.
6. Doakan agar melalui kesaksian hidupnya, mereka dapat menjangkau orang-orang yang belum percaya yang berada di sekitar mereka.
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
Misionaris A dan B di Indonesia meminta Tuhan mematahkan belenggu Iblis yang membuat suku C dicekam ketakutan. Suku C percaya bahwa setelah mati, mereka akan pergi ke tempat bernama Sebayan di mana mereka dapat makan, tidur, dan saling bercerita--sebuah kehidupan ideal untuk suku C.
Seorang laki-laki tua percaya bahwa penguasa Sebayan mengubah orang menjadi kayu bakar jika ia tidak menyukainya. Pemikirannya tentang kehidupan sesudah kematian mungkin lebih mendekati kenyataan daripada yang dia sangka.
Pasangan misionaris tersebut sedang mempelajari budaya dan bahasa suku C. Mereka ingin sekali mengabarkan pesan Injil kepada suku C sehingga mereka mengetahui bahwa Raja segala raja lebih besar daripada raja yang mereka takuti.
"Strategi, pelatihan, metode, persembahan, dan kemampuan terbaik kami tidaklah cukup untuk mematahkan kuasa yang melingkupi orang- orang ini. Hanya Tuhan yang mampu," tulis misionaris A.
[Sumber: New Tribes Mission, Agustus 2006]
Pokok Doa:
* Mari meminta Tuhan agar mematahkan belenggu kuasa Iblis yang membuat suku C dicekam ketakutan.
* Berdoalah untuk misionaris A dan misionaris B selama mempelajari bahasa dan budaya suku C. Doakan juga agar ketika suku C mendengar berita Injil mereka akan percaya akan Kristus.
e-JEMMi 34/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
DUKUNGAN MISI DALAM NEGERI
Pokok Doa:
* Tolong doakan setiap orang yang menerima panggilan TUHAN dan yang rela serta siap menjadi misionaris di antara suku-suku terabaikan di luar negeri, agar mereka dapat diutus ke tempat panggilannya. Doakan juga agar jemaat-jemaat di Indonesia dan jemaat-jemaat berbahasa Indonesia di luar negeri mau mendukung (1 Tawarikh 29:9- 14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3) dengan sukacita karena telah menanggapi panggilan TUHAN untuk mengambil bagian dalam pelayanan lintas budaya!
* Mari memohon kepada Tuhan agar lebih banyak lagi persekutuan doa misi yang didirikan. Dengan demikian, akan lebih banyak lagi orang yang mau berdoa bagi pelayanan misi di luar negeri, di antara suku-suku terabaikan, khususnya yang masih belum terjangkau oleh Injil.
* O.M. Indonesia (Obor Mitra, Operation Mobilisation) tetap mencari orang yang siap diutus ke ladang TUHAN di berbagai belahan dunia. Berdoalah agar Tuhan menggerakkan umat-Nya untuk memberi diri bagi pelayanan, yang bersedia diutus ke berbagai belahan dunia.
* Badan Pengutus Lintas Budaya (BPLB) mengutus tenaga PI untuk perintisan baru di Asia Timur.
* Indonesia Bagi Dunia (IBD) sudah dibentuk dan pada bulan Agustus ini akan dibuka sekretariat di Jakarta. Badan ini bervisi untuk mengutus orang Indonesia sebagai misionaris ke seluruh penjuru dunia. Doakanlah pelayanan badan yang baru dibentuk ini, biarlah mereka dapat dipakai untuk menyatakan kuasa Tuhan kepada bangsa- bangsa di dunia.
* Sending WEC INDONESIA siap mengutus para misionaris ke kepada suku-suku terabaikan di negara-negara lain, supaya jemaat-jemaat baru dapat dirintis di antara mereka. Mari mendukung pelayanan para misionaris tersebut dalam doa sehingga Tuhan berkenan membukakan jalan bagi perintisan jemaat di antara para suku tersebut.
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
"Bulunya seperti anjing tapi badannya seperti babi," kata Apiyawoogi, "mempunyai telinga seperti kanguru pohon, tapi ekornya seperti kuskus. Aku takut padanya. Apa hewan itu makan orang?"
Misionaris A bercanda dengan temannya, orang dari Suku B, ketika memperkenalkan hewan yang dia lihat di buku. Apiyawoogi untuk pertama kalinya melihat seekor keledai.
Misionaris A memberitahu Apiyawoogi bahwa keledai masih ada di bagian lain dunia. Hewan tersebut tidak memangsa orang, malahan akan membiarkanmu menungganginya serta membawamu ke mana pun yang kamu mau jika ia menyukaimu dan dilatih dengan baik.
Kedua pria itu mencermati buku tentang hewan dan budaya orang-orang Yahudi. Misionaris A mencoba mempersiapkan orang-orang B untuk beberapa konsep asing yang akan mereka kenali ketika mulai mendengar pengabaran Injil.
Keluarga di mana Misionaris A dan istrinya C tinggal, tiap pagi duduk bersama dan menerjemahkan konsep-konsep yang berbeda ke dalam bahasa B. Orang-orang itu menunjukkan ketertarikannya pada hal-hal yang diterjemahkan.
"Saat-saat kami yang paling luar biasa saat bekerja di tengah Suku B adalah ketika kami berkesempatan melihat reaksi awal mereka terhadap hal-hal dan konsep dari Alkitab", tulis misionaris A.
[Sumber: New Tribes Mission, Agustus 2006]
Pokok Doa:
* Berdoalah agar Tuhan memberikan minat yang semakin besar pada pasangan misionaris tersebut dan keluarga yang membantu misionaris A dalam menerjemahkan. Dan khususnya agar Tuhan memberi hikmat dalam menemukan kata yang tepat dalam bahasa Suku B untuk konsep Injil yang belum pernah didengar masyarakat B.
* Doakan pasangan misionaris A dan C yang melayani Suku B, doakan agar mereka diberikan hikmat dan kesabaran dalam pelayanan menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa suku B. Mohonkan juga kesehatan bagi mereka selama berada di sana.
Sumber: Buletin PD Timotius Agustus-September 2006
e-JEMMi 33/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
PERSIAPAN HUT RI KE-61
Pada 17 Agustus 2006, bangsa Indonesia akan memperingati HUT RI ke- 61, usia yang tidak muda lagi. Ada banyak masalah yang telah diatasi oleh bangsa kita, namun lebih banyak lagi permasalahan yang datang yang harus dilalui. Nasib para korban bencana yang masih belum tuntas diatasi, tindakan anarki yang masih mewarnai negeri ini, serta penegakan hukum yang masih terseok-seok. Oleh karena itu, marilah kita bersatu hati berdoa bagi bangsa kita ini. Berikut ini beberapa pokok doa yang akan kita naikkan bersama.
Pokok Doa:
1. Doakan agar situasi kota-kota di Indonesia menjelang perayaan HUT RI ke-61 ini agar semuanya dapat berjalan lancar dan tertib. Doakan agar kegiatan-kegiatan sosial yang diadakan dalam rangka memperingati HUT RI dapat mempererat tali persaudaraan antarwarga.
2. Berdoalah bagi pemerintah negara tercinta ini agar Tuhan melawat dengan kasih-Nya. Mintalah kepada-Nya agar tercipta pemerintah yang bersih, jujur, bertanggung jawab, memiliki kredibilitas, dan moralitas dalam melaksanakan pemerintahan di segala bidang.
3. Berdoa agar aparat pemerintah diberikan kebijaksanaan dalam menghadapi kelompok-kelompok radikal sehingga dapat mengendalikan situasi dan menciptakan rasa aman, damai, dan bersahabat di Indonesia.
4. Berdoa untuk umat Kristen di Indonesia agar bersatu hati dan menciptakan kesaksian hidup yang dapat menjadi daya tarik untuk mereka mengenal prinsip-prinsip kebenaran iman Kristen.
5. Doakan agar pemerintah Indonesia terus menjunjung tinggi kebebasan warganya untuk memeluk agama dan beribadah dengan damai.
6. Berdoa supaya gereja-gereja di Indonesia bisa menjadi alat Tuhan untuk menyalurkan berkat dan menyatakan kebenaran kasih Tuhan bagi lingkungan sekitarnya.
e-JEMMi 32/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
PANCAROBA
Kekeringan melanda hampir di seluruh bagian wilayah Indonesia. Di Alor, untuk mengurangi beban penduduk dalam menghadapi kekeringan, pemerintah mendatangkan alat dari luar negeri untuk menyaring air laut menjadi air tawar. Di daerah Gunung Kidul, penduduk harus berjalan berkilo-kilometer untuk mendapatkan sumber mata air yang ada di puncak gunung. Sebagian besar kekeringan ini timbul karena hutan yang gundul akibat penebangan liar. Mari satukan hati kita untuk berdoa untuk masalah ini.
Pokok Doa:
* Mengucap syukur atas alat-alat yang dapat dibeli oleh pemerintah kita untuk membantu saudara-saudara di Alor. Kita berdoa dan berharap melalui alat ini kebutuhan akan air dapat terpenuhi. Doakan agar penduduk setempat dapat memanfaatkan alat tersebut dengan baik.
* Masih ada beberapa tempat yang sampai saat ini selalu berkutat dengan masalah pengadaan sarana air bersih. Mari berdoa agar pemerintah dan lembaga nonpemerintah dapat bekerja bahu-membahu dalam membantu menyediakan kebutuhan rakyat yang sangat vital ini.
* Doakan juga agar ditemukan solusi yang tepat guna mencukupi kebutuhan air di tempat-tempat yang selama ini sering dilanda masalah kekurangan sumber air bersih.
* Doakan agar anak-anak Tuhan yang mungkin saat ini berada di daerah-daerah tersebut dapat berperan serta membantu masyarakat di daerah tersebut dalam pengadaan sumber air bersih.
* Doakan agar ada cukup air untuk kebutuhan sehari-hari di setiap tempat.
* Doakan agar gereja mampu menjadi corong bagi masyarakat dalam menggalakkan pelestarian lingkungan.
* Doakan agar melalui masalah kekeringan yang sering dialami ini penduduk dan pihak-pihak lain yang melakukan penebangan makin sadar untuk menjaga kelestarian hutan, tidak menebang pohon sembarangan, tapi menghargainya sebagai milik Allah yang harus dipelihara.
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
Beberapa misionaris pergi menjenguk misionaris A dan B, serta orang- orang Kristen baru di Pulau C. Untuk mencapai pulau tersebut, mereka harus menaiki kapal, mobil, dan berjalan kaki.
Jika saja mereka bisa melakukan perjalanan dengan pesawat terbang, waktu yang ditempuh tentunya hanya beberapa jam, bukan beberapa hari. Sayangnya, masih belum ada layanan penerbangan ke daerah itu.
Misionaris D dan E tiba di desa pertama di Pulau C pada hari Minggu dan akan memeriksa bagian-bagian terjemahan Alkitab dengan mengadakan tanya jawab dengan beberapa orang Kristen di pulau tersebut tentang kejelasan Alkitab tersebut. Mereka juga akan mengerjakan beberapa proyek pengembangan masyarakat bagi warga desa.
Setelah itu, mereka akan mengadakan perjalanan ke desa lain dengan tujuan yang sama. Pada akhirnya, mereka akan berjalan kaki selama beberapa hari untuk mengunjungi warga yang menetap di bagian lain pulau itu.
D, E, dan F bekerja sama untuk menerjemahkan Alkitab dalam bahasa daerah C serta menyiapkan pelajaran Alkitab dari rumah-rumah mereka yang jaraknya 350 mil dari tempat pengerjaan proyek C. Ketika sebuah pesawat telah tersedia untuk mengangkut mereka dan beberapa bahan bantuan, mereka berencana akan pindah ke wilayah itu. Hal tersebut tentunya akan mempercepat proses penerjemahan dan pengajaran Alkitab mengingat mereka akan dapat bertatap muka dengan warga Pulau C tiap hari.
[Sumber: New Tribes Mission, Juli 2006]
Pokok Doa:
* Doakan para misionaris, D dan E, serta orang-orang Kristen di Pulau C dalam kerja sama mereka menerjemahkan Alkitab.
* Doakan juga untuk pengadaan pesawat terbang yang bisa mendukung keperluan para misionaris ini selama di Indonesia.
e-JEMMi 31/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
GEMPA DAN TSUNAMI DI PANTAI SELATAN JAWA
Serangkaian gempa bumi mengguncang wilayah pantai Selatan Pulau Jawa, Senin sore 17 Juli 2006. Gempa yang disusul gelombang pasang itu diperkirakan mengakibatkan sedikitnya 100 orang tewas, ratusan lainnya hilang, dan ribuan warga di sejumlah wilayah pesisir mengungsi ke tempat yang lebih aman.
[Sumber: Berbagai media umum, Selasa, 18 Juli 2006]
Pokok Doa:
1. Doakan agar pengadaan tempat berteduh yang layak beserta dengan kebutuhan makanan bagi para pengungsi dapat segera terealisasi.
2. Doakan pemerintah setempat dalam membenahi dan memulihkan keadaan yang porak poranda pasca gempa. Doakan juga langkah-langkah penanganan bencana yang sedang dilakukan khususnya dalam pencarian korban yang hilang.
3. Berdoalah bagi pengadaan tenaga medis, peralatan medis, dan obat- obatan yang dibutuhkan untuk merawat para korban luka.
4. Doakan agar bencana ini semakin menggerakkan hati orang-orang untuk bertobat dan mencari Jalan Keselamatan yang menjanjikan hidup yang kekal.
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
Indonesia: "Ada saat di mana kami sangat yakin bahwa seseorang sudah pasti akan mati," tulis pasangan misionaris B.
Namun karena tidak ada orang yang mati, penduduk di tiga dusun sekarang ingin mendengarkan pesan dari Sang Pencipta.
Saat memberikan obat, melakukan suntikan, dan memberi infus, para misionaris ingin menanamkan pada orang-orang bahwa kuasa yang menyembuhkan dan memberi kehidupan hanya berasal dari tangan Sang Pencipta.
Karena cara pandang suku A tentang dunia selalu berpusat pada roh- roh dan tipuan yang dilakukan orang terhadapnya, para misionaris belum yakin bagaimana mereka bisa memperkenalkan Tuhan sebagai pemberi dan pemelihara hidup.
"Mereka mungkin akan melihat Dia hanya sebagai roh yang lain seperti yang mereka miliki. Namun, lewat kami dan orang Kristen baru lain, paling tidak mereka kini akan tahu dan akan memberi penilaian lebih kepada Tuhan karena Ia dapat menyembuhkan orang sakit," tulis pasangan B itu.
Kini pasangan misionaris B hanya berdua di antara suku itu karena mitra kerja mereka sedang pulang untuk suatu tugas.
B telah bekerja bersama C, satu-satunya orang Kristen dewasa di suku itu, yang masih berusaha menetapkan hati antara kepercayaan tradisional dan keputusannya berjalan dengan Tuhan.
"Saya merasa kurang mampu menolong mereka," tulis B, "karena kemampuan berbahasa saya masih belum cukup baik, sama seperti keinginan untuk mengajaknya ikut melakukan pelayanan. Satu-satunya doa yang benar-benar pernah saya dengar dari dia untuk pertama kalinya bahwa perbuatan membunuh istri pertama dan ketiganya adalah berdosa. Tuhan sedang mengubah dia."
[Sumber: New Tribes Mission, Juli 2006]
Pokok Doa:
* Doakan agar Tuhan terus bekerja dalam hidup C dan juga agar hal itu dapat memengaruhi orang lain di suku itu. Doakan juga pasangan misionaris B yang kini hanya berdua di antara suku itu karena mitra kerja mereka sedang pulang untuk suatu tugas.
* Doakan pula suku A agar Roh Allah membuka hati dan pikiran mereka serta memberi pengertian tentang keberadaan Allah yang berbeda dari allah-allah lain.
e-JEMMi 30/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
PASCA BENCANA GEMPA
Masih segar dalam ingatan kita saat gempa berkekuatan 5,9 skala Richter mengguncang Yogyakarta dan Jawa Tengah, Sabtu pukul 05.55 WIB pada 27 Mei 2006 yang lalu. Guncangan tersebut bahkan terasa hingga ke Jawa Timur. Korban meninggal di Yogyakarta dan daerah sekitarnya, terutama Kecamatan Bantul, mencapai lebih dari 5.000 orang. Ribuan orang dirawat di rumah sakit dan tak terbilang lagi harta benda yang musnah.
Ada banyak hal yang mesti kita lakukan bersama-sama dalam masa pascabencana ini. Tidak hanya membangun dan memperbaiki reruntuhan bangunan fisik yang ditimbulkan oleh bencana tersebut, tapi juga membangun mental dan spiritual para korban yang runtuh dan goyah.
Pokok Doa:
1. Mengucap syukur bahwa di tengah-tengah bencana yang kita hadapi banyak tangan-tangan yang mau mengulurkan bantuan.
2. Berdoa bagi pemerintah kita agar diberikan hikmat dan kebijaksanaan saat harus membuat keputusan berkenaan dengan kesejahteraan rakyat.
3. Doakan para korban yang saat ini masih berada di pengungsian, doakan agar kesehatan serta kebutuhan mereka akan makanan dan air bersih dapat terpenuhi.
4. Kita doakan juga anak-anak Tuhan yang menjadi relawan agar ketika melayani di tempat pengungsian, mereka bisa melayani dengan kerendahan dan ketulusan hati. Berdoa juga agar kasih Allah tercermin dalam perbuatan mereka.
5. Mari naikkan doa agar dalam segala keadaan baik dalam keadaan bencana atau pun dalam keadaan tenang bangsa kita pun ingat untuk selalu mengucap syukur.
e-JEMMi 29/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
BENCANA ALAM DI INDONESIA
Bencana alam rasanya datang silih berganti melanda negara kita. Mulai dari tsunami, gempa yang rasanya tidak henti-hentinya, kemudian disusul dengan meletusnya Gunung Merapi, banjir, tanah longsor, serta lumpur panas di Sidoarjo. Hal-hal yang terjadi itu kiranya membuat kita semakin giat untuk berdoa. Pokok-pokok doa berikut ini kiranya membantu memfokuskan setiap doa yang kita naikkan.
Pokok Doa:
1. Selalu naikkan syukur dan puji-pujian kepada Allah yang berkuasa atas bumi dan segala isinya, termasuk bumi Indonesia.
2. Mengucap syukur bahwa dalam segala bencana yang kita hadapi Ia berkenan menolong kita melalui tangan-tangan dari bangsa lain.
3. Naikkan juga syukur dan pujian karena melalui kejadian ini terbukanya pintu bagi anak-anak Allah untuk menyaksikan kasih Kristus kepada yang lain.
4. Terus naikkan doa agar dalam segala keadaan bangsa kita selalu dapat mengucap syukur dan mendapat hikmah dari apa pun yang kita hadapi.
5. Berdoa bagi pemerintah kita agar diberikan himat dalam menangani bencana dan dalam setiap mengambil keputusan, kiranya segala keputusan dan tindakan mereka berlandaskan takut akan Tuhan dan kasih kepada rakyat.
6. Doakan agar penduduk yang terkena bencana bersandar pada Tuhan dan meminta perlindungan hanya kepada-Nya.
e-JEMMi 28/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
BANJIR DI SINJAI, SULAWESI SELATAN
Jumlah korban tewas akibat banjir dan tanah longsor di empat kabupaten di Sulawesi Selatan sampai saat ini sudah lebih dari 200 orang. Korban tewas terbanyak di Kabupaten Sinjai, lebih dari 120 orang. Lalu Bulukumba dan Jeneponto. Sebagian lokasi bencana, terutama di Kabupaten Sinjai, masih terisolasi akibat jalan tertimbun material longsor. Sementara di Kabupaten Jeneponto masih ada puluhan orang yang belum diketahui nasibnya. Warga mengungsi ke tempat yang dinilai lebih aman, namun mereka tetap diliputi kecemasan. Di Jakarta, Mensos mengemukakan, dana taktis Depsos untuk penanganan bencana alam tahun 2006 hampir habis terpakai karena bencana datang susul-menyusul.
Sumber: KOMPAS, Kamis, 22 Juni 2006
Pokok Doa:
1. Berdoa untuk para korban agar diberikan ketabahan dalam menghadapi bencana ini.
2. Doakan agar akses menuju ke lokasi dapat kembali lancar, agar material-material yang terbawa banjir dapat segera disingkirkan/ dibersihkan. Berdoalah agar setiap orang yang mengerjakan pembersihan ini beroleh kekuatan dan kesehatan.
3. Doakan para warga korban banjir agar beroleh kesehatan selama berada di pengungsian. Doakan kebutuhan makanan mereka.
4. Doakan juga kebutuhan dana yang diperlukan oleh pemerintah untuk daerah-daerah yang terkena bencana alam, dalam hal ini Kabupaten Sinjai dan sekitarnya, agar tersedia alokasi yang cukup untuk membantu para korban. Doakan juga agar banyak yang hati terbuka untuk membantu para korban dan supaya tak ada kecurangan dalam pendistribusiannya.
e-JEMMi 27/2006
I N D O N E S I A
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
LUMPUR PANAS DI SIDOARJO
Semburan lumpur panas di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur semakin tidak terkendali dan belum ada tanda-tanda bakal mereda. Selain merendam 45 hektar sawah dan tambak, lumpur panas juga merendam permukiman penduduk di tiga desa, melumpuhkan tujuh pabrik, serta merendam sebagian jalan tol. Jumlah penduduk yang mengungsi pun semakin banyak. Polisi saat ini sedang menyelidiki, mulai dari administrasi dan unsur kejahatan lingkungan yang kemungkinan dilakukan oleh PT. Lapindo Brantas.
[Sumber: Berbagai media umum, Selasa, 13 Juni 2006]
Pokok Doa:
1. Berdoalah bagi pemerintah agar mereka segera mengambil langkah- langkah yang tepat untuk menghentikan semburan lumpur panas.
2. Doakan agar semburan lumpur panas di rumah-rumah penduduk, pabrik, jalan tol, dan tempat-tempat lain dapat segera berhenti dan aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan seperti biasanya.
3. Mari kita dukung dalam doa aparat kepolisian yang saat ini sedang mengusut kasus semburan lumpur panas tersebut. Doakan agar mereka dapat menemukan pihak yang bertanggung jawab atas semburan yang meresahkan warga Sidoarjo ini.
4. Doakan penduduk yang saat ini berada di pengungsian. Berdoalah agar kebutuhan hidup mereka sehari-hari khususnya air bersih dapat terpenuhi.
5. Berdoa juga agar masyarakat tidak melakukan tindakan kekerasan atau pengrusakan yang dapat memperparah keadaan di sana.
e-JEMMi 26/2006
I N D O N E S I A
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
GUNUNG MERAPI
Sampai saat ini, Gunung Merapi masih terus mengeluarkan awan panas. Beberapa desa yang berada di sekitar Gunung Merapi tertutup oleh abu vulkanik; penduduk sekitar gunung juga sudah banyak yang mengungsi. Gubernur DIY meminta warga yang bermukim di sekitar Gunung Merapi untuk terus waspada dan tidak lengah saat menjalani aktivitas sehari-hari.
[Sumber: Berbagai media umum, Senin, 12 Mei 2006]
Pokok Doa:
* Doakanlah pemerintah agar berbijaksana dalam melaksanakan langkah- langkah penting yang telah diambil. Doakan juga agar pemerintah dapat menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan kala menghadapi letusan gunung.
* Berdoalah bagi para petugas pengawas Gunung Merapi supaya dapat bekerja dengan baik dan dapat memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat sekitar.
* Doakan penduduk yang tinggal di sekitar gunung agar tidak panik, tetap waspada, tidak lengah, dan agar mereka dapat mengikuti instruksi yang diberikan oleh para petugas.
* Berdoalah juga bagi penduduk yang sudah berada di tempat pengungsian agar kebutuhan mereka akan makanan dan air bersih, juga kesehatan mereka selama berada di tempat pengungsian dapat tetap terpenuhi dan terjaga.
* Doakan anak-anak Tuhan yang tinggal di sekitar gunung Merapi. Berdoalah agar mereka terus memohon perlindungan pada Bapa yang empunya bumi dan isinya karena hanya dalam naungan-Nyalah kita aman.
e-JEMMi 25/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 |
PUSTAKA LEWI
Berikut ini adalah pokok doa kiriman saudara kita yang melayani di pustakalewi.com. Situs ini hadir untuk membantu mereka yang ingin mengetahui kondisi kekristenan di Jawa Timur dan sekitarnya.
Sumber : Immanuel Yosua
Pokok Doa:
* Doakan agar Tuhan terus memampukan kami untuk survive dalam pelayanan media dan pemberdayaan jemaat Tuhan dalam rangka penguatan jaringan Kristiani di Jawa Timur terutama berkaitan dengan dunia sosial dan politik.
* Doakan untuk keterbatasan dan kendala yang masih kami hadapi terutama berkenaan dengan sarana dan prasarana dalam pelayanan ini. Biarlah apa yang telah Tuhan berikan pada kami saat ini, walau sederhana dapat kami maksimalkan dan agar kiranya Tuhan juga sediakan penambahan fasilitas demi meningkatkan efektifitas dan keefisienan pelayanan kami.
* Doakan untuk biaya operasional kami selama ini, karena selama ini kami belum memiliki donatur tetap. Doakan juga agar kami terus mampu bertahan dalam perjuangan iman yang mengandalkan Tuhan ini.
* Doakan agar Tuhan memampukan kami untuk terus berjuang mencari data dan kebenaran di lapangan yang berguna bagi pekerjaan Allah walaupun kadangkala untuk itu kami harus mempertaruhkan diri kami.
* Doakan agar Tuhan memampukan kami untuk mengelola media ini hingga menjadi berkat buat semua anak Tuhan. Juga agar Tuhan memampukan kami untuk menyuarakan suara kenabian di tengah-tengah penyimpangan dan ketidakbenaran yang mungkin ada dalam dunia pelayanan. Doakan agar Allah selalu memberikan hikmat kepada kami dalam menyampaikan kritik sehingga hasilnya dapat positif.
* Doakan agar kami dapat terus mengembangkan jaringan dengan seluruh gereja, lembaga pelayanan dan juga pribadi Kristiani demi kemuliaan-Nya dan demi kesuksesan pelayanan yang Allah berikan bagi seluruh umat pilihan-Nya.
e-JEMMi 24/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 22002 | 2003 | 2004 | 2005 |
WAHANA VISI INDONESIA
Berikut adalah pokok doa kiriman dari saudari kita yang melayani di Wahana Visi Indonesia (WVI), Priscilla Christin.
Sumber: Priscilla Christin
Pokok Doa:
* Untuk program pelayanan kami di Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat dan di Papua. Doakan setiap mereka yang melayani di kedua wilayah ini agar beroleh hikmat selama pelayanan mereka.
* 2Doakan juga para pekerja WVI agar terus bersabar dan bertekun dalam pelayanannya, serta makin dikuatkan dalam berbagai keadaan dan situasi yang dihadapi.
* Untuk staf WVI terutama yang di pedalaman. Doakan kesehatan dan kebutuhan hidup staf dan keluarga sehari-hari.
* Untuk para penyantun dan donatur, supaya tetap setia dan diberkati oleh Tuhan.
* Doakan proyek-proyek di daerah lain yang saat ini sedang ditangani oleh WVI. Berdoa agar orang-orang yang terlibat di dalamnya diberikan hikmat dalam pelaksanaan proyek serta dapat memberikan yang terbaik bagi Tuhan dan nama Tuhan dipermuliakan oleh segenap suku dan bangsa.
e-JEMMi 23/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
GEMPA DI YOGYAKARTA DAN JAWA TENGAH
Gempa berkekuatan 5,9 skala Richter mengguncang Yogyakarta, Jawa Tengah, bahkan hingga ke Jawa Timur, Sabtu pukul 05.55 WIB. Korban yang tewas di Yogyakarta dan daerah sekitarnya, terutama kecamatan Bantul, saat ini telah mencapai lebih dari 5.200 orang. Ribuan masih dirawat di rumah sakit dan tak terbilang harta benda yang musnah. Diperkirakan dalam setahun ini mereka akan tinggal di barak atau tenda karena pembangunan infrastruktur dan rumah permanen untuk warga belum bisa dilakukan saat ini.
[Sumber: Berbagai media umum, Rabu, 31 Mei 2006]
Pokok Doa:
1. Doakan langkah-langkah penanganan bencana yang sedang dilakukan para relawan dan aparat pemerintah, antara lain evakuasi korban luka, pencarian jenazah, dan juga pemakamannya.
2. Saat ini bantuan dana, obat-obatan, makanan, dan juga kebutuhan sehari-hari terus mengalir dari berbagai tempat. Doakan proses pendistribusian bantuan-bantuan tersebut dan sarana-sarana transportasi yang diperlukan supaya bantuan tersebut bisa sampai ke korban yang membutuhkan.
3. Doakan juga agar tidak terjadi penyelewengan atas bantuan yang diberikan sehingga semuanya bisa dipakai untuk memulihkan keadaan dan memelihara para korban gempa.
4. Doakan pengadaan tempat berteduh yang layak bagi para pengungsi yang saat ini masih banyak yang hidup di tempat-tempat terbuka.
5. Berdoalah bagi tenaga medis, sarana medis, dan obat-obatan yang dibutuhkan untuk merawat para korban luka.
6. Doakan supaya ada cukup relawan untuk melakukan pembersihan puing-puing bangunan.
7. Doakan gereja, organisasi/yayasan Kristen, dan umat Kristen yang saat ini membantu di sana agar mereka tidak hanya memenuhi kebutuhan jasmani para korban namun dengan kehadiran mereka dapat menguatkan hati para korban, membagi cinta kasih tanpa memandang orang percaya atau bukan.
8. Doakan pemerintah setempat dalam membenahi dan memulihkan keadaan yang porak poranda pasca gempa.
e-JEMMi 22/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
POS-POS PI
Minggu ini kami mengajak pembaca e-JEMMi untuk berdoa bagi pos-pos PI di seluruh Indonesia.
Pokok Doa:
1. Bersyukur untuk pos-pos PI yang saat ini tersebar di berbagai tempat di Indonesia. Doakan supaya mereka bisa melihat peluang- peluang yang ada di sekelilingnya untuk memberitakan Injil.
2. Berdoa bagi para pekerja di pos-pos PI supaya mereka tekun dengan pelayanannya dan tetap tekun serta teguh saat menghadapi masalah- masalah yang menghadang.
3. Doakan pula orang-orang yang belum percaya di lingkungan sekitar pos-pos PI supaya Allah melembutkan hati mereka sehingga siap untuk menerima berita Injil.
4. Doakan kesehatan serta kebutuhan hidup keluarga para hamba Tuhan yang melayani di pos-pos PI.
5. Doakan SDM dan pengajar yang cakap untuk memberitakan Injil dengan benar.
6. Doakan untuk program tindak lanjut: untuk kerjasama dengan gereja- gereja lokal dan tersedianya bahan/materi tindak lanjut.
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
Sentani, Indonesia: Pasangan misionaris M dan L serta T dan R belajar bahwa mempersiapkan diri untuk hidup di antara masyarakat suku tidak sekadar membutuhkan teknik seorang petualang saja. "Saya telah melihat dan merasakan tumbuhnya suatu perasaan `tersendiri` yang pada saat itu membuat saya merasa kurang enak berada di antara teman-teman baru saya dari suku X," tulis M. "Ada sesuatu di balik senyuman mereka. Saya melihat hal itu di mata para orang tua dan pemuda." `Sesuatu` itulah yang ia dan istrinya, L, harapkan dapat dimengerti ketika mereka mempelajari budaya dan bahasa suku X. Belakangan ini, mereka menjalin kontak dengan dua misionaris lain yang melayani jauh di wilayah yang berseberangan dengan pemukiman masyarakat suku X. Selama bertahun-tahun para misionaris ini menarik minat berbagai orang X yang mengunjungi daerah yang mereka layani. Mereka juga menyampaikan pesan yang hampir sama. "Keduanya berkata bahwa kita harus yakin bahwa kita mendapat cukup dukungan doa sebelum kita bekerja di antara orang X," tulis M. Seorang misionaris mengatakan bahwa orang X banyak berkutat dalam praktik sihir dan pembunuhan untuk balas dendam. Kadangkala para ibu dan anak-anak perempuan dituduh melakukan sihir dan dihukum bersama-sama. Baru- baru ini ia mendengar ada dua wanita yang dituduh melakukan praktik perdukunan dan dibunuh di salah satu desa yang dikunjungi M dan T. Bagi penganut animisme, tidak ada orang yang mati secara alamiah; mereka mati karena seseorang memantrainya. Keluarga yang berduka akan pergi ke dukun untuk menemukan siapa yang telah membunuh anggota keluarga mereka. Dukun itu akan menyebutkan nama seseorang dari klan berbeda sehingga keluarga itu bisa membalas dendam. Dan roda itu terus berputar. "Sekilas kami melihat mungkin hal ini adalah satu bagian dari cara pandang masyarakat X," tulis M. "Ini tidak lain adalah contoh dari pengaruh suasana ketakutan dan tipu muslihat yang ada dalam kehidupan mereka."
[Sumber: New Tribes Mission, Mei 2006]
Pokok Doa:
* Tidakkah Anda tergerak untuk lebih banyak menaikkan doa untuk orang-orang suku X? Berdoalah agar Tuhan membuka pikiran mereka dan memberikan kesempatan bagi para misionaris di sana untuk berbagi kebenaran, damai, dan kasih-Nya yang sempurna dengan mereka.
* Doakan agar pasangan misionaris NTM dan rekannya di daerah itu dapat melangkah maju dengan hikmat dan keberanian.
e-JEMMi 21/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
DUKUNGAN UNTUK MISI NEGERI
Lewat pokok-pokok doa berikut ini, kami mengajak Anda semua untuk mendukung pelayanan misi Indonesia yang dikerjakan baik di dalam maupun di luar negeri.
Pokok Doa:
1. Doakan setiap orang yang rela dan siap dipanggil untuk menjadi misionaris bagi suku-suku terabaikan di negara lain, agar mereka dapat diutus ke tempat panggilannya.
2. Ada banyak halangan yang selalu merintangi mereka yang sudah dipanggil. Diharapkan jemaat-jemaat di Indonesia dan jemaat-jemaat berbahasa Indonesia di luar negeri mau mendukung (1 Tawarikh 29:9- 14), mendoakan (Kolose 4:3), dan mengutus para pekerja lintas budaya (Kisah Para Rasul 13:1-3) dengan sukacita menanggapi panggilan TUHAN untuk berbagi dalam pelayanan lintas budaya.
3. Situs e-MISI (http://www.sabda.org/misi/) yang dikelola oleh Yayasan Lembaga SABDA menyediakan berbagai informasi seputar misi. Berbagai artikel, kesaksian, dan renungan mengenai misi. Informasi dari ladang misi dapat Anda temukan pada bagian "Doa" dan "Lintas Budaya". Doakanlah agar pelayanan ini boleh terus eksis dan dapat membagikan berbagai hal di bidang misi.
4. Doakan pula OM Indonesia (Obor Mitra, Operation Mobilisation) yang masih mencari orang-orang yang siap diutus ke ladang TUHAN di berbagai belahan dunia. Alamat surat: PO Box i-195 UKSW, Salatiga 50711A.
5. Badan Pengutus Lintas Budaya (BPLB) mengutus tenaga PI untuk merintis jemaat baru di Asia Timur. Mari mendukung pengutusan ini di dalam doa.
6. Zending WEC INDONESIA siap mengutus para misionaris kepada suku- suku terabaikan di negara-negara lain untuk memperkenalkan Kristus kepada mereka sekaligus merintis jemaat-jemaat baru. Mereka juga menerbitkan majalah Terang Lintas Budaya setiap dua bulan sekali dengan berita yang menarik dan informasi yang luas dari ladang penginjilan di luar negeri.
e-JEMMi 20/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
KELUARGA KRISTEN
Pada kesempatan ini, kami ingin mengajak Anda semua berdoa bagi keluarga-keluarga Kristen yang ada di sekitar kita, termasuk keluarga kita masing-masing.
Pokok Doa:
1. Berdoa supaya keluarga-keluarga Kristen senantiasa menempatkan Allah sebagai kepala keluarga mereka.
2. Berdoalah agar setiap anggota keluarga bisa saling mengasihi dan mendukung dalam menyelesaikan setiap pergumulan yang dihadapi.
3. Doakan supaya kasih Kristus yang melingkupi keluarga-keluarga ini bisa terpancar keluar dan bisa dirasakan oleh lingkungan sekitarnya melalui kesaksian yang efektif dalam hidup mereka sehari-hari.
4. Berdoa juga bagi keluarga-keluarga Kristen yang saat ini tinggal di wilayah non-Kristen. Doakan agar Allah terus menguatkan iman mereka dan menjadikan mereka tetap taat dan setia kepada-Nya di tengah perbedaan dan mungkin kesulitan yang mereka hadapi.
5. Doakan keluarga-keluarga Kristen dengan orang tua tunggal supaya Allah memberikan hikmat dan bijaksana karena mereka berperan ganda sebagai ayah atau juga ibu dalam keluarga. Berdoa agar kiranya mereka diberi kekuatan untuk membina dan mengarahkan anak-anak mereka, kiranya Allah juga memberikan penghiburan dan pemulihan terhadap perasaan kehilangan yang dialami keluarga ini.
e-JEMMi 19/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
PARA MISIONARIS
Minggu ini doa kita akan ditujukan bagi para misionaris Indonesia yang sedang melayani di berbagai tempat di Indonesia maupun di luar negeri.
Pokok Doa:
1. Bersyukur kepada Allah yang memberikan keberanian dan hati yang mengasihi jiwa-jiwa kepada para misionaris Indonesia untuk pergi melayani ke tempat-tempat yang sulit dijangkau.
2. Doakan agar Allah terus memberikan hikmat kepada para misionaris ini sehingga mereka senantiasa dikuatkan untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada siapa saja yang membutuhkan jamahan kasih Allah.
3. Berdoa supaya mereka bisa menemukan cara-cara efektif dan cocok dengan keadaan dan situasi di mana mereka melayani sehingga Injil dapat diberitakan dan diterima oleh penduduk setempat.
4. Berdoa agar mereka bisa menjalin relasi dengan orang-orang yang tepat di tempat-tempat tersebut sehingga pelayanan mereka dapat memberikan buah bagi kemuliaan nama Tuhan.
5. Doakan agar Roh Kudus senantiasa memberikan kekuatan untuk bertahan saat mereka menghadapi beragam tantangan dan kesulitan di medan pelayanan.
e-JEMMi 18/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
LEMBAGA-LEMBAGA PENGINJILAN
Mari kita bersama-sama bersatu hati berdoa bagi lembaga-lembaga penginjilan yang ada di Indonesia dalam melakukan pelayanan pekerjaan Tuhan. Kiranya mereka dapat tetap teguh dalam pelayanannya untuk Tuhan.
Pokok Doa:
1. Bersyukur atas keberadaan lembaga-lembaga penginjilan yang bertujuan untuk memperkenalkan kasih Allah melalui berbagai bentuk pelayanan dan media di berbagai tempat di Indonesia.
2. Doakan setiap sarana dan prasarana penginjilan yang dipakai untuk melakukan pelayanan mereka (traktat, video, film, radio, televisi, dll).
3. Berdoa untuk setiap program yang mereka lakukan, yaitu penginjilan, proses follow-up, pemuridan, dan perintisan gereja.
4. Doakan supaya lembaga-lembaga ini menjalin kerja sama yang baik dengan gereja-gereja setempat dalam melakukan pelayanan mereka, khususnya dalam memberikan bimbingan lanjutan bagi petobat baru.
e-JEMMi 17/2006
I N D O N E S I A
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
Beberapa waktu yang lalu, lebih dari enam puluh orang dari suku di T, di kota P, telah menyaksikan iman mereka pada Kristus. Setelah mengajar selama beberapa bulan, X pengajar Alkitab bahasa T, mengajarkan tentang kematian, penguburan, dan kebangkitan Kristus kepada sebuah kelompok yang terdiri dari sekitar dua ratus orang. Kebanyakan dari mereka yang hadir relatif adalah pendatang baru di daerah itu. Mereka baru beberapa tahun pindah dan menikah dengan salah satu anggota kelompok itu. "Selama tiga hari," tulis Y, "Kita meluangkan waktu selama tujuh jam untuk mendengarkan kesaksian demi kesaksian dari mereka yang bertobat dari dosa yang memisahkan mereka dengan Tuhan, serta kepercayaan mereka bahwa kematian Kristus menebus mereka kepada Tuhan." Beberapa orang yang telah percaya mengatakan bahwa mereka seperti benih yang jatuh di semak duri, terhalang oleh ilalang `kenikmatan hidup` dan ingin terbebas dari tahun-tahun kerohanian yang mati.
[Sumber: New Tribes Mission, April 2006]
Pokok Doa:
* Doakan para petobat baru ini agar mereka dapat bertumbuh dalam iman dan pemahaman mengenai rahmat Tuhan yang tak berkesudahan untuk mereka.
* Teruslah berdoa untuk gereja suku T dalam program penginjilan dan pemuridannya.
e-JEMMi 17/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
PARA GEMBALA JEMAAT
Mari kita bersama-sama berdoa bagi gembala jemaat di gereja kita masing-masing dan juga bagi para gembala jemaat di Indonesia dalam melakukan pelayanan pekerjaan Tuhan.
Pokok Doa:
1. Kehidupan Rohani
* Berdoa agar di tengah-tengah kesibukan melayani jemaat, mereka tetap mempunyai waktu untuk persekutuan pribadi dan mencari kekuatan dari Allah.
* Doakan supaya Allah terus memberikan hikmat agar mereka dapat mengembangkan pelayanan yang memenangkan banyak jiwa bagi kerajaan-Nya.
* Berdoa agar Allah memberikan kekuatan, penghiburan, dan kebijaksanaan di saat mereka mengalami tekanan rohani dalam menangani masalah-masalah yang ada di tengah-tengah gereja maupun jemaatnya.
* Doakan relasinya dengan rekan kerja, para majelis, termasuk jemaatnya.
* Doakan agar mereka bisa membagi waktu dan tugas pelayanan dengan baik dan seimbang -- pelayanan mimbar, konseling pastoral, visitasi, dan pelayanan-pelayanan lainnya.
* Berdoa juga untuk para gembala jemaat yang saat ini melayani di wilayah sulit (wilayah-wilayah yang menolak Injil dan terpencil), kiranya Tuhan memberi kekuatan dan ketekunan kepada mereka.
2. Kehidupan Pribadi
* Berdoa agar para gembala jemaat ini dapat menjadi berkat, khususnya bagi keluarganya sendiri.
* Doakan supaya mereka bisa mengatur waktu dengan bijaksana antara pelayanan dan keluarga.
* Doakan supaya anggota keluarganya bisa mendukung setiap pelayanan yang dilakukan para gembala jemaat ini.
* Berdoa agar Allah mencukupi segala kebutuhan jasmani dan rohani yang diperlukan baik bagi mereka sendiri maupun bagi keluarganya.
3. Relasi dengan Gereja Lain
* Doakan agar para gembala jemaat mau mengusahakan kesatuan dengan gereja lain dengan saling menghargai, mendengarkan, dan menanggalkan kebanggaan akan denominasinya sendiri.
* Berdoa supaya terjadi rekonsiliasi di antara para gembala jemaat, khususnya yang pernah berselisih paham.
* Berdoa agar gereja-gereja ini bisa saling melayani di tengah- tengah perbedaan yang mereka miliki.
e-JEMMi 16/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
PERSIAPAN PASKAH DI BERBAGAI TEMPAT
Paskah merupakan peringatan yang begitu penting bagi seluruh umat percaya. Oleh karena itu, Paskah tidak boleh hanya dijadikan sebagai suatu tradisi mengingat makna yang terkandung di dalamnya begitu penting. Pada kesempatan kali ini e-JEMMi mengajak para pembaca bersatu hati berdoa untuk setiap persiapan pribadi maupun gereja dalam memperingati hari Paskah.
Pokok Doa:
* Berdoa untuk gereja-gereja yang saat ini sedang mempersiapkan Paskah supaya dapat memberikan yang terbaik bagi Tuhan dan juga bagi jemaatnya. Kiranya melalui perayaan Paskah tahun ini, jemaat Tuhan semakin dikobarkan semangatnya untuk melayani Tuhan Yesus yang telah mati menebus dosa-dosa mereka.
* Doakan khususnya bagi persiapan pribadi dari umat Kristen Indonesia dalam menyambut Paskah. Kiranya kasih Kristus yang telah mereka rasakan dapat terus mengingatkan mereka betapa besar pengorbanan yang telah Ia berikan bagi kita semua, sehingga kita dapat terus semakin mengasihi-Nya.
* Doakan situasi keamanan di Indonesia khususnya saat menjelang Paskah agar tetap terjaga. Berdoa supaya perayaan Paskah dapat dilaksanakan dengan sederhana tapi dapat memberikan makna yang mendalam.
* Bersyukur untuk kesempatan merayakan Paskah tahun ini. Kiranya melalui perayaan Paskah ini jemaat Tuhan terus diingatkan untuk bersatu hati dalam menggalang kesatuan gereja Tuhan baik di Indonesia, maupun di seluruh dunia.
e-JEMMi 15/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
ASIAN MISSION AND INTEGRATED DEVELOPMENT (AMID) DI YOGYAKARTA
AMID merupakan salah satu organisasi yang memiliki misi untuk mendidik dan memperlengkapi para pekerja dan misionaris pribumi supaya menjadi pemimpin yang setia, suci, dan berkomitmen untuk menunjukkan perdamaian, kebenaran, dan keselamatan dari kasih Allah. Bersama-sama kita berdoa dan mendukung pelayanan AMID Yogyakarta.
Pokok Doa:
* Naikkan syukur untuk dedikasi AMID dalam mendidik dan memperlengkapi para pekerja dan misionaris pribumi. Kiranya Allah saja yang memberkati apa yang mereka tabur dalam pelayanan mereka.
* Berdoa untuk tiap pelatihan yang saat ini sedang berjalan serta seminar-seminar yang akan dilakukan dalam setahun ini. Berdoa agar para pengajar dan pembicara diberikan hikmat dalam mengajar dan menyampaikan materi.
* Doakan para peserta pelatihan dan seminar agar diberikan hikmat dalam memahami setiap materi yang disampaikan dan dapat menjadi bekal bagi pelayanan mereka di mana saja Allah menempatkan mereka.
* Doakan pelayanan para hamba Tuhan AMID di dalam dan di luar negeri.
* Doakan para staf AMID agar dapat menjalankan pelayanan mereka dengan kerendahan dan ketulusan hati.
(Sumber diterjemahkan dan diedit dari: AMID Newsletter, May 2005)
e-JEMMi 14/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
PELATIHAN PELAYANAN LINTAS BUDAYA
(School of Cross-Culture Ministry)
Pelatihan Pelayanan Lintas Budaya (School of Cross-Culture Ministry) adalah lembaga pelatihan yang bersifat interdenominasi. PPLB bekerja sama dengan berbagai lembaga pelayanan dan pengutusan untuk memperlengkapi orang-orang percaya yang terpanggil menjangkau suku- suku yang terabaikan.
Sumber: Brosur Pelatihan Pelayanan Lintas Budaya (School of Cross- Culture Ministry)
Pokok Doa:
* Doakan para staf pengajar agar diberikan hikmat dan kebijaksanaan dalam mengajar.
* Doakan kesehatan dan perlindungan para peserta yang sedang mengadakan survei lapangan selama berada di tempat latihan. Berdoa untuk kebutuhan jasmani dan rohani mereka.
* Doakan calon utusan Injil agar:
o memiliki kerohanian, mental dan karakter Kristen yang kuat, sehingga dapat beradaptasi dengan perbedaan sosial budaya, bahasa, kondisi geografis, situasi lingkungan, tingkat pendidikan, dan pola kehidupan masyarakat suku terabaikan yang mereka layani;
o menguasai pengetahuan dan keterampilan tentang bagaimana merencanakan dan memulai pelayanan di suku terabaikan hingga terbentuk jemaat yang dewasa dan mandiri;
o memiliki keterampilan-keterampilan kerja praktis yang dapat berguna untuk identitas pelayanan dan untuk membantu pemberdayaan masyarakat setempat.
e-JEMMi 13/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
INSTITUT THEOLOGI KRISTEN INJILI INDONESIA (ITKII) DI JAKARTA
Berikut ini adalah pokok doa kiriman dari Pdt. Demsy, pimpinan Institut Theologi Kristen Injili Indonesia (ITKII) di Jakarta. Mohon dukungan dalam doa.
Pokok Doa:
* Rencana penerimaan mahasiswa baru pada tahun ini 2006/2007. Mohon didoakan supaya Tuhan sendiri yang mengirimkan calon-calon mahasiswa yang benar-benar terpanggil untuk pekerjaan-Nya, dan siap menerima proses pembinaan dan pembentukan karakter di sebuah lembaga pendidikan tinggi teologi pada umumnya.
* Doakan rencana kami yang akan menambah tenaga dosen, supaya Tuhan sendiri yang mempersiapkan para calon dosen yang terlatih, memiliki intelektual yang tinggi namun berintegritas serta hidup suci.
* Seminari kami beraliran teologi Injili, itulah sebabnya penekanan pada doktrin Alkitabiah menjadi ciri khas institusi ini. Mohon dukungan doa supaya melalui lembaga ini kami dapat mengajarkan teologi Injili secara benar dan bertanggung jawab.
* Doakan segenap staf pengajar dan staf administrasi yang bekerja pada lembaga ini agar dapat bekerja dan melayani dengan ketulusan dan kerendahan hati serta diberi hikmat dalam melayani.
* Doakan juga segenap mahasiswa/i yang saat ini sedang menjalani pendidikan di ITKII Jakarta. Berdoa agar mereka punya visi misi yang jelas agar dapat memberi yang terbaik untuk pekerjaan Tuhan.
e-JEMMi 12/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
PELAYANAN KARTIDAYA
Pokok Doa:
* Doakan Program Pelatihan Pelayanan Lintas Budaya yang diadakan dari tanggal 27 Pebruari - 24 Mei 2006.
* Doakan para pengajar agar ketika mengajar tidak bersandar pada kekuatan sendiri tetapi pada kekuatan yang Tuhan berikan dan pada tuntunan Roh Kudus, serta menolong, memberi dukungan, dan membimbing setiap murid dengan sabar.
* Doakan para peserta agar diberi kekuatan, hikmat, pengertian, dan bersandar pada Roh Kudus selama pelatihan dan dapat menyelesaikannya dengan baik. Doakan juga untuk perlindungan dan kesehatan mereka saat mengikuti pelatihan.
* Doakan agar Tuhan memberkati pelayanan dalam mengembangkan kemitraan dengan gereja/pihak lain melalui PD dan Surat Berita.
* Doakan kesehatan para staf, anggota lainnya, dan juga anggota keluarga staf Kartidaya.
(Sumber diedit dari: Buletin Doa Kartidaya, Maret 2006)
e-JEMMi 11/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
PENERJEMAHAN ALKITAB
Pokok Doa:
* Mengucap syukur untuk masyarakat yang sudah dapat menikmati Kabar Baik dalam bahasa mereka sendiri bahkan dalam kondisi yang sangat terbatas mereka mempunyai kesaksian tentang pengharapan yang bisa dibagikan kepada kita semua.
* Doakan kesehatan para penerjemah, kebutuhan dana yang mereka perlukan dalam proyek-proyek mereka, keamanan dan keselamatan para penerjemah selama perjalanan, kesatuan dan keharmonisan tim, serta doakan semua peralatan yang digunakan dapat berjalan dengan baik.
* Mengucap syukur untuk beberapa jemaat yang telah dirintis oleh yayasan PIPKA dan oleh anugerah Allah, jemaat-jemaat rintisan tersebut telah menjadi gereja-gereja yang dewasa dan mandiri.
* Mengucap syukur untuk beberapa jemaat yang telah dirintis oleh yayasan PIPKA dan oleh anugerah Allah, jemaat-jemaat rintisan tersebut telah menjadi gereja-gereja yang dewasa dan mandiri.
* Berdoalah agar kehidupan suku-suku yang sudah menerima Firman Allah ini dapat terus-menerus diubahkan sesuai kebenaran Firman Tuhan itu.
e-JEMMi 10/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
YAYASAN PELAYANAN DESA TERPADU (PESAT)
Yayasan Pelayanan Desa Terpadu atau yang dikenal dengan PESAT adalah suatu lembaga pelayanan Kristen interdenominasi yang sejak 1987 terpanggil untuk membangun desa melalui pelayanan di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan rohani.
Keterpanggilan PESAT untuk membangun desa adalah berdasarkan fakta bahwa 70% masyarakat Indonesia tinggal di pedesaan dan hidup dengan kemiskinan, penyakit, keterbelakangan, serta sikap hidup yang statis. Sehingga pelayanan desa mempunyai nilai yang strategis dalam lingkup pelayanan yang bersifat nasional -- Memberkati bangsa, memberkati desa.
PROGRAM
Untuk dapat memenuhi panggilan, PESAT mendidik putera-puteri bangsa dalam berbagai program studi. Melalui program-program studi ini, PESAT telah mencetak kader-kader transformasi desa. Kepedulian terhadap pendidikan bagi anak desa diwujudkan PESAT dengan mendirikan sekolah-sekolah di seluruh Indonesia. Sedikitnya 3.346 anak di 22 propinsi telah menikmati pendidikan melalui program pendidikan PESAT. Membentuk suatu program pembinaan dan beasiswa anak desa yang disebut Future Center.
Dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat desa, PESAT mengembangkan usaha-usaha pemberdayaan ekonomi.
Mendirikan klinik kesehatan yang setiap tahunnya melayani kesehatan 9000 warga desa.
Menjangkau suku terabaikan (unreached people groups) di seluruh Indonesia.
Mengadakan seminar dan lokakarya bagi hamba Tuhan di pedesaan yang bertujuan menguatkan, mendukung, memberdayakan, dan memperluas wawasan.
Sumber: Brosur PESAT
Pokok Doa:
* Naikkan ucapan syukur atas pemeliharaan Tuhan selama ini kepada PESAT. Berdoa agar pelayanan PESAT semakin berkembang dan meluas.
* Doakan para pendidik yang melayani di PESAT, agar Tuhan memberikan hikmat dan bijaksana serta ketulusan hati dalam menyiapkan generasi muda untuk menjadi berkat bagi bangsa, khususnya yang tinggal di daerah pedesaan.
* Doakan para mahasiswa STT Terpadu Pondok Seminari PESAT agar benar-benar dapat mempersiapkan diri bagi pekerjaan Tuhan.
* Doakan pelayanan yang dilakukan oleh PESAT baik berupa pelayanan pendidikan, peningkatan ekonomi masyarakat, kesehatan, penjangkauan suku-suku terabai, seminar-seminar, dll. Berdoa juga untuk sumber dana yang di butuhkan.
* PESAT membutuhkan 5 orang dokter umum sebagai volunteer, karena itu doakan agar ada dokter-dokter yang terbeban membantu pelayanan PESAT.
e-JEMMi 08/2006
Arsip Doa Indonesia tahun: < 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | 2006
PUSAT JARINGAN RISET NASIONAL (PJRN)
Pokok Doa:
* Doakan persekutuan-persekutuan yang diadakan oleh PJRN di beberapa wilayah Indonesia.
* Doakan kegiatan-kegiatannya, baik seminar maupun acara-acara lain yang diselenggarakan oleh PJRN.
* Berdoa supaya bahan-bahan yang diterbitkan/dipublikasikan dapat digunakan secara luas baik oleh gereja, organisasi maupun persekutuan dan menjadi berkat bagi setiap orang yang menggunakan.
* Doakan sumber dana yang diperlukan untuk mendukung kegiatan pelayanan mereka.
* Doakan para staf PJRN. Berdoa untuk hikmat dalam melakukan pelayanan. Doakan juga untuk kesehatan serta motivasi dalam melayani.
e-JEMMi 07/2006
GEREJA DAN MISI
Pokok Doa:
* Naikkan syukur untuk gereja-gereja lokal yang tahun ini akan mengirimkan jemaat-jemaatnya sebagai utusan misi. Berdoa agar gereja-gereja tersebut tidak henti-hentinya mendukung utusannya dalam doa, dukungan moral, dan dana.
* Masih banyak gereja yang punya potensi besar dalam dana namun belum/sama sekali tidak terlibat dalam misi. Berdoa agar Roh Allah menggerakkan hati gereja-gereja tersebut untuk melibatkan diri dalam Amanat Agung.
* Berdoa agar gereja lokal tidak hanya aktif melakukan pelayanan ke dalam saja tapi juga punya kerinduan yang untuk menjangkau orang-orang yang belum percaya.
* Doakan kerjasama yang baik antara gereja lokal dan organisasi misi agar dapat bersama-sama membagikan Firman Allah.
* Pada 11 Pebruari di Surabaya diadakan acara KKYP ke-2. Doakan para pembicara agar diberikan hikmat, doakan juga peserta yang akan menghadiri konferensi ini.
e-JEMMi 06/2006
DUKUNGAN MISI DALAM NEGERI
Pokok Doa:
* Berdoa bagi mereka yang sudah dipanggil Tuhan untuk menjadi misionaris di antara suku-suku yang terabaikan di seluruh wilayah Indonesia dan di luar negeri. Berdoa agar mereka dapat segera beradaptasi dengan lingkungan yang baru dan berbagai kendala yang mungkin mereka hadapi: dukungan gereja lokal, belajar bahasa suku, adaptasi dengan budaya, dsb. Mereka memerlukan ketabahan dalam persiapan dan dukungan doa dari umat percaya di Indonesia.
* Berdoa untuk gereja-gereja di Indonesia agar mereka mau dengan sukacita mendukung, mendoakan, dan mengutus para pekerja lintas budaya. Diharapkan jauh lebih banyak gereja mau mengutus pekerjanya ke segala suku bangsa.
* Berdoa untuk majalah misi Terang Lintas Budaya yang berisi banyak berita menarik dan informasi yang luas dan tepat dari ladang penginjilan di berbagai tempat.
[Sumber: Pokok-pokok Doa Penginjilan Sedunia dari P.D. Timotius
e-JEMMi 05/2006
Beberapa waktu yang lalu, para misionaris mengirim Beni, seorang remaja dari suku X yang sedang sakit, dengan helikopter yang dikirim oleh Helimission dan anak itu sekarang sudah ada di rumah sakit untuk menerima perawatan. Namun pengambilan keputusan itu menyebabkan para misionaris harus menghadapi pertanyaan-pertanyaan sulit dan harus mempertimbangkan lebih dari sekedar antara keselamatan jiwa Beni dan suratan takdir. "Kami tak pernah berada di posisi seperti ini sebelumnya," tulis Ary (bukan nama sebenarnya) "Ketika Anda menaruh hidup seseorang di satu sisi dalam sebuah timbangan, apa yang akan Anda taruh di sisi lainnya?" Resiko tertularnya pilot dan kru, biaya yang harus dikeluarkan untuk penerbangan dan biaya rumah sakit untuk seorang bocah yang telah menolak menerima bantuan medis, selain juga dampak ke depan untuk pelayanan mereka serta ancaman kematian anak itu, semuanya harus dipertimbangkan "Saya bahkan tidak bisa lagi menjelaskan pada Anda betapa besar tekanan ini bagi tim kami," tulis Jimmy (bukan nama sebenarnya). "Ini adalah pertarungan yang harus dihadapi setiap hari di sini. Namun Tuhan telah memberikan kami damai ketika mengambil keputusan ini."
Ary, Jimmy dan beberapa yang lain membawa Beni dengan usungan dan menaikkan dia ke helikopter diwarnai jerit isak tangis dan kebisingan suara helikopter. Keluarga Beni tidak tahu apakah mereka akan dapat melihatnya lagi. "Kami tak dapat menawarkan pada mereka jaminan seperti yang mereka inginkan, dan juga belum menawarkan mereka harapan jika Beni memang tak kembali lagi," tulis Ary. "Betapa jelas bahwa apa yang mereka butuhkan sebenarnya adalah pengharapan dalam Juruselamat kita." Setelah helikopter itu mulai naik, tangis dan raungan orang-orang itu semakin menjadi-jadi. Jeritan itu terus mengikuti helikopter tersebut sampai benda itu terbang melewati lembah. Dan perlahan, suara-suara jeritan itu mereda dan orang-orang pun kembali ke rumah. "Beni sangatlah berharga di mata Tuhan dan Ia juga dapat menyembuhkan dia langsung," tulis Ary. "Namun Tuhan seringkali menggunakan kita yang lemah ini sebagai alat untuk memuliakan-Nya. Hal ini akan menunjukkan pada orang-orang tentang kasih Tuhan bagi mereka lewat diri kami atau bisa juga ini adalah cara-Nya untuk membuat kami bertumbuh lewat situasi yang sangat menekan ini."
Sumber: New Tribes Mission, January 2006
Pokok doa :
* Doakan Beni supaya ia dapat lebih kuat dan mendapatkan pengobatan yang tepat yang akan membuatnya pulih kembali. Doakan juga orang- orang suku X agar suatu hari nanti mereka dapat memahami pengharapan yang ada dalam Kristus.
* Doakan agar tim NTM suatu hari dapat menerjemahkan Alkitab ke dalam bahasa suku X, agar orang-orang dari suku X dapat mendengarkan Kabar Baik dalam bahasa mereka. Doakan juga kesehatan jasmani dan rohani para pekerja yang melayani suku X.
e-JEMMi 05/2006
ZENDING WEC INDONESIA
Pokok Doa:
1. Untuk pimpinan WEC Indonesia:
* Berdoa agar Tuhan memberikan kekuatan untuk semua tugas baru di Indonesia.
* Bersyukur atas beberapa pelayanan yang sudah dapat terlaksana.
2. Untuk misionaris WEC di luar negeri:
* Mengucap syukur untuk pelayanan yang dapat terus dilaksanakan di tempat mereka masing-masing.
* Bersyukur atas pertolongan Tuhan yang membuka pintu untuk studi lanjut bagi pekerja WEC di luar negeri.
* Berdoa agar pembinaan petobat-petobat baru dapat dilaksanakan dalam penuh kasih, kesabaran dan pengertian.
* Doakan persekutuan mereka dengan orang pribumi agar tetap rukun dan terbuka.
* Doakan kesehatan dan kekuatan tubuh jasmani dan rohani para pekerja.
3. Kantor WEC:
* Berdoa agar Tuhan menolong dalam menjalankan operasional kantor di tempat baru.
* Berdoa untuk hubungan yang baik dengan tetangga sekitar kantor.
[Sumber: Buletin Terang Lintas Budaya, Edisi 62/2005]
e-JEMMi 04/2006
MOBILISATOR MISI DAN KEGIATAN-KEGIATANNYA
OM Indonesia, Tim WEC, dan Kartidaya adalah sebagian dari organisasi misi yang salah satu tujuan pelayanannya adalah menggerakkan banyak orang percaya untuk menjadi mobilisator misi di berbagai tempat.
Pokok Doa:
* Doakan OM Indonesia, Tim WEC, Kartidaya, serta organisasi/ lembaga misi yang giat berperan sebagai mobilisator misi. Doakan pelatihan-pelatihan yang mereka adakan, sarana dan prasarana pendukung yang mereka perlukan.
* Doakan seminar-seminar yang akan dilaksanakan sebagai wadah bagi para mobilisator untuk menggerakkan para mahasiswa terjun dalam misi.
* Doakan folow-up dari seminar-seminar yang sudah dilaksanakan supaya dapat menghasilkan orang-orang terbeban yang berkualitas dalam hati, rohani, mental dan intelektual.
* Berdoa agar para mobilisator misi lebih diperlengkapi untuk dapat menggerakkan hati anak muda kita terjun dalam misi. Berdoa untuk hikmat serta kesabaran dalam membimbing orang-orang yang punya beban namun belum paham benar tentang misi.
* Doakan persekutuan-persekutuan doa misi supaya lewat wadah ini mobilisasi misi dapat dengan maksimal dimanfaatkan.
e-JEMMi 03/2006
Dalam kegelapan di suatu pagi buta, Piyado berdiri beberapa jauh dari misionaris Andy (bukan nama sebenarnya), jemarinya yang menggenggam busur dan anak panah, bergetar akibat kecamuk perasaan antara sedih, marah dan takut. Andy tahu bahwa bahaya yang ia hadapi benar-benar nyata. Piyado telah membunuh istri pertamanya dan baru saja mencincang istri ketiganya setelah seseorang menuduh wanita itu memantra-mantrai putranya. "Andy menceritakan bahwa pemandangan yang ia lihat saat itu benar-benar mengerikan. Tidak hanya mayat bayi, Damiyodi, namun juga mayat korban pembunuhan tergeletak begitu saja di halaman," tulis Linda (bukan nama sebenarnya), istri Andy. Mimpi buruk itu dimulai dari hari sebelumnya. Andy dan Linda telah membangun hubungan yang baik dengan Piyado dan Baigoa, istri keduanya. "Mereka adalah teman yang paling akrab dengan kami di dusun tempat kami melayani. Kami pun selalu merasa cocok dengan mereka," tulis Linda.
"Mereka tinggal di dekat dusun kami, dan selalu menghadiri kegiatan pengajaran Alkitab dengan setia," tambahnya. Jadi ketika Damiyodi, putra mereka yang baru berusia 1,5 tahun terkena sakit perut, muntaber dan diare, mereka pun membawa anak itu kepada keluarga Andy. Setelah kondisi anak tersebut sudah terlihat agak membaik, pasangan itu membawanya pulang. Jam menunjukkan hampir pukul 2 pagi ketika rekan sekerja dari pasangan Andy mengabarkan bahwa Damiyodi telah meninggal dunia. Andy dan rekan misi sekerjanya segera mengunjungi rumah Piyado dan menyadari bahwa diri mereka semua sedang berada di dalam bahaya.
"Di satu sisi, Andy ingin menghibur dia dari kesedihannya," tulis Linda. "Namun, Piyado juga dalam keadaan baru saja membunuh istrinya." Usaha untuk menenangkannya pun dilakukan semalam-malam itu. Hari berikutnya, Andy pergi untuk mengurusi jenazah Wisideo, istri ketiga Piyado. "Mereka membungkus tubuhnya dengan sebuah tikar," tulis Linda. "Saat sampai di pinggiran sungai, Piyado lalu melemparkan jenazah itu ke sebuah air terjun kecil. Tanpa upacara, tanpa melihat kembali, tanpa penyesalan." Piyado, Wisideo dan Baigoa, telah menjadi anggota inti dari kelompok 9 orang dewasa yang mengikuti pelajaran Alkitab setiap Senin pagi. "Sekali lagi kami diingatkan bahwa kami sedang dalam peperangan untuk jiwa. Apa yang kami saksikan semalam telah berlangsung selama ratusan tahun di antara suku yang kami layani saat ini."
[Sumber: Mission Network News, January 2006]
Pokok Doa:
* Mengucap syukur untuk pelajaran Alkitab yang sedang dilaksanakan di dusun tempat pasangan Andy melayani. Berdoa agar Roh Allah membimbing mereka yang mengikuti sekolah Alkitab sehingga mereka mendapat pemahaman kasih dan kehendak Allah yang benar.
* Doakan misionaris NTM yang sedang melayani khususnya dalam menghadapi peperangan jiwa yang terjadi di tempat mereka. Doakan pula untuk kesatuan di antara tim ini, supaya dapat memancarkan kasih Kristus dalam waktu krisis ini."
e-JEMMi 03/2006
BENCANA ALAM
Awal tahun 2006 ini, beragam kejadian bencana telah mulai mewarnai berbagai tempat di Indonesia. Musibah banjir bandang yang melanda Jember sampai hari Senin (9/1) telah mengakibatkan ditemukannya 77 warga tewas dan banyak lagi yang hilang. Di Banjarnegara, sampai dengan berita Minggu (8/1) 75 orang telah ditemukan tewas akibat tanah longsor dan puluhan lagi diyakini masih tertimbun dalam longsoran. Pemerintah setempat dibantu dengan pasukan TNI telah melakukan evakuasi dan memberikan bantuan obat-obatan dan makanan dengan membuka Posko dan dapur umum untuk membantu para korban yang selamat.
[Sumber: website Liputan6.com dan koran Solopos]
Pokok Doa:
* Berdoa untuk kesehatan dan kekuatan bagi para korban yang selamat dari bencana di Jember dan Banjarnegara.
* Doakan untuk cuaca di kedua tempat ini membaik supaya bantuan dapat dengan lancar disalurkan ke tempat-tempat yang membutuhkan.
* Berdoa untuk pemerintah daerah yang sedang berusaha melakukan yang terbaik untuk keselamatan warganya.
* Berdoa agar bantuan-bantuan yang diterima dari pemerintah dapat digunakan dengan hikmat dan kebijaksanaan sehingga dapat dimanfaatkan oleh para korban.
* Doakan anak-anak Tuhan yang bekerja di sana supaya dapat membantu para korban dengan kasih dan sukacita Yesus.
* Berdoa agar melalui kejadian ini setiap penduduk menyadari arti penting menjaga kestabilan lingkungan alam dan mau menjaga keseimbangan lingkungan.
e-JEMMi 02/2006
Doakan e-JEMMi
Tahun 2006 ini, publikasi e-JEMMi memasuki tahun penerbitan ke-9. Oleh karena itu, dalam edisi perdana tahun ini, kami mensharingkan beberapa pokok doa agar setiap penerbitan e-JEMMi di tahun 2006 bisa menjadi berkat bagi setiap pembacanya.
Pokok doa :
* Mengucap syukur untuk edisi-edisi e-JEMMi yang telah diterbitkan selama tahun 2005. Doakan supaya pada tahun 2006 ini e-JEMMi dapat lebih banyak menerbitkan materi-materi misi yang bermutu dan menjadi berkat bagi banyak orang.
* Bersyukur atas artikel kiriman dari hamba Tuhan yang melayani di lapangan. Berdoa agar e-JEMMi mendapat lebih banyak kiriman artikel, sumbangan tulisan dan kesaksian dari para hamba Tuhan yang melayani di lapangan atau orang-orang lain yang berkecimpung di dunia misi.
* Doakan supaya ada pertambahan mitra yang rindu bergabung untuk mengembangkan publikasi e-JEMMi supaya dapat lebih banyak lagi menyampaikan berita-berita yang berbobot.
* Berdoa juga untuk e-MISI yang bekerjasama dengan YLSA dalam menaungi penerbitan e-JEMMi. Doakan agar tahun 2006 ini, e-MISI bisa semakin mengembangkan pelayanannya terkhusus untuk perkembangan situs agar dapat menjadi sumber berbagai pelayanan misi elektronik.
* Berdoa agar melalui e-JEMMi, semakin banyak masyarakat Kristen Indonesia khususnya kawula muda yang dapat mengenal dunia misi, bersedia mendoakan pelayanan misi di berbagai negeri, dan mau melibatkan diri dalam misi itu sendiri.
* Doakan staf redaksi (Lisbet, Ary, dan Endah) supaya diberikan hikmat dalam mengelola setiap edisi e-JEMMi.
L E B A N O N
Lebanon -- Serangan Israel terhadap Lebanon makin meningkat, meskipun ada seruan untuk diplomasi. David Harder dari SAT7 mengatakan dari Siprus, bahwa 60% staf mereka tetap masuk kantor. Ketakutan menjadi penghalang utama bagi tim mereka, yang mencerminkan perasaan banyak orang lain di Lebanon. "Mereka merasa bahwa mimpi dan harapan akan Beirut di masa depan segera akan berakhir, dan mereka khawatir kondisi akan semakin buruk. Banyak orang, termasuk anggota staf kami, mencemaskan masa depan bangsa mereka, keluarga mereka, dan juga apa yang akan mereka lakukan dalam pelayanan," ujar David. Sementara staf mempersembahkan diri untuk membagikan harapan akan Kristus, masalah dalam hal logistik menghadang. "Karena kesulitan secara logistik, kami tidak terlalu yakin dapat membawa program kami keluar Lebanon. Biasanya kami mengirimkannya ke jaringan kami di Siprus, dan sekarang mereka sedang mencari alternatif lain mengingat pengiriman barang melalui pos udara, melalui kapal, juga melalui darat tidak bisa dilakukan, sehingga melalui teknologi, diharapkan kami dapat mengirimkannya melalui satelit."
[Sumber: Mission Network News, Juli 2006]
Pokok Doa:
* Doakan keselamatan para staf SAT7 dan keluarga mereka. Mohonkanlah Roh Kudus yang akan memelihara mereka beserta pelayanan yang mereka lakukan. Berdoalah juga agar mereka tidak hidup dalam kekhawatiran.
* Berdoalah agar ditengah-tengah konflik yang terjadi, pelayanan SAT7 dapat terus berjalan. Mintalah agar Tuhan memberkati semua alat yang mereka gunakan dalam pelayanan mereka.
KAMBOJA
Kamboja--Di Kamboja Utara, sebanyak lebih dari tiga puluh ribu orang masih belum mengenal Injil. Tetapi Tuhan bekerja di tengah-tengah orang Kuy melalui Mission to Unreached Peoples (MUP). Dari Kamboja, Tom Newhouse wakil dari MUP mengatakan karena orang-orang Kuy belum memiliki bahasa tulis, MUP bekerja dengan menggunakan strategi penyampaian firman Tuhan secara lisan kepada orang-orang ini. "Cerita-cerita dibagikan secara lisan. Tujuannya supaya cerita- cerita itu diceritakan dengan sederhana sehingga jika mereka mendengarnya, maka mereka dapat menceritakannya kembali kepada anak- anak mereka, kepada tetangga mereka, ataupun orang-orang desa lainnya." Ini baru merupakan awal dari usaha penginjilan dan Newhouse berharap dapat melihat Injil terus diwartakan. "Sebenarnya, ada satu daerah di mana orang-orang Kuy adalah mayoritas penduduknya. Tidak nampak ada kongregasi jemaat di daerah tempat mereka berada. Jadi, memang ada sedikit orang Kuy yang telah menjadi percaya. Namun, sebagian besar orang Kuy tinggal di daerah di mana mereka belum memiliki akses pada Injil." Doakan supaya "outreach" ini dapat berbuah dan membantu pendirian gereja-gereja."
[Sumber: Mission Network News, Agustus 2006]
Pokok Doa:
* Doakan agar Roh Kudus membuka hati orang-orang Kuy sehingga mereka siap menerima kebenaran firman Allah yang hidup.
* Bersyukur atas keterlibatan MUP yang melayani di antara orang- orang Kuy. Doakan supaya pelayanan "outreach" yang mereka lakukan dapat membantu mendirikan gereja-gereja.